www.okenews.net: Bantu
Tampilkan postingan dengan label Bantu. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Bantu. Tampilkan semua postingan

Minggu, 11 Juli 2021

Personel Satgas Pamtas Bantu Pengamanan Ibadah di Gereja dan Kapela

Okenews – Dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman dalam pelaksanaan ibadah bagi umat Kristen baik Katholik maupun Protestan di Gereja dan Kapela, Satgas Pengamanan Perbatasan RI – RDTL dari Sektor Timur membantu pengamanan di Gereja maupun Kapela di sekitar pos jajaran setiap hari minggu.



Demikian dikatakan Komandan Yonif 742/SWY Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro selaku Komandan Satgas Pamtas Sektor Timur usai mengikuti Vicon dengan Pangdam IX/Udayana di Mako Satgas Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur, Minggu (11/7/2021).


Hari ini seluruh pos jajaran Kipur I, Kipur II dan Kipur III melaksanakan pengamanan gereja dan Kapela seperti personel Pos Motaain Kipur I melaksanakan pengamanan di Gereja Rehobot Protestan Dusun Motaain Desa Motaain. 


Terkait hal itu, Pos Turiscain Kipur II menyiapkan satu unit kendaraan truk untuk mengantar warga menuju Gereja Santo Aloysius Gonzaga- Haekesak di Kecamatan Raihat dan Pos Dafala Kipur III melaksanakan pengamanan ibadah di Gereja ST. Tadeus Dafala Desa Dafala Kecamatan Tasifeto Timur. 


Selain ibadah yang dilaksanakan setiap hari minggu, lanjutnya, pihaknya juga membantu pengamanan pada hari-hari besar keagamaan dengan tetap berkoordinasi dengan pihak gereja maupun Kapela dan instansi terkait dengan harapan terjalinnya sinergitas dan komunikasi yang baik antara Satgas dengan masyarakat.


“Pengamanan seperti ini juga diberikan kepada umat lain baik Islam maupun Hindu yang memiliki jumlah penganut yang lumayan banyak di Kabupaten Belu,” terangnya.


Menurut Bayu Sigit, jiwa toleransi di Kabupaten Belu sangat luar biasa dan ini patut dijadikan contoh yang bagus untuk diikuti. 


“Umat Kristen sebagai mayoritas melaksanakan ibadah dan kebaktian di gereja atau kapela, demikian juga yang umat Islam melaksanakan ibadah di Masjid atau Mushala dan umat Hindu di beberapa Pura berjalan aman dan lancar, tidak ada gangguan dari manapun,” jelasnya. 


“Ini sebagai bukti konkret toleransi yang memahami Kebhinekaan sebagaimana dijelaskan dalam Bhineka Tunggal Ika (berbeda-beda tetapi tetap satu jua) yakni NKRI,” imbuh Bayu Sigit


Ia juga tetap berharap dan berdoa, kehidupan yang harmonis seperti ini dengan saling menghormati dan menghargai satu dengan lainnya terus berlanjut secara kontinyu tanpa mengenal waktu dan tempat maka Indonesia akan tetap aman dan kondusif terutama di wilayah perbatasan.


Disela-sela pengamanan ibadah, personel Satgas Pamtas Sektor Timur juga mengingatkan para Jemaat untuk senantiasa menerapkan protokol kesehatan Covid-19 untuk mencegah penyebaran virus corona yang dapat menimbulkan cluster baru.

Selasa, 01 Juni 2021

Satgas Pamtas RI – RDTL Gotong Royong Bantu Warga

Okenews – Pos Lakmars Satgas Pengamanan Perbatasan RI – RDTL Sektor Timur Yonif 742/SWY kini melanjutkan program semeninsasi terhadap rumah tidak layak huni milik Robinson (52 tahun) warga Dusun Mebupor Desa Lakmars Kecamatan Lamaknen Selatan Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur, Selasa (1/6/2021).



Menurut keterangan Danpos Lakmars Serka Serka Nictesen adi Putra Duru mulai kemarin pihaknya sudah mengumpulkan material seperti puluhan sak semen dan pasir sebanyak satu dam truk di rumah yang bersangkutan.


“Hari ini mulai pengerjaan pelesteran bagian tembok dan pemasangan jendela, setelah ini selesai baru dilanjutkan dibagian lantai,” terangnya.


Danpos Lakmars juga memperkirakan semenisasi dan perehaban rumah akan dikerjakan sekitar satu minggu kedepan dan dilanjutkan dengan pengecatan tembok sehingga hasilnya maksimal dan siap untuk digunakan.


Sedangkan ditempat terpisah, Komandan Yonif 742/SWY Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro selaku Komandan Satgas Pamtas disela-sela kesibukannya di Mako Satgas Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat memberikan apresiasi atas pelaksanaan program semenisasi di pos-pos secara bertahap dan bergilir disesuaikan dengan kondisi kegiatan pos masing-masing.


“Tekad awal keberangkatan Satgas 742/SWY dari home base NTB selain menjaga keamanan wilayah perbatasan, juga akan memberikan yang terbaik kepada masyarakat khususnya wilayah sektor timur Kabupaten Belu dengan tanpa diminta pun kami siap membantu,” jelasnya.


Program tersebut, lanjut Bayu Sigit, bagian dari mengembalikan semangat gotong royong ditengah-tengah masyarakat yang sudah memudar karena sifat indivualisme sehingga hubungan silaturahmi, semangat kebersamaan dan kekompakan masyarakat dapat dirajut kembali seperti sediakala.


“Ini harapan kami sehingga secara perlahan dan pasti, masyarakat akan kembali menemukan manfaat dari gotong royong itu sendiri,” tutupnya,


Sementara pimilik rumah Robinson mengucapkan rasa syukur dan terimakasih kepada Dansatgas, Danpos dan jajarannya yang telah membantunya dalam perehaban rumah yang berukuran 8 x 6 meter terutama di bagian lantai dan pelesteran tembok sehingga layak untuk ditempati.


“Terimakasih bapak Tentara, semoga lancar dan sukses dalam melaksanakan tugas,” pungkas bapak 5 anak itu penuh harap.

Jumat, 28 Mei 2021

Jaga Ketahanan Pangan, Satgas Pamtas Bantu Warga

Okenews – Upaya untuk mendorong menghidupkan kembali budaya gotong royong ditengah masyarakat terus dilakukan oleh Mako Satgas Pamtas ujung timor Indoensia bersama Pos jajarannya. 



Upaya tersebut dilakukan dengan menyelenggarakan program Jumat bersih diseluruh pos jajaran dengan mangajak masyarakat untuk bergotong royong melaksanakan pembersihan dan melakukan perbaikan yang berhubungan langsung dengan kepentingan masyarakat umum. 


Demikian dikatakan Komandan Satgas Pamtas RI – RDTL Sektor Timur Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro disela-sela penyiapan kunjungan kerja Dankolakops ke Mako Satgas Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur, Jumat (28/5/2021).


Adapun gotong hari ini, lanjut Dansatgas, seperti yang dilakukan personel Pos Laktutus bersama masyarakat Dusun Laktutus Desa Fohoeka menggali lubang untuk membuat penampungan air di Gereja Baru Laktutus, personil Pos Motaain dan Pos Damar melaksanakan gotong royong pembersihan pantai di belakang Pospol lama Dusun Motaain, Pos Asulait membantu warga Dusun Asulait Desa Sarabau membuat kandang ternak, Mako Satgas melaksanakan karya bhakti di sungai Kelurahan Umanen.


Sementara personil Pos Silawan melaksanakan pembersihan sampah di kebun mangrove Desa Silawan, Pos Dafala melaksanakan gotong royong pembersihan pipa yang tersumbat oleh sampah dan memperbaiki pipa yang terlepas di dekat sumber air menuju Desa Dafala dan masih banyak lagi pos lainnya.


“Ada juga personel pos yang membantu panen yakni Pos Fatubesi Atas membantu petani panen padi di atas sawah milik Goris dan Pos Foholulik membantu warga panen kacang tanah di Dusun Fohululik Desa Lutharato,” paparnya.


Menurutnya, program Jumat Bersih ini selain menyasar fasilitas umum, juga untuk membantu masyarakat yang sedang membutuhkan dalam rangka mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat di bidang ekonomi.


“Jadi sasaran utamanya selain menjaga kebersihan lingkungan dan membantu peningkatan perekonomian masyarakat, juga membangkitkan kembali budaya gotong royong yang hampir hilang ditengah masyarakat mengingat manfaatnya sangat luar biasa bagi masyarakat luas jika itu betul-betul dilaksanakan,” ujar Bayu Sigit.


“Keberadaan kami (Satgas) disini untuk memberikan motivasi dan dukungan kepada masyarakat perbatasan, khususnya terkait dengan ketahanan pangan agar lahan-lahan yang tidak dimanfaatkan sesuai dengan fungsinya digunakan untuk bertani, menanam berbagai jenis tanaman yang cocok untuk lahan kering yang bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan dapur,” tambahnya.


Ia juga meminta kepada personel pos jajarannya untuk terus mengajak dan memberikan motivasi kepada masyarakat untuk menggarap lahannya dengan berinovasi dan berkreasi sehingga memperoleh hasil yang optimal yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Jumat, 23 April 2021

Satgas Pamtas RI-RTDL Sigap Bantu Warga Perbatasan

Okenews - Prajurit TNI disamping memiliki jiwa nasionalisme, juga dituntut untuk memiliki jiwa sosial seperti yang ditunjukkan personel Pos Fohululik Kipur III Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif 742/SWY hari ini.


Satgas Pamtas RI-RTDL sigap bantu warga atasi pipa bocor

Lima orang personel Pos Fohululik memanfaatkan program Jumat bersih untuk membantu masyarakat dalam perbaikan saluran pipa air bersih yang rusak di Dusun Fohululik Desa Lutharato Kecamatan Lamaknen Selatan Kabupaten Belu, Jumat (23/4/2021).


Menurut Serda Nurul, saluran pipa yang rusak akibat tertimpa pohon yang roboh beberapa hari lalu yang berjarak sekitar 900 meter dari penampungan air milik masyarakat. Melihat hal itu, Satgas Pamtas sigap membantu warga.


"Kami dari bawah sudah membawa peralatan dan perlengkapan baik pipa penyambung maupun lem yang akan digunakan, begitu menemukan pipa yang rusak, kami langsung memperbaikinya bersama beberapa orang warga yang ikut," terang Nurul.


"Saluran pipa ini merupakan satu-satunya yang digunakan masyarakat untuk mengalirkan air dari sumber mata air diatas. Alhamdulillah sekarang sudah diperbaiki dan airnya bisa sampai ke penampungan air masyarakat," tambahnya.


Mendapat laporan tersebut, Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro disela-sela mendampingi kunjungan kerja Danrem 161/WS di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Mota'ain memberikan apresiasi atas responsif personel jajarannya membantu kesulitan masyarakat sekitar pos yang menjadi wilayah tanggungjawabnya.


"Ini upaya-upaya kita untuk membangun kebersamaan dan soliditas TNI bersama masyarakat di wilayah perbatasan dengan harapan TNI sebagai garda terdepan dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI dibackup oleh rakyat maka TNI akan semakin kuat dalam menghalau setiap tindakan-tindakan yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa," ujarnya.


Gotong royong semacam ini tidak hanya dilakukan di Pos Fohululik, namun juga hampir semua pos melaksanakan Jumat bersih karena merupakan bagian dari program Satgas Pamtas.


"Semoga melalui kegiatan-kegiatan seperti ini akan terbangun kebersamaan dan persaudaraan antara TNI dengan masyarakat di wilayah perbatasan, bahkan layaknya seperti sebuah keluarga sehingga ada permasalahan yang dihadapi bisa diselesaikan secara bersama-sama," tandas Bayu Sigit sambil tersenyum.

Selamat Idul Fitri 1444 H


Selamat Idul Fitri 1444 H

 

Pendidikan

Hukum

Ekonomi