www.okenews.net: Ekonomi
Tampilkan postingan dengan label Ekonomi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ekonomi. Tampilkan semua postingan

Kamis, 16 Juni 2022

Sekda Lotim Ajak Generasi Millenial Bertani

Sekda Lotim HM Juaini Taofik
Okenews.net - Program Echo Green telah membuka peluang bagi perempuan dan generasi muda petani di tiga kecamatan di Lombok Timur yakni Sembalun, Sambelia, dan Suela. 

Melalui kegiatan pelatihan dan pendampingan yang dilakukan, Echo Green telah berhasil menumbuhkan perubahan positif baik bagi individu maupun kelompok yang ada di kecamatan tersebut.

Echo Green juga telah memfasilitasi dan mendampingi 16 desa untuk menyusun peraturan desa (Perdes) yang berkaitan dengan tata ruang desa inklusif dan tata guna lahan yang menjamin ekonomi, hak-hak perempuan dan petani muda.

Harapannya dengan peraturan desa yang sudah disusun itu, masing-masing desa dapat mengembangkan potensi sumber daya yang dimilikinya secara maksimal. 

Sekda Lotim  HM Juaini Taofik yang menerima tim Echo Green, Kamis (16/7) di ruangan kerjanya memberikan apresiasi terkait pelaksanaan program Echo Green di Lombok Timur. 

Program yang disokong Uni Eropa dan berlangsung sejak tahun 2020 lalu itu bertujuan mempromosikan inisiatif ekonomi hijau.

Terutama petani perempuan dan generasi muda di sektor pertanian berkelanjutan dalam rangka meningkatkan produktivitas pertanian dan mewujudkan ketahanan pangan. 

Sekda mengajak masyarakat millenial untuk bertani, sebab bertani, kata Sekda mendidik jiwa menjadi produktif.

Dijelaskan Sekda bahwa tanpa pertanian maka ketahanan pangan akan terganggu. Ia berharap substansi Echo Green membuat masyarakat ikut berpartisipasi.

Sekda juga menyebut tata ruang desa memiliki kaitan dengan pertanian. Ia berharap Lombok Timur dapat menjadi bagian dari pameran yang akan dilaksanakan Echo Green nantinya, juga sebagai bagian dari promosi pariwisata.

 “Apalagi di Lombok Timur banyak tempat-tempat pariwisata, di Sembalun ada potensi lahan milik TNGR,” ujarnya, ia berharap pameran itu bisa berkolaborasi dengan TNGR.

Selasa, 14 Juni 2022

Teluk Serewe jadi Percontohan Kawasan Budidaya Rumput Laut

Bupati Lombok Timur HM Sukiman Azmy saat membuka rapat pembahasan budidaya rumput laut
Okenews.net - Rumput laut menjadi salah satu komoditas yang telah dikembangkan di Lombok Timur sejak 1987, khususnya di Teluk Serewe Kecamatan Jerowaru.

Komoditas ini bahkan pada tahun 2018 lalu mendominasi hingga 50% produksi perikanan dan kelautan di Lombok Timur. 

Seiring berkembangnya budidaya rumput laut, dibutuhkan pengelolaan yang tepat demi terwujudnya kawasan budidaya berkelanjutan. 

Saat ini, pemerintah melakukan dengan opsi Pengelolaan Akuakultur dengan Pendekatan Ekosistem (ADPE) melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan bersama WWF dan FAO.

Pendekatan ini merupakan salah satu opsi pengelolaan perikanan yang mendukung pembangunan perikanan berkelanjutan dengan mengintegrasikan manfaat ekologi, ekonomi, dan sosial.

ADPE didasarkan pada tiga prinsip dasar yaitu keberlanjutan ekosistem, kesejahteraan berkeadilan dan tata kelola atau sinergitas. 

Pendekatan ini merupakan fase penting untuk menjaga kelestarian sumber daya alam, habitat, dan ekosistemnya, sehingga tercipta pembangunan subsektor perikanan budidaya yang berkelanjutan.

Selain itu, pendekatan ini diharapkan mampu mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat. 

Karena itu, Bupati Lombok Timur HM Sukiman Azmy menyambut baik kawasan Teluk Serewe sebagai percontohan ADPE kawasan budidaya rumput laut.

Hari ini(14/06/2022) bupati bersama pihak terkait menggelar rapat pembahasan penyusunan dokumen rencana implementasi percontohan pengelolaan kawasan ADPE kawasan budidaya rumput laut di Teluk Serewe.

Pada rapat yang berlangsung Selasa (14/6) di Rupatama 1 Kantor Bupati itu Bupati Sukiman berharap adanya peningkatan perekonomian masyarakat Serewe dan sekitarnya secara khusus, dan masyarakat Lombok Timur secara umum. 

Terlebih ADPE menjadi salah satu opsi pengelolaan kawasan budidaya perikanan yang mengedepankan sektor sosial, ekonomi dan lingkungan.

Bupati membuka rapat yang dihadiri pejabat Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Kelauatan dan Perikanan RI Iman Indrawarman tersebut. 

Penyusunan dokumen rencana implementasi ini melibatkan seluruh pemangku kepentingan termasuk pelaku budidaya rumput laut di Kawasan Teluk Serewe.

Sebagai percontohan, nantinya diharapkan adanya perbaikan pengelolaan kawasan budidaya rumput laut di kasawan Teluk Serewe yang akan mewujudkan budidaya perikanan berkelanjutan. 

Berdasarkan pre-assessment tim kementerian, sebanyak 65 persen kawasan budidaya rumput di lokasi tersebut telah dikelola dengan baik.

Senin, 13 Juni 2022

Wabup Loteng Didaulat Jadi Pembicara di UGM

HM Nursiah bersama pembicara lainnya

Okenews.net
- Wakil Bupati Lombok Tengah Dr. HM Nursiah, M.Si menjadi salah satu pembicara inti dalam rangkaian Dies Natalis ke-27 Program Magister Ekonomika Pembangunan Fakultas Ekonomi & Bisnis, Universitas Gajah Mada (UGM), Jogjakarta, Sabtu (11/06/2022).

Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah diundang sebagai pembicara dalam forum akademik tersebut, tidak terlepas dari progres pembangunan Kabupaten Lombok Tengah yang cukup signifikan. Seperti keberadaan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika dan sirkuit MotoGP. 

Selain itu inovasi di bidang digital yang dikembangkan Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah juga menjadi sorotan menarik bagi pihak UGM untuk mengetahui lebih jauh pemanfaatan digital dalam pelayanan publik di Kabupaten Lombok Tengah.

HM. Nursiah tidak menyia-nyiakan kesempatan emas tersebut. Dirinya memaparkan sejumlah data terkini terkait pembangunan di Kabupaten Lombok Tengah. 

Materi paparan disampaikan secara detail dan sistematis di antaranya terkait dengan status Lombok Tengah sebagai kawasan unggulan pariwisata. 

Setidaknya ada 4 hal yang menjadikan Lombok Tengah sebagai kawasan unggulan pariwisata, yakni keberadaan KEK Mandalika, keberadaan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Rinjani Global Geopark, keberadaan desa wisata dan keberadaan sirkuit motocross.

Melalui forum yang dihadiri oleh para civitas akademika UGM tersebut, HM. Nursiah juga menyampaikan potensi Kabupaten Lombok Tengah selain pariwisata.

Mulai dari potensi di bidang pertanian, perkebunan, peternakan, industri kecil menengah (IKM), dan sejumlah hal terkait pengungkit perkembangan pasar properti di Kabupaten Lombok tengah.

Ia juga mengajak agar para investor tidak ragu untuk menanamkan modal di Kabupaten Lombok Tengah.  Pihaknya mengaku sangat terbuka dan akan memberikan kemudahan bagi investor yang ingin menanamkan modal. 

Bahkan informasi terkait dengan proses pengerjaan proyek juga dapat diakses melalui media digital.

“Teman-teman bisa dengan mudah untuk akses informasi terkait izin maupun proyek-proyek yang bisa ditender melalui website," ulasnya.

Semua itu telah disiapkan pemerintah kabupaten. "Jadi kita pastikan semua berjalan terbuka, cepat dan bersih“ kata Wabup HM.Nursiah yang disambut tepuk tangan peserta.

Selasa, 07 Juni 2022

UMKM Loteng Dominasi Lapak Gelaran MXGP Samato

Kepala Dinas Koperasi Loteng Ikhsan
Okenews.net - Pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) mendominasi stand atau lapak saat kejuaraan MXGP of Indonesia di Samota Sumbawa 24-26 Juni mendatang.

Kepala Dinas Koperasi Loteng Ikhsan mengklaim, paling banyak dibandingkan daerah lain, termasuk Sumbawa yang merupakan tuan rumah.

"Hal ini tidak terlepas karena UMKM kita sudah berpengalaman dalam event internasional setelah digelarnya WSBK dan MotoGP," katanya, Senin (6/6/2022).

Pihaknya mengaku, produk-produk UMKM yang akan dipasarkan sudah lulus kurasi. M eski begitu, Ikhsan terus mempersiapkan sedikitnya 23 para pelaku UMKM yang akan tampil di MXGP ini.

"Mereka akan menampilkan 7 produk unggulan yang akan mengisi delapan stand yang sudah disediakan pemerintah provinsi NTB," ujarnya.

Disampaikan, 7 produk unggulan Loteng akan ditampilkan bersama olahan pangan yang sebelumnya sudah lulus kurasi saat WSBK ataupun MotoGP di Sirkuit Mandalika.

“Tujuh produk unggulan itu seperti perak, rotan, ketak hingga produk-produk turunan bambu," jelasnya.

Menurutnya, dampak WSBK dan MotoGP sangat besar karena faktanya Sumbawa saja selaku tuan rumah dalam MXGP ini tidak diberikan ruang sebesar UMKM Loteng.

Atas kepercayaan tersebut, pihaknya akan terus melakukan pengawalan kepada para pelaku UMKM yang akan menuju Sumbawa.

Kamis, 02 Juni 2022

Pelaku UMKM di Lombok Timur Dapat Bantuan dari Uni Eropa

Penerimaan bantuan dari Uni Eropa
Okenews.net - Uni Eropa memberikan bantuan kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Lombok Timur dalam rangka  pemulihan ekonomi pasca pandemi covid-19. 

Bantuan tersebut disalurkan melalui proyek Active Citizen Building Solidarity and Resilience in Response to Covid-19 (ACTION) yang ditujukan bagi Perkumpulan untuk Peningkatan Usaha Kecil (PUPUK). 

Bantuan diserahkan secara simbolis dalam sebuah acara yang digelar secara zoom metting pada Kamis (02/06/2022).

Wakil Bupati H. Rumaksi yang di wakili Sekertaris Dinas Perindustrian menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Uni Eropa yang telah membantu dan memberikan pelatihan kepada para pelaku UMKM yang ada di Lombok Timur pasca covid-19.

Dijelaskan, selama ini pemerintah Lombok Timur telah menggelontorkan dana Rp 1 miliar kepada para pelaku UMKM melalui program Lotim Berkembang agar pemulihan ekonomi segera tercipta.

Sekdis juga mengajak kepada para pelaku (UMKM) agar bisa menjadi pelopor dalam memulihkan perekonomian khususnya di Lombok Timur.

Kementrian koprasi dan UMKM Teten Masduki, juga mengatakan akan selalu mendukung para pelaku UMKM agar perekonomian segera pulih. 

"Kita akan membantu para pelaku UMKM yang ada dan akan selalu mendampingi agar bisa membuat kapasitas para pelaku UMKM jadi lebih baik," ujar Teten.

Michel Farkas selaku Direktur Eksekutif ad interim Hivos, salah satu perwakilan konsorsium proyek ACTION menyebut bantuan itu sebagai salah satu wujud kolaborasi antara pelaku usaha, masyarakat, serta pemerintah daerah.

“Saya berharap upaya yang diberikan kepada (PUPUK) ini akan dapat membantu para pelaku usaha, dan masyarakat sehingga peningkatan ekonomi pasca pandemi dapat berkelanjutan,” tambahnya.

Ia juga menegaskan, pasca pandemi Covid-19, Uni Eropa telah menggelontorkan sejumlah bantuan bagi negara-negara mitra dagangnya. 

Khususnya di Indonesia, Uni Eropa telah menyalurkan bantuan sekitar 200 juta euro. Dari jumlah tersebut, 6 juta euro atau Rp108,5 miliar didedikasikan untuk mendukung upaya penanggulangan dampak kesehatan, sosial, dan ekonomi dari krisis Covid-19 di Indonesia.

Rieta R. Dewi selaku Ketua Dewan Pengurus (PUPUK) Indonesia memaparkan pentingya bantuan ini bagi para pelaku UMKM, mengingat pasca Covid-19  ekonomi di Indonesia juga mengalami penurunan.

"Semoga dengan adanya bantuan ini para pemangku daerah bisa lebih aktif untuk membimbing masyarakat dan para pelaku UMKM yang ada," harapnya.

Selain memberikan bantuan, PUPUK juga telah memberikan pelatihan dan penguatan kapasitas bagi para pelaku UMKM. Sebanyak 100 pelaku usaha juga mengajarkan cara mengembangkan modul bisnis dan kewirausahaan

Tak hanya Lombok Timur proyek ACTION yang digulirkan Uni Eropa juga menyasar ke beberapa pelaku UMKM yang ada di beberapa kabupaten/kota di Indonesia, seperti Kota Jakarta Timur, Kabupaten Bogor, Kota Makassar, dan Kabupaten Lombok Timur.

Selasa, 31 Mei 2022

Kabag Kesra Pastikan Bantuan Tepat Sasaran

Kabag Kesra Setdakab Lotim Huzaipah
Okenews.net - Guna memastikan bantuan yang diberikan kepada masyarakat supaya tepat sasaran, Kepala Kesra Setdakab Lotim Huzaifah turun langsung ke lapangan.

"Kami di Kersa juga langsung memantau saat penyaluran bantuan sosial tersebut, agar sasaranya tidak melesat," kata Huzaipah, Selasa (31/05/2022).

Ia mengatakan, tahun ini pihaknya juga akan menyasar masyarakat yang sakit, masyarakat yang butuh santunan bahan pokok juga akan disasar.

"Untuk penyandang disabilitas, kita akan bantu walaupun tidak banyak minimal cukup biaya untuk periksakan diri sekali waktu," sambungnya.

Bantuan yang diberikan kepada masyarakat jumlahnya variatif, tergantung dari kebutuhan yang ada di lapangan. "Penyaluranya juga, pihak kesra langsung turun ke lokasi," jelasnya.

Ia juga menegaskan, Kesra akan selalu berusaha semaksimal mungkin dan akan selalu turut ambil bagian demi terciptanya kesejahtraan sosial yang merata di tengah masyarakat.

Dinas PMPTSP Lombok Timur Bimtek Ratusan Pelaku Usaha

Achmad Dewanto Hadi
Okenews.net
- Ratusan pengusaha di Lombok Timur mendapat bimbingan teknis tentang perizinan dari Dinas Penamaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) kabupaten Lombok Timur di Desa Wisata Tete Batu Selatan, Selasa (31/05/2022). 

Selama dua hari, mereka diberikan pembekalan tentang regulasi perizinan dan hal hal teknis terkait prosedur perizinan online yang selama ini diterapkan dalam penyelenggaraan perizinan. 

Kepaka Dinas PMPTSP Lombok Timur, Ahmad Dewanto Hadi mengatakan kegiatan ini merupakan rangkaian untuk memperkuat kemitraan antara pemerintah dan pelaku usaha. Peran pelaku usaha sangat dibutuhkan untuk bersama-sama membangun daerah dan membuka lapangan kerja baru . 

Dikatakan, implementasi masih didominasi oleh nvestasi pemerintah, ini bisa dilihat dari distribusi APBD melalui program-program yang ada baik itu dalam bentuk belanja langsung maupun tidak langsung. Karna itu, ujarnya, perlu investasi swasta untuk mendorong pertumbuhan ekonomi.

"Ini bisa dilihat misalnya saat gajian ASN, pusat swalayan ramai untuk memenuhi kebutuhan keluarga, agak berbeda dengan daerah yang padat investasi dan usaha bisa setiap pekan. Paradigma pelayanan itu , pengusaha harus dimudahkan namun bukan berarti menyampingkan syarat ketentuan yang ada. Kecepatan pelayanan pemerintah semakin meningkat," jelasnya. 

Lombok Timur, papar Dewanto, memiliki potensi yang besar dan menjanjikan baik itu potensi usaha pariwasata, perikanan laut dan potensi lainnya seperti sektor pertanian dan perkebunan. 

"Semua ada tinggal bagaimana mengolahnya. Sekitar 13 juta pertahun  pendapatan perkapita warga Lombok Timur dan itu masih tergolong kecil dibandingkan daerah lain", imbuhnya. 

Karna itu, dia berharap dengan investasi dari para pelaku usaha yang mulai berkembang saat ini bisa menjadi indikator untuk pertumbuhan ekonomi. 

Kedepan, lanjutnya, orientasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) sejatinya mulai bergeser. pemerintah terus mendorong terciptanya lapangan kerja, menyerap tenaga kerja baru dan bisa berkontribusi untuk pembangunan ekonomi.

"Target invetasi tahun jni untuk Lombok Timur sebesar 1,3 triliun dan kita optimis melampaui itu, bahkan di triwulan pertama saja tahun ini 2022 trend data investasi cukup besar," ungkapnya.

Kamis, 12 Mei 2022

Ratusan Sapi di Lombok Tengah Diserang Virus

M Taufiqurrahman
Okenews.net - Sedikitnya, ada 150 sapi di Kabupaten Lombok Tengah (Loteng) terkonfirmasi diserang dan terjangkit virus penyakit mulut dan kaki (PMK).

Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Loteng M. Taufiqurrahman mengatakan, dari data 150 sapi yang terjangkit virus tersebar di dua kecamatan yakni, Praya Tengah dan Jonggat.

"Paling parah di di Desa Kelebuh Praya Tengah. Sebagian lagi ada di Desa Puyung dan Batejulat Kecamatan Jonggat," katanya, Kamis (12/5).

Arman mengaku, dari 7 sampel yang telah dikirim ke laboratorium di Denpasar, Bali telah keluar hasilnya. Hasilnya, 1 negatif dan 6 positif PMK.

"Awalnya hanya 67 ekor sapi yang terindikasi dan dari jumlah itu kami kirim 7 sampel," ujarnya

Adapun tindakan yang dilakukan pihaknya adalah melakukan pengobatan dan meminta peternak mengisolasi hewan ternaknya.

"Jika kesulitan melakukan isolasi terpisah maka bisa dilakukan isosolasi keseluruhan kandang. Artinya, tidak ada hewan yang boleh masuk atau keluar," jelasnya.

Untuk mengantisipasi penyebaran PMK di pasar, pihaknya berencana untuk menutup pasar hewan yang ada di Loteng sampai tiga minggu ke depan.

Dia juga menjelaskan, penutupan pasar hewan tidak hanya akan diberlakukan di Loteng saja, melainkan se-NTB.

"Kami berencana untuk melakukan penutupan pada Sabtu pekan ini. Sebelum penutupan, kami akan sosialisasi terlebih dahulu," terangnya.

Disampaikan bahwa pihaknya sedang menyiapkan surat untuk saudagar hewan agar tidak melakukan jual beli sampai situasi kondusif.

Rabu, 11 Mei 2022

Jaga Swasembada Pangan, Koramil Aikmel Suport Petani


Okenews.net
- Ketahanan pangan dan swasembada pangan merupakan salah satu program utama pemerintah yang dituangkan dalam program Nawacita. Untuk mendukung program tersebut, satuan teritorial di daerah khususnya jajaran Kodim 1615/Lotim terus melakukan pendampingan terhadap para petani.

Hari ini, Danramil 1615-11/Aikmel Kapten Inf Anowar bersama Babinsa Kalijaga Timur melakukan pendampingan perawatan tanaman pohon tomat di atas lahan Kelompok tani Sejati milik Faizah di Desa Kalijaga Timur Kecamatan Aikmel Kabupaten Lombok Timur, Selasa (10/5/2022).

Menurut Kapten Anowar, keberadaannya di lokasi selain untuk pendampingan, juga sebagai upaya untuk mensupport para petani agar tetap semangat dalam mengelola dan mengusahakan lahan persawahan mereka.

Dalam pelaksanaan pendampingan, sambung Danramil, tentunya tidak berjalan sendiri, namun membutuhkan kerjasama terutama petugas penyuluh lapangan (PPL) maupun Dinas Pertanian dengan harapan dapat meningkatkan hasil produksi pertanian.

“Ini harapan kami, minimal bisa mempertahankan hasil pertanian, syukur-syukur mendapatkan hasil yang lebih dari hasil panen sebelumnya sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkap Anowar.

Anowar juga menyampaikan di sektor pertanian, para PPL didampingi Babinsa memberikan upaya pendampingan kepada para petani mulai dari pengolahan tanah, pembibitan, penanaman, perawatan hingga panen.

“In syaa Allah semoga pada saat panen nanti, hasilnya maksimal dan harga jual di pasar juga stabil sehingga tidak merugikan petani,” tutupnya.

Jumat, 22 April 2022

Rumaksi Apresiasi Program ACTION

Wabub Lotim H Rumaksi saat hadir pada acara ACTION

Okenews.net
- Lombok Timur menjadi salah satu lokasi program Active Citizens Building Solidarity and Resilence in Response to Covid-19 (warga aktif membangun solidaritas dan ketahanan merespon Covid-19) atau yang polopuler disebut ACTION. 

Pada fase pertama sejak diluncurkan akhir 2020 lalu ACTION telah berupaya meningkatkan ketahanan dan solidaritas masyarakat miskin dan marjinal terkait dampak pandemi covid-19. 

Fase pertama berfokus pada kesehatan, air, dan sistem sanitasi sementara fase kedua menindaklanjuti perbaikan ekonomi dan kondisi sosial masyarakat di lokasi program tersebut.

Di Lombok Timur fase kedua di antaranya dilakukan melalui kegiatan urban farming yaitu dengan memanfaatkan lahan yang tersedia di sekitar masyarakat. 

Program tersebut sudah berjalan di tujuh desa, yakni Selong, Denggen, Denggen Timur, Lenek Lauk, Lenek Kalibambang, Montong Betok, dan Perian.

Wakil Bupati Lombok Timur H. Rumaksi Sj mengapresiasi dan berterima kasihnya atas pelaksanaan program ACTION sejak fase pertama. 

Menurutnya, program tersebut memberikan dampak yang besar bagi Lombok Timur, termasuk menekan kasus Covid-19. 

“Peran serta dari program ini tidak bisa dipungkiri bahwa ini mempunyai dampak terhadap penurunan Covid-19,” katanya, Jumat (22/04/2022).

Wabup juga optimis fase ke-dua yang berorientasi pemulihan ekonomi akan mendukung ketahanan dan pemulihan perekonomian masyarakat yang terdampak pandemi.

Pada acara Penyerahan Simbolis Kebun Percontohan Urban Farming ACTION di Kabupaten Lombok Timur di Halaman Kantor Kelurahan Selong tersebut Wabup meminta komunitas tetap solid.

Mereka juga diharapkan menerapkan ilmu dan pengetahuan yang diperoleh selama menjalani pelatihan di rumah dan lingkungan masing-masing. 

Ia yakin dengan aktivitas tersebut akan berdampak dan menyebar semakin luas, sehingga dapat membantu perekonomian masyarakat.

“Ilmu yang diperoleh itu diimplementasikan. Kalo disimpan terus dibawa tidur ya tidak pernah ada hasil,” harapnya.

Selasa, 19 April 2022

BEM Gelar Peken Hamzanwadi Berbasis Digital Payment

Ketua YPH PPD NWDI Pancor HM Djamaluddin (kiri)

Okenews.net
- BEM Universitas Hamzanwadi gelar Peken Hamzanwadi dengan tema revitalisasi bazar Ramadhan berbasis digital payment sistem di Gor YPH PPD NWDI Pancor, Senin 18 april 2022 dengan tujuan peningkatan literasi keuangan.

“Peningkatan literasi keuangan menjadi point penting dalam pembangunan daerah di era 4.0 ini melihat Lotim masih kurang masif ekosistem digital payment. Padahal gagasan Pemda Lombok Timur NTB tentang smartcity begitu bagus,” ungkap Ketua Panitia, Junaidi.

Karena itu, perlu peningkatan kualitas masyarakat tentang transformasi digital dan peningkatan literasi finance. Melihat fakta itu, Bem Universitas Hamzanwadi berusaha memberikan gagasan baru tentang edukasi dan aplikasi dalam pemanfaatan literasi keuangan di era digital ini. 

Ia menegaskan, dengan mengusung tema revitalisasi bazar Ramadhan berbasis digital payment system, event juga dihajatkan untuk pemulihan perekonomian di bulan suci  Ramadhan yang sejak 2 tahun terdampak pandemic covid-19. 

Dengan konsep pemberdayaan dan peningkatan kesadaran, betapa pentingnya jiwa enterprenuer di era saat ini. Maka pra-event Peken Hamzanwadi ini dilaksanakan selama 1 minggu dengan berbagai rangkaian kegiatanyang diikuti mahsiswa.

“Rangkaian kegiatan seperti donor darah, webinar enterprenuer, sosialisasi digital payment dan launcing foribis hamzanwadi (Forum Bisnis), forbis menjadi central pemberdayaan produk produk mahasiswa, bazar Ramadhan yang di inisiasi Bem Universitas Hamzanwadi,” tuturnya.

Event itu juga dirangkaikan dengan kegiatan, pameran produk UMKM & IKM, Islamic competation,sosialisasi keuangan, book fair, pameran teknologi, pasar murah, vaksinisasi, sosialisasi beasiswa dan banyak lagi hiburan yang bisa di nikmati di area acara yang bertepat di GOR YPH PPD NWDI pancor.  

Ketua Yayasan Pendidikan Hamzanwadi HM Djamaluddin menyambut baik agenda itu. Ia menyebutkan, melalui kegiatan ini, mahasiswa bisa menjadi duta dalam rangka sosialisasi kondisi dan agenda pembangunan daerah. Karena itu, mahasiswa harus perperan aktif dalam transformasi digital.

“Peken Hamzanwadi ini begitu bagus, karna manjadi bagian dari instrumennya. Kami menyambut baik semua kegiatan mahasiswa sebabagai upaya pengembangan potensi yang bisa dikembangkan di masyarakat di sekitar,” ujarnya.

Ia menilai, Peken Hamzanwadi yang di selenggaran BEM Universitas Hamzanwadi dalam rangka menyabut bulan Ramadahan ini sabagai wadah bagi UMKM masyarakat secara umum, dan mahasiswa secara khusus. 

Kegiatan ini sangat luar bisa kemasan bazar dengan memperkenalkan sistem pembayaran digital yaitu QRIS (Quick Respon Code Indonesian Standard). Pembayaran lebih cepat, aman dan mudah. Saat ini di luar negeri sudah tidak lagi menggunakan pembayaran tunai.

Rabu, 13 April 2022

Kabid Peternakan: Kelompok Peternak Ngiring Sadar Ngarat Bakal Dapatkan Bank Pakan

drh. Zulfan Ashari
Okenews.net - Kelompok ternak unggas Lombok Timur (Lotim) bakal dapat bantuan Bank Pakan Konsentrat dari pemerintah pusat. Saat ini sedang dalam proses.

Kepala Bidang Peternakan Dinas Peternakan Dan Kesehatan Hewan (Disnakeswan) Lombok Timur drh. Zulfan Ashari mengatakan, program tersebut bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK).

Untuk mendapatkannya, pihak dinas melakukan seleksi terhadap kelompok-kelompok ternak yang memenuhi syarat layak untuk pengadaan bank pakan konsentrat unggas. 

Ia menegaskan, syarat untuk mendapatkan program tersebut kelompok ternak harus teregistrasi pada aplikasi e-simluhtan karena pendaftarannya melalui e-proposal.

Program yang digagas pemerintah pusat tersebut bertujuan untuk memberdayakan kelompok ternak agar bisa  mandiri berkreasi dan berinovasi menciptakan pakan ternak sendiri. 

Syarat lain yang harus dipenuhi penerima bantuan yakni peternak tetap yang memiliki lahan yang cukup untuk gudang peralatan dan kandang yang memadai. 

"Tahun ini, Kelompok Ngiring Sadar Ngarat yang di Desa Rarang yang bakal dapat bantuan tersebut pada pembangunan fisik dan pengadaan alat," ungkapnya, Selasa (12/04/2022). 

Jika merinci DAK untuk pengadaan fisik bangunannya saja menelan biaya Rp110 juta rupiah. Sementara untuk peralatan dikisaran Rp191 juta rupiah.

Ia berharap melalui program tersebut, kedepan para kelompok penerima bantuan DAK tidak lagi membeli pakan konsentrat ke luar. Namun, mereka bisa mengolahnya sendiri dengan ketersediaan bahan baku yang ada. 

Harapan lain, agar pakan konsentrat tersebut minimal bisa dipasarkan ke kelompok - kelompok ternak yang lain bahkan sampai ke luar daerah.

"Harapannya adalah minimal kelompok tidak beli konsentrat di luar, jadi bisa meminimalisir biaya pakan," imbuhnya.

Diakuinya dari sejak tahun 2020 lalu hingga tahun ini sudah banyak kelompok yang diusulkan untuk mendapatkan dana bantuan pengadaan pakan konsentrat di Lombok Timur.

Hanya saja, keterbatasan anggaran sehingga para peternak harus berlapang dada. Dan untuk tahun 2023 mendatang, pihaknya akan mengusulkan pengadaan bank pakan konsentrat untuk sapi perah yang ada di Sembalun.


Selamat Idul Fitri 1444 H


Selamat Idul Fitri 1444 H

 

Pendidikan

Hukum

Ekonomi