www.okenews.net: Mahasiswa
Tampilkan postingan dengan label Mahasiswa. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Mahasiswa. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 04 Mei 2024

Ketua Umum PP KMHDI Minta kasus Kekerasan di STIP di usut Tuntas

 

Okenews.net--Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia mendorong kepolisian dan Kementrian Perhubungan mengusut tuntas kasus kekerasan berujung meninggal dunia yang dialami taruna Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta bernama Putu Satria. Pasalnya kasus ini sudah keempat kalinya terjadi. 

Seperti diketahui seorang taruna asal Bali dilaporkan meninggal dunia pada Jumat (03/05/2024) pagi, dengan dugaan kuat bahwa kematian tersebut adalah akibat dari tindakan kekerasan yang dilakukan oleh seorang senior. 

Ketua Umum KMHDI Wayan Darmawan, menegaskan harus ada langkah cepat dari kepolisian dan kementrian perhubungan mengusut tuntas kasus tersebut. Jika tidak menurutnya, sama dengan melegalkan kasus kekerasan didunia pendidikan. 

"Pihak berwenang harus segara melakukan langkah-langkah untuk mengusut tuntas kasus ini. Jangan sampai menganggap kasus kekerasan berbasis senioritas merupakan hal normal dalam sekolah kedinasan, terlebih ini sudah sampai 4 kali," terangnya.

Dia pun meminta agar pelaku kekerasan, terutama yang diduga kuat terkait dengan senioritas, untuk ditindak sesuai dengan hukum yang berlaku.

"Dari segi hukum, kasus seperti ini harus ditangani dengan serius. Pasal 340 KUHP menyatakan bahwa barang siapa dengan sengaja dan dengan rencana terlebih dahulu merampas nyawa orang lain, diancam dengan pidana mati atau pidana penjara seumur hidup atau selama waktu tertentu, paling lama 20 tahun," ujar Darmawan.

Peristiwa ini menjadi momentum penting bagi seluruh pihak, baik itu pemerintah, lembaga pendidikan, maupun organisasi mahasiswa, untuk bersama-sama melakukan langkah konkret dalam mencegah dan menangani kasus kekerasan di dunia pendidikan. 

"Langkah-langkah preventif dan penegakan hukum yang tegas menjadi kunci untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan nyaman bagi seluruh pelajar dan mahasiswa di Indonesia," terangnya.

Kamis, 17 Juni 2021

Mahasiswa UNHAM Dinobatkan sebagai Pelopor Bale Education

Okenews - Prestasi yang diraih sejumlah mahasiswa Universitas Hamzanwadi (UNHAM) diberbagai level telah membawa kampus yang mengusung tagline "Kompetitif dan Berdaya Saing" ini terus melaju untuk mengejar prestasi perguruan tinggi lainnya.



Kali ini, potensi mahasiswa perguruan tinggi yang didirikan Pahlawan Nasional TGKH M Zainuddin Abdul Majid mendapat penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Lombok Timur (Lotim) dengan dinobatkan sebagai Pelopor Bale Education untuk anak tambang Desa Bagik Payung Timur Kecamatan Suralaga Lotim.


"Mahasiswa PGSD Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Hamzanwadi meraih penghargaan juara satu pada pemilihan pemuda pelopor tingkat kabupaten yang diselenggarakan Dinas Pemuda dan Olahraga Lotim," ujar Dekan FIP Dr Abdullah Muzakkar, M.Si, Kamis (17/06/2021).


Prestasi mahasiswa program pendidikan guru sekolah dasar (PGSD) ini, kata Abdullah, merupakan buah dari ikhtiar bersama untuk menjadikan kampus ini sebagai kampus yang kompetitif dan berdaya saing dengan kampus lain.


Ia berharap prestasi ini bisa dipertahankan meski kompetisi yang diikuti nanti pada level provinsi akan berhadapan dengan pesaing dari berbagai daerah yang tentunya lebih berat. Oleh sebab itu ia menyarankan untuk terus belajar dan mengasah potensinya.


"Semoga prestasi mahasiswa ini bisa membawa nama baik kampus dan daerah di tingkat provinsi," harapnya sembari mengingatkan, jangan mudah puas dengan apa yang diraih hari ini tapi teruslah belajar untuk meraih masa depan yang sukses.


Abdul Khaer, mahasiswa PGSD yang meraih prestasi dalam ajang kontestasi pemilihan pemuda pelopor ini mengajak semua mahasiswa Universitas Hamzanwadi untuk menjadi role model bagi pemuda lain dan tetap melakukan terobosan baru yang bermanfaat bagi masyarakat.


"Pemuda harus terus bergerak untuk mewujudkan pembangun ke arah yang lebih maju. Kita bisa mulai dari membangun desa untuk bangsa dan negara. Dengan kata lain, kita bangun desa untuk Negara," ujarnya.


Ia juga menyebutkan, sudah seharusnya mahasiswa menjadi garda terdepan dalam membangun dan memajukan bangsa yang dimulai dari lingkup terkecil di desa, sehingga cahaya harapan para pejuang dan pendiri bangsa  bisa tercapai. "Ayooo... Pemuda harus tetap semangat. Pantang mundur," pungkasnya.

Selamat Idul Fitri 1444 H


Selamat Idul Fitri 1444 H

 

Pendidikan

Hukum

Ekonomi