www.okenews.net: 2021
Tampilkan postingan dengan label 2021. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label 2021. Tampilkan semua postingan

Rabu, 24 November 2021

Liga III Asprov, Perslotim Berhasil Libas PS Daygun

Okenews.net - Laga perdana Perslotim Lombok Timur di Liga III Asprov PSSI NTB regional Pulau Lombok yang berlangsung di Gor Turide Kota Mataram, Rabu (24/11/2021) berhasil  melibas PS Daygun Lombok Utara dengan skor perdana 2-0.


Laga antara Perslotim melawan PS Daygun sejak kick off babak pertama
 berupaya meningkatkan kemampuan terbaik mereka. Meski de mikian, Perslotim mendominasi laga, sehingga tepat di menit ke 9 babak pertama, nomor punggung 7, Edi Prasetyo berhasil membobol gawang PS Daygun, setelah Eki punggung 23 melakukan sepakan pojok. 


Setelah gol tercipta di menit ke 9, kesebelasan PS Daygun mencoba meningkatkan tempo permainan, namun lini tengah dan belakang Perslotim yang dikomandoi Jabrik dengan sigap menghalau setiap serangan PS Daygun.


Sampai berakhirnya babak pertama, laga tetap didominasi oleh Perslotim, namun skor pun tetap 1-0 untuk Perslotim. Selanjutnya, babak kedua pertandingan, pelatih dari kedua kesebelasan mengubah pola dan strategi, dengan mengganti beberapa pemain, namun permainan tidak banyak berubah. 


Pada menit 51, dengan cermat pemain Perslotim nomor punggung 10 atas nama Hardani mencetak gol, melalui sepakan keras melengkungnya dari luar kotak terakhir menembus gawang. Skor pun berubah menjadi 2-0 untuk Perslotim. 


Peluang demi peluang tercipta untuk Perslotim yang memang menguasai laga, peluang emas sempat tercipta di menit ke 75, setelah tendangan keras gelandang Perslotim Muhammad Ali Pasha. Namun ya ampun membentur mistar gawang PS Daygun. 


Serangan bertubi-tubi Perslotim terus berlanjut, namun karena kurang agresifnya lini depan dan komunikasi yang kurang dari lini tengah, serangan yang coba dibangun itu bisa dimentahkan oleh lini belakang PS Daygun. Hingga menit ke 90, skor pun tidak berubah dengan hasil akhir 2-0.


Pelatih Perslotim, Nasrun setelah berakhirnya pertandingan mengaku tetap puas dengan hasil yang diraih anak asuhnya, kendati dia mengatakan seharusnya peluang-peluang emas yang diciptakan bisa menghasilkan gol lebih banyak. 


Ia menegaskan berdasarkan hasil pertandingan ini, akan melakukan evaluasi, utamanya dalam koordinasi antar lini dan mental anak asuhnya yang perlu ditingkatkan. 


"Alhamdulillah kita dapat poin penuh, anak-anak bisa maksimal dapat poin. Hanya saja, lini depan belum maksimal, padahal banyak peluang yang bisa jadi gol, meski lini belakang cukup rapi. Nanti jadi bahan evaluasi kami," tegasnya.


Menjelang laga kedua, dia menyatakan akan mengubah strategi yang akan diterapkan, tetapi akan tetap disesuaikan dengan strategi yang akan diterapkan oleh lawan. 


"Melawan tim berbeda, maka strategi yang kita mainkan juga berbeda. Kita lihat, siapa lawan kita nanti, karena jadwal padat, maka kita harus pandai meroling pemain," sebutnya.


Manajer Persilotim Iwan Setiawan mengaku belum puas atas pertandingan hari ini, meskipun berhasil memenangkan laga, karena Perslotim bisa mencetak lebih dari dua gol. 


"Harusnya lebih dari dua gol, karena peluang kita banyak tadi. Tapi sayang cuma bisa cetak dua gol," katanya.


Ia menegaskan, satu hal yang akan membantu koordinasi antar lini, yakni mental para pemain junior yang harus ditingkatkan, karena terlihat dari beberapa pemain di panggung.


Mental pemain muda kita harus kita perhatikan. Itu menjadi PR bagi pelatih agar Perslotim menang," tekannya. 

Selasa, 08 Juni 2021

Universitas Hamzanwadi Raih Hibah PKKM 2021

Okenews - Universitas Hamzanwadi meraih hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) dari Ditjen Dikti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI tahun anggaran 2021.

Dari kiri: WR III Dr. H Musifuddin, WR I Dr. H Khirjan Nahdi, M.Hum, dan Direktur Pascasarjana Universitas Hamzanwadi Dr. Padlurrahman, M.Pd


Ketua Taskforce PKKM Universitas Hamzanwadi Dr Padlurrahman mengatakan, PKKM merupakan salah satu program kompetisi yang dilakukan secara terbuka dengan sistem seleksi berkelompok (tiered system). 


"Program ini bertujuan agar perguruan tinggi termasuk Universitas Hamzanwadi mampu mencapai 8 indikator kinerja utama yang telah ditetapkan oleh pemerintah," papar Padlurrahman dalam rilisnya, Selasa (08/06/2021).


Delapan indiktor itu, pertama, lulusan mendapat pekerjaan yang layak, mahasiswa mendapat pengalaman di luar kampus, dosen berkegiatan di luar kampus, praktisi mengajar di dalam kampus, dan hasil kerja dosen digunakan masyarakat dan mendapat rekognisi internasional.


Indikatot keenam, program studi dapat bekerjasama dengan mitra kelas dunia, ketujuh menciptakan kelas yang kolaboratif dan partisipatif, dan terakhir program studi berstandar internasional.


Ditegaskan Padlurrahman,  PKKM ini bersifat multy years, dan untuk tahun ini Universitas Hamzanwadi berhasil masuk sebagai 1 dari 142 PTN/PTS terbaik di Indonesia yang dijadikan sebagai pemenang hibah PKKM tahun 2021. 


"Setelah melalui proses seleksi administratif, evaluasi kualitas dan kelayakan proposal hingga pada verifikasi kelayakan melalui visitasi daring, kita dinyatakan layak menerima hibah PKKM yang dibiayai oleh pemerintah," ulasnya.


Total anggaran yang diberikan pada pemenang hibah sebesar Rp 415 miliar mulai dari liga I, liga II dan liga III sehingga menurut dia, pememerintah tak main-main dengan program ini. 


Menyikapi hal itu, Ketua Taskforce yang juga direktur pascasajana itu langsung bergerak cepat dengan melakukan koordinasi dan komunikasi dengan seluruh tim khususnya dari 3 unsur yang terlibat di dalamnya.


"Tiga unsur itu yakni, program studi Farmasi Fakultas Kesehatan, program studi Teknik Informatika Fakultas Teknik, dan Pusat Inovasi dan Inkubator Bisnis (PIIB) Universitas Hamzanwadi," ujarnya. 


Semua unsur katanya, siap melaksanakan program ini secara berkualitas dengan melibatkan berbagai pihak khususnya institusi/lembaga yang telah dijadikan sebagai mitra kerja.


Sementara itu, Rektor Universitas Hamzanwadi melalui pesan Whatsaap menyampaikan, “kerja cepat dan tepat sehingga efektif dan memberi manfaat besar pada kemajuan Universitas Hamzanwadi”. 


"Pesan ini menjadi motivasi tersendiri bagi tim untuk mensukseskan program ini. Selamat untuk kampus tercinta khususnya program studi Farmasi, program studi Teknik informatika dan PIIB," tutupnya.

5 Tim Siswa MAN 1 Lotim Ikuti LKTI Nasional LIPI 2021

Okenews - MAN 1 Lotim terus menggeber kemampuan dan prestasi siswa dalam bidang penulisan karya ilmiah. Kali ini 5 tim siswa yang selama ini tergabung dalam ektra KIR MAN 1 Lotim mengikuti Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) yang diselenggarakan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Jakarta Tahun 2021. 



Proses lomba ini diawali dengan seleksi proposal, baru dilanjutkan dengan proses bimbingan dan presentasi virtual pada dewan juri untuk menentukan peserta 15 besar,  baru dilanjutkan dengan semi final dan final. 


"Lomba KTI ini terbagi dalam 3 kategori yakni bidang humaniora, bidang sains dan  bidang kebumian," papar Bukhori Muslim selaku mentor ke 5 tim siswa MAN 1 Lotim ini, Senin (07/06/2021). 


Bukhori menegaskan, 5 tim ini telah mengirimkan makalahnya masing-masing ke panitia. Adapun judul dan fokus kajian karya ilmiah 5 tim siswa. Pertama Tim Baiq Ade Winanda dan M. Sya'rowi Ismail mengambil judul "Sesenggak Sebagi Model Pengelolaan Konflik Sosial Masyarakat Suku Sasak". 


Secara sederhana tim ini mengkaji bagaimana masyarakat suku Sasak memaknai dan mengimplementasikan Sesenggak dalam menghadapi konflik sosial. 


Sesenggak sendiri merupakan tradisi lisan masyarakat suku sasak yang mengandung pelajaran, nasihat, dan nilai luhur yang dijadikan falsafah hidup masyarakat suku Sasak.


Kedua, Tim Wahyuni Wardiati dan Siti Jamiatun Hasanah mengambil judul "Pemenuhan Hak Sertifikasi Tanah Atas Nama Perempuan Suku Sasak: Study Kesetaraan Gender di Kecamatan Sakra Barat". 


Secara sederhana tim ini mengkaji masalah sistem patriaki yang masih kental dalam kehidupan masyarakat suku sasak Kecamatan Sakra Barat, dan hal ini memicu konflik dalam masyarakat. Salah satunya kesenjangan pemenuhan hak antara peremuan dan laki-laki dalam kepemilikan hak property khusunya tanah.


Ketiga, Tim Diaz Rizki Atalla mengambil judul "Eksistensi Cerita Rakyat “Tegodeq-godek dait Tetuntel-tuntel” sebagainpembentukan nilai moral bagi remaja di Kecamatan Masbagik Lombok Timur.


"Secara sederhana tim ini mengkaji masalah teknik penanaman moral bagi remaja melalui cerita rakyat “Tegodek-godek dait Tetuntel-tuntel" masyarakat suku Sasak.


Keempat, Tim Ayunda Risna Widiani dan Bq. Nabila mengambil judul "Peran Awig-awig bagi Nelayan di Lombok Timur guna Meningkatkan Kesejahteraan Nelayan dan Kelestarian Lingkungan Pesisir".


Secara sederhana tim ini mencoba menggali praktik pengelolaan sumber daya laut dan lingkungan pesisir oleh 

masyarakat yang semakin tidak terkendali, sehingga membawa dampak buruk terhadap ekosistem laut dan kesenjangan ekonomi. 


Penelitian ini mengkaji peran awig-awig bagi nelayan di Lombok Timur untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan kelestarian lingkungan pesisir.


Kelima, Tim Aulia Dina Islami dan Satya Ulumuna Lestari mengambil judul "Eksistensi Pendekar Pendekar Wanita Sasak dalam Pengobatan Tradisional di Kabupaten Lombok Timur. Secara sederhana tim ini fokus  kajiannya pada masalah peran pendekar wanita (belian) dalam pengobatan tradisional masyarakat suku Sasak.


Syakrowi sebagai salah satu siswa yang mengikuti lomba ini mengungkapkan rasa terima kasihnya pada dukungan pihak madrasah dan bimbangan mentor yang total sehingga minat bakatnya dalam penulisan karya ilmiah dan penelitian dapat tersalurkan.


Selain dukungan mentor, juga dukungan madrasah yang luar biasa mencarikan siswa ruang-ruang lomba dalam upaya menambah pengalaman dan mental siswa dalam bersaing secara sehat dengan siswa hebat se Indonesia pada lembaga penelitian terbesar Indonesia yakni LIPI Jakarta. 


"Kami juga berterima kasih pada LIPI yang secara rutin menyelenggarakan lomba LKTI  bagi pelajar SLTA ini yang tentu punya manfaat besar bagi kami untuk belajar menjadi peneliti dimasa datang," ujar Syakrowi.


Kepala MAN 1 Lotim M Nurul Wathoni mengatakan, semangat siswa MAN 1 Lotim untuk mengasah kemampuan dalam bidang karya ilmiah ini. Oleh karena itu, semangat dan minat siswa ini harus didukung dengan kemampuan maksimal pihak madrasah termasuk dukungan pelatih dan anggaran. 


Ia menyebutkan, dua hal ini menjadi penentu keberhasilan siswa, di samping semangat siswa sendiri meluangkan waktu dan berjuang untuk menggembleng diri untuk bisa berprestasi. "Semoga tim MAN 1 Lotim bisa meraih hasil terbaik dan selalu membawa harum madrasah dan daerah," harapnya.

Selamat Idul Fitri 1444 H


Selamat Idul Fitri 1444 H

 

Pendidikan

Hukum

Ekonomi