Penguatan Materi, Mahasiswa Prodi Geografi Universitas Hamzanwadi Lakukan Kuliah Lapangan - www.okenews.net

Senin, 19 Mei 2025

Penguatan Materi, Mahasiswa Prodi Geografi Universitas Hamzanwadi Lakukan Kuliah Lapangan

Okenews.net - Program Studi Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Pendidikan dan Ekonomi Universitas Hamzanwadi melaksanakan kegiatan kuliah lapangan yang berlangsung Desa Suela dan Sapit Kecamatan Suela Kabupaten Lombok Timur. 

"Kegiatan ini merupakan upaya penguatan materi dua mata kuliah, yaitu mata kuliah Erosi dan Konservasi Tanah, dan mata kuliah Metode Penelitian Kuantitatif," jelas Korprodi Pendidikan Geografi Baiq Ahda Razula Apriyeni, M.Si, Senin (19/05/2025). 

Baiq Ahda menegaskan lokasi kegiatan kuliah lapangan dipusatkan di 4 lokasi (stop site), yaitu di Kawasan Pertanian Terasering dan Bendungan Kembar yang berlokasi di Desa Suela, serta Kawasan Hutan Kemasyarakatan Blok Pidana dan Blok Pesusa yang berada di Desa Sapit. 

Dalam kegiatannya, mahasiswa diminta mengobservasi lokasi yang dikunjungi untuk mengumpulkan data guna menganalisis potensi bahaya erosi dan dampak erosi terhadap kualitas tanah guna menemukan metode konservasi yang tepat untuk diterapkan. 

Baiq Ahda juga menekankan pentingnya pelatihan metode kuantitatif di lapangan. Menurutnya, mahasiswa dilatih untuk melakukan pengambilan sampel, pengukuran variabel lingkungan, serta pengolahan data dasar sebagai bekal dalam penelitian ilmiah.

Selain itu penguatan materi juga dilakukan oleh masing-masing dosen agar pemahaman mahasiswa lebih mendalam terkait topik yang kaji. Kegiatan yang berlangsung selama satu hari ini disambut antusias oleh para mahasiswa. Mereka terlihat aktif berdiskusi dan mencatat berbagai temuan di lapangan. 

"Melalui pengamatan langsung ini, mahasiswa tidak hanya belajar dari buku, tetapi melihat langsung kondisi geologi dan vegetasi yang berperan dalam pengendalian erosi. Ini penting untuk menumbuhkan kepekaan lingkungan dan tanggung jawab ilmiah mahasiswa sebagai calon pendidik dan peneliti,” ujarnya.

Selain itu, melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan wawasan ilmiah, tetapi juga belajar bekerja sama dalam tim, berinteraksi dengan masyarakat, serta meningkatkan kepedulian terhadap isu-isu lingkungan lokal.

Sebagai tindak lanjut, mahasiswa akan menyusun laporan hasil observasi dan analisis data untuk kemudian dipresentasikan dalam seminar kelas. Dengan demikian, proses pembelajaran menjadi utuh dari teori, praktik, hingga refleksi hasil.

"Dari kegiatan kuliah lapangan ini diharapkan dapat menambah pengalaman belajar mahasiswa sehingga ilmu yang didapatkan tidak hanya sebatas teori semata, namun juga memahami konteks data, informasi dan realita," pungkasnya.

Hadir sebagai dosen pembimbing lapangan, Hasrul Hadi, M.Pd selaku pengampu mata kuliah Erosi dan Konservasi Tanah, dan Baiq Ahda Razula Apriyeni, M.Si. selaku pengampu mata kuliah Metode Penelitian Kuantitatif.


Bagikan artikel ini

Tambahkan Komentar Anda
Disqus comments