www.okenews.net: Pamtas
Tampilkan postingan dengan label Pamtas. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pamtas. Tampilkan semua postingan

Jumat, 28 Mei 2021

Jaga Ketahanan Pangan, Satgas Pamtas Bantu Warga

Okenews – Upaya untuk mendorong menghidupkan kembali budaya gotong royong ditengah masyarakat terus dilakukan oleh Mako Satgas Pamtas ujung timor Indoensia bersama Pos jajarannya. 



Upaya tersebut dilakukan dengan menyelenggarakan program Jumat bersih diseluruh pos jajaran dengan mangajak masyarakat untuk bergotong royong melaksanakan pembersihan dan melakukan perbaikan yang berhubungan langsung dengan kepentingan masyarakat umum. 


Demikian dikatakan Komandan Satgas Pamtas RI – RDTL Sektor Timur Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro disela-sela penyiapan kunjungan kerja Dankolakops ke Mako Satgas Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur, Jumat (28/5/2021).


Adapun gotong hari ini, lanjut Dansatgas, seperti yang dilakukan personel Pos Laktutus bersama masyarakat Dusun Laktutus Desa Fohoeka menggali lubang untuk membuat penampungan air di Gereja Baru Laktutus, personil Pos Motaain dan Pos Damar melaksanakan gotong royong pembersihan pantai di belakang Pospol lama Dusun Motaain, Pos Asulait membantu warga Dusun Asulait Desa Sarabau membuat kandang ternak, Mako Satgas melaksanakan karya bhakti di sungai Kelurahan Umanen.


Sementara personil Pos Silawan melaksanakan pembersihan sampah di kebun mangrove Desa Silawan, Pos Dafala melaksanakan gotong royong pembersihan pipa yang tersumbat oleh sampah dan memperbaiki pipa yang terlepas di dekat sumber air menuju Desa Dafala dan masih banyak lagi pos lainnya.


“Ada juga personel pos yang membantu panen yakni Pos Fatubesi Atas membantu petani panen padi di atas sawah milik Goris dan Pos Foholulik membantu warga panen kacang tanah di Dusun Fohululik Desa Lutharato,” paparnya.


Menurutnya, program Jumat Bersih ini selain menyasar fasilitas umum, juga untuk membantu masyarakat yang sedang membutuhkan dalam rangka mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat di bidang ekonomi.


“Jadi sasaran utamanya selain menjaga kebersihan lingkungan dan membantu peningkatan perekonomian masyarakat, juga membangkitkan kembali budaya gotong royong yang hampir hilang ditengah masyarakat mengingat manfaatnya sangat luar biasa bagi masyarakat luas jika itu betul-betul dilaksanakan,” ujar Bayu Sigit.


“Keberadaan kami (Satgas) disini untuk memberikan motivasi dan dukungan kepada masyarakat perbatasan, khususnya terkait dengan ketahanan pangan agar lahan-lahan yang tidak dimanfaatkan sesuai dengan fungsinya digunakan untuk bertani, menanam berbagai jenis tanaman yang cocok untuk lahan kering yang bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan dapur,” tambahnya.


Ia juga meminta kepada personel pos jajarannya untuk terus mengajak dan memberikan motivasi kepada masyarakat untuk menggarap lahannya dengan berinovasi dan berkreasi sehingga memperoleh hasil yang optimal yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Rabu, 26 Mei 2021

Satgas Pamtas Terus Sosialisasi Pencegahan Covid-19 di Perbatasan RI-Timor Leste

Okenews– Upaya pencegahan penyebaran corona virus desease (Covid)-19 terus dilakukan oleh pemerintah bersama instansi terkait seperti TNI dan Polri baik di tingkat pusat hingga daerah tidak terkecuali pos-pos Satgas pengamanan di daerah perbatasan.



Pos-pos jajaran Satgas Pamtas RI – RDTL Sektor Timur secara bergilir melakukan sosialisasi bahaya Covid-19 dan tehnik pencegahan terjangkit virus berbahaya tersebut dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yaitu 5M dan 3T.


Demikian dikatakan Komandan Dansatgas Pamtas Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro seusai melaksanakan olahraga bersama di lapangan alun-alun Atambua Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur, Rabu (26/5/2021).


Adapun 5M yang dimaksud pria sederhana itu adalah memakai masker, mencuci tangan dengan air mengalir, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas. Sedangkan 3T yaitu pemeriksaan dini atau testing, pelacakan terhadap orang yang bersentuhan langsung dengan korban Covid-19 atau tracking dan perawatan bagi orang yang terpapar Covid-19 yang dikenal dengan treatment.


“Jadi ini harus dilakukan kerena semua itu penting untuk menjaga kesehatan dan keselamatan kita sendiri maupun orang-orang terdekat yang kita kasihi dan sayangi,” ujarnya.


Menurutnya, penerapan protokol kesehatan Covid-19 dalam setiap aktivitas sangat penting karena ia bisa menjangkiti siapa saja terutama yang memiliki kondisi tubuh lemah.


Untuk itu, pria kelahiran Bandung itu menyarakan untuk berolahraga minimal satu jam setiap hari untuk menjaga kebugaran tubuh dan menjaga pola makan yang sehat sehingga imunitas tubuh tetap terjaga.


Selain itu, sambungnya, pencegahan penyebaran virus corona juga dapat dilakukan dengan melakukan penyemprotan larutan disinfektan seperti yang dilakukan Pos Turiscain ditempat-tempat umum atau fasilitas umum yang sering digunakan oleh orang banyak yang bertujuan untuk membunuh bakteri, virus atau kuman yang berbahaya lainnya yang terdapat pada ruangan atau permukaan benda mati seperti di pasar, perkantoran, tempat ibadah dan lainnya.


“Mari kita tumbuhkan kesadaran dengan saling mengingatkan untuk menerapkan protokol kesehatan dari kita, oleh kita dan untuk kita bersama agar Belu bebas dari Covid-19,” tandasnya penuh harap.

Selasa, 25 Mei 2021

Satgas Pamtas Sektor Timur Bantu Rehab Rumah Warga

Okenews – Salah satu program Satgas pengamanan perbatasan RI – RDTL Sektor Timur yakni lantainisasi rumah warga kurang mampu di masing-masing pos jajaran yang tersebar di sepanjang 149 kilo meter di wilayah Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur. Salah satunya rumah milik Maternus Tausmalidi di Dusun Fatululi Desa Maumutin Kecamatan Raihat. 


Terlihat Komandan Kompi Pertempuran (Dankipur) II Kapten Inf Mahfud memantau langsung gotong royong perebahan rumah yang dilakukan Danpos Turiscain Serka Sigit Roniwan bersama anggota dan pemilik rumah yang berukuran 6 x 6 meter. 


Komandan Yonif 742/SWY Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro selaku Komandan Satgas Pamtas RI – RDTL Sektor Timur di Mako Satgas jalan Meo Otu Hale Umanen Kecamatan Atambua Barat memberikan apresiasi atas pelaksanaan program lantainisasi di beberapa pos secara bertahap mengingat jumlah personel yang terbatas.


“Program lantainisasi ini dikerjakan oleh personel pos disamping tugas utamanya untuk mengamankan wilayah perbatasan. Mereka harus pandai-pandai memanfaatkan waktu untuk melaksanakan pembinaan teritorial baik dengan komunikasi sosial, karya bhakti maupun pembinaan ketahanan wilayah,” ujarnya.


Menurutnya, semua itu harus dilakukan untuk mewujudkan kemanunggalan TNI dengan rakyat khususnya di wilayah perbatasan dalam rangka mendukung tugas pokok TNI AD untuk membangun kekuatan wilayah sebagai ruang, alat dan kondisi (RAK) kejuangan yang tangguh untuk kepentingan pertahanan di wilayah perbatasan RI dengan Timor Leste.


Adapun dukungan bantuan yang diberikan selain tenaga dari Pos Turiscain yakni puluhan semen, pasir dan lainnya. “In syaa Allah semoga ini memberikan manfaat terutama bagi pemilik rumah,” tandas Bayu Sigit. 


Sedangkan pemilik rumah Maternus Tausmalidi mengatakan kondisi rumah sebelumnya dengan dua orang anak dan istri memang dirasakan kurang layak karena lantainya masih dari tanah. Namun setelah ada bantuan dari Satgas Yonif 742/SWY, rumah akan lebih nyaman untuk ditempati.


“Terimakasih bapak Danpos, bapak Bot, bapak Dansatgas atas perehaban rumah kami, semoga tugas-tugasnya kedepan akan diberikan segala kemudahan dan kelancaran,” tutupnya.

Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Membantu Mengajar di Perbatasan

Okenews - Personel Yonif 742/SWY yang sedang melaksanakan tugas di wilayah perbatasan RI-RDTL Sektor Timur membantu pihak sekolah mengajarkan beberapa mata pelajaran seperti matematika, sejarah dan bela negara.



Di samping itu ada pelajaran eksakta kurikuler yang juga diberikan diantaranya latihan peraturan baris berbaris (PBB) dan peraturan penghormatan militer (PPM) serta pelatihan Pramuka di sekolah-sekolah.


Demikian dikatakan Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro disela-sela kesibukannya di Mako Satgas Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur, Senin (24/05/2021).


Dijelaskan Bayu Sigit, personel pos jajaran sejak bulan lalu sudah mulai berkoordinasi dengan pihak sekolah bahkan sudah ada yang mengajar di sekolah-sekolah khususnya di wilayah perbatasan untuk memberikan motivasi dan semangat kepada anak-anak kita yang sedang mengejar mimpi dan cita-citanya.


Hari ini, personel Pos Asumanu mengajarkan tentang Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, dan bela negara  kepada adik-adik siswa-siswi di SDN 01 Fatuloro dan personel Pos Dafala memberikan pelatihan dasar Pramuka di SMPN Dafala.


Selain itu, lanjutnya, personel Mako Satgas juga selama tiga hari memberikan materi bela negara, wawasan kebangsaan dan disiplin dalam pelatihan Pramuka sampai kemarin sore (Minggu, red).


"Ini dilakukan untuk melatih adik-adik dari sedini mungkin sebagai generasi muda penerus bangsa untuk memaksimalkan setiap potensi yang ada dalam dirinya baik intelektual, spiritual, sosial dan fisik," terang Dansatgas.


Dengan demikian kata Alumnus Akmil 2003 itu, akan terbentuk karakter atau kepribadian dan akhlak yang mulia para generasi muda selain menanamkan rasa cinta tanah air dan bangsa di dalam diri generasi muda sehingga menjadi individu yang bermanfaat bagi masyarakat dan negara.


"Kami berharap adik-adik di wilayah perbatasan mampu mengembangkan potensi yang ada dalam diri untuk bersaing ditengah globalisasi sehingga kedepan dapat membangun daerahnay sendiri minimal kampung halamannya," tutup pria kelahiran Bandung itu dengan penuh harap.

Rabu, 19 Mei 2021

Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Barang Elektronik ke Timor Leste

Okenews – Personel Satgas Pamtas RI – RDTL Sektor Timur kembali menggagalkan rencana penyelundupan barang illegal melalui jalur tikur menuju Timor Leste. Barang illegal berupa barang elektronik jenis Handphone merk IPhone sebanyak tiga unit dengan tipe 1 unit Iphone 12 ProMax, 1 unit Iphone 11 dan 1 unit Iphone 12 Pro.



Demikian dikatakan Komandan Yonif 742/SWY Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro selaku Komandan Satgas Pamtas Sektor Timur di Mako Satgas Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat Kabupaten Belu Nusa Tenggara Barat, Rabu (19/5/2021).


Sebelumnya, kata Dansatgas, pos yang sama juga pernah menggagalkan hal yang sama berupa 3 unit HP merk dan jenis yang sama dan barang bukti sudah diamankan di Mako Satgas.


“Sama dengan tadi, barang bukti langsung diamankan di Mako Satgas untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” terangnya.


Diceritakan Bayu Sigit, informasi tentang rencana penyelundupan ini sudah diendus oleh satuan intelijen yang disebar dan langsung dilakukan pemantauan dan pengawasan dengan patroli. 


Begitu ada warga yang dicurigai, personel pos yang pimpin Sertu Muhammad Rizki langsung memeriksa dan mengecek dus yang dibawa dan ditemukan barang bukti tersebut yang siap dibawa ke Timor Leste melalui pesisir pantai dibelakang pos.


“Begitu tiba di muara Motaain, oknum terduga pelaku penyelundupan KP (42 th) langsung diperiksa dan diamankan personel pos untuk dimintai keterangan sebagai kelengkapan data pos,” ungkapnya.


Dari pengakuan oknum terduga pelaku, lanjutnya, memang benar bahwa barang bukti yang saat ini sudah diamankan akan dibawa melalui jalur pesisir sungai ke Timor Leste untuk diserahkan kepada seseorang yang sudah siap mengambil barang tersebut.


Usai dimintai keterangan, KP diberikan nasehat dan peringatan untuk tidak melakukan hal yang sama karena melanggar ketentuan tentang kepabeanan yang diatur dalam UU Nomor 17 Tahun 2006 tentang Perubahan atas UU Nomor 10 Tahun 1995 tentang Kepabeanan dan saat ini terduga pelaku sudah dikoordinasikan dengan pihak Kepolisian untuk proses selanjutnya. Sedangkan barang bukti sudah diamankan di Mako Satgas untuk diserahkan kepada instansi terkait.

Dansatgas Pamtas Ingatkan Personel Wira Yudha Sejati

Okenews [Belu NTT] - Untuk menjaga moril dan semangat anggota, Perwira Pembinaan Mental (Pabintal) dan Perwira Hukum (Pakum) Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur memberikan penyuluhan pembinaan mental juang dan hukum kepada personel Satgas di seluruh pos jajaran Sektor Timur di Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur.

Personel Satgas ikuti peyuluhan dari Pabintal dan Pakum


Pabintal Satgas Kapten Inf I Ketut Nadra dan Pakum Satgas Letda Chk Bastanta Barus yang terlihat semangat dan enerjik turun naik kendaraan truk berkeliling pos-pos memberikan penyuluhan mulai Senin kemarin hingga beberapa hari kedepan.


Komandan Satgas Pamtas Sektor Timur Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro disela-sela kesibukannya di Mako Satgas yang berlokasi Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat memberikan apresiasi atas langkah konkret Pabintal dan Pakum memberikan penyuluhan untuk mengingatkan seluruh personel Wira Yudha Sejati untuk berbuat sesuai ketentuan hukum yang berlaku di lingkungan TNI.


"Alhamdulillah kami sudah tiga bulan berada di wilayah perbatasan sektor timur, untuk itu mereka butuh penyegaran sebagai pengingat untuk berbuat dan bertingkah laku sesuai hukum yang berlaku," ungkap Dansatgas.


Selain itu, kata Bayu Sigit, personel juga harus diberikan penyegaran tentang mental kejuangan dengan harapan nilai-nilai juang dalam diri masing-masing Prajurit terpelihara dengan baik berdasarkan Pancasila, Sapta Marga, Sumpah Prajurit dan Delapan Wajib TNI.


"Ini harapan kami sehingga semangat dan moril prajurit selama di daerah perbatasan tidak kendor ataupun surut untuk berkarya dan berbuat yang terbaik kepada masyarakat," ujarnya.


Pria yang dikenal murah senyum dan sederhana itu juga berpesan kepada para Dankipur dan Danpos untuk menjaga semangat dan moril personelnya, dan tidak melakukan pelanggaran sekecil apapun apalagi sampai menyakiti hati masyarakat dimanapun berada.


"Rakyat adalah ibu kandung TNI, mari kita jaga kebersamaan dan kekeluargaan yang sudah dibangun sehingga jalinan silaturahmi Tetap terjaga dengan baik seperti yang dilakukan Yonif 742/SWY pada Satgas-Satgas sebelumnya," pungkasnya sambil tersenyum.

Senin, 17 Mei 2021

Dansatgas Pamtas Pantau Barak Pos Nananoe

Okenews [Belu NTT] - Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro didampingi Wadan Satgas Mayor Inf Aditya Nugraha mengecek perehaban barak di Pos Nananoe.



Pos yang terletak di Dusun Nanenoe Desa Nanaenoe Kecamatan Nanaet Duabesi Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur, Senin (17/5/2021). Kunjungan Dansatgas bersama Wadan Satgas disambut Danpos Nananoe Sertu Rezha Arli bersama anggota Pos Nananoe.


Menurut Dansatgas, kunjungannya ke pos-pos selain dalam rangka mengecek semangat personel, juga untuk memberikan motivasi dan menjaga moril anggota sebegai pasukan terdepan penjaga tapal batas.


"Kunjungan ini sekaligus melihat langsung perehaban barak pos yang sebelumnya dengan kondisi yang cukup memperihatinkan. Alhamdulillah sekarang sedang dikerjakan," terangnya.


Selain Pos Nananoe, Pos Fohuk yang berada di bawah Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur juga ikut dalam proses perehaban oleh Satuan Komando Atas dalam hal ini Kodam IX/Udayana.


Dijelaskan Bayu Sigit, perehaban pos ini sebagai bentuk perhatian pimpinan terhadap pos-pos terdepan penjaga wilayah perbatasan kedua Negara.


Bayu Sigit juga mengucapkan terimakasih kepada Pangdam IX/Udayana atas perhatian dan bantuannya sehingga dua pos jajaran Satgas Pamtas wilayah Sektor Timur dapat diperbaiki dan layak untuk ditempati  pasukan terdepan penjaga kedaulatan Negara.


"In syaa Allah ini akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus memberikan yang terbaik kepada masyarakat, bangsa dan negara dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI," pungkasnya penuh semangat.

Minggu, 16 Mei 2021

Satgas Pamtas RI-RDTL Garap Program Semenisasi

Okenews - Salah satu upaya pembinaan teritorial yang dilakukan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur yakni semenisasi seperti yang dilakukan oleh Pos Nunura di bawah pimpinan Danpos Sertu Eko Satriadi.


Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro memantau secara langsung salah satu rumah milik Kasiran alias pak Ditur (50) warga Dusun Sakafini Desa Tohe Kecamatan Raihat yang sedang direhab oleh Pos Nunura.


Di sela-sela itu, ia mengatakan selama melaksanakan tugas di Kabupaten Belu, pihaknya akan berupaya memberikan yang terbaik kepada masyarakat perbatasan khususnya wilayah sektor timur.


Adapun program yang akan dikerjakan saat ini hingga beberapa bulan kedepan yakni semenisasi dengan memberikan bantuan semen minimal 10 sak kepada para pemilik rumah tidak layak huni di masing-masing pos berdasarkan penilaian dari Danpos.


"Semenisasi ini mungkin tidak untuk semua karena Satgas juga memiliki batas kemampuan, namun ada skala prioritas dengan beberapa kriteria yang menurut penilaian dari Danpos layak untuk diberikan bantuan," jelasnya.


Selain memberikan bantuan semen, Satgas juga memberikan bantuan lainnya seperti batako, tenaga dari pos dan lainnya.Diterangkannya, sampai dengan saat ini ada sekitar lima pos yang sudah mengajukan semenisasi diataranya Pos Nunura, Pos Turiscain, Pos Lakmars.


"Terkait dengan semenisasi ini, kami akan berusaha semampunya sehingga rumah lebih layak untuk ditempati dan pemiliknya bisa memikirkan kebutuhan hidup yang lain," tandasnya.


Sementara pemilik rumah Kasiran mengucapkan terimakasih kepada Satgas yang telah memberikan perhatiannya kepada keluarganya dengan membantu menyumbangkan puluhan semen dan batako hingga kayu sehingga rumah berukuran 4 x 6 meter masih dalam proses pembangunan.


Bapak dua anak itu juga berharap dan berdoa agar Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 742/SWY selama melaksanakan tugas di wilayah perbatasan berjalan aman, lancar dan sukses.

Jumat, 14 Mei 2021

Satgas Pamtas Berikan Sosialisasi Bahaya Virus

Okenews – Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI -RDTL Sektor Timur bersama pos jajarannya tetap eksis memberikan sosialisasi pencegahan penyebaran corona virus desease (Covid)-19 kepada masyarakat wilayah perbatasan khususnya di Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur.


Terkait dengan itu, Komandan Yonif 742/SWY Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro selaku Komandan Satgas Pamtas RI -RDTL Sektor Timur mengatakan penanganan virus corona sampai saat ini menjadi tugas dan tanggung jawab semua pihak, tidak hanya pemerintah pusat maupun daerah, Jumat (14/5/2021).


“Kita semua harus ikut serta dan berupaya untuk mencegah penyebaran Covid-19 minimal dengan mentaati dan melaksanakan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah sehingga dapat mengurangi korban terpapar virus corona,” ujarnya.


Seperti diketahui, Kabupaten Belu sampai saat ini masih dalam perawatan sebanyak 3 orang, sembuh 234 orang dan meninggal sebanyak 13 orang.


“Ini berdasarkan data terakhir tanggal 10 Mei lalu yang dapat diakses melalui https://belukab.go.id/,” terang Bayu Sigit.


Pria kelahiran April 1980 itu mengingatkan seluruh personel pos jajarannya untuk tidak bosan dan tetap semangat dalam memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat dengan membagikan masker atau lainnya sehingga virus corona betul-betul zero di NTT khususnya Kabupaten Belu.


Hari ini, personel Pos Dafala memberikan sosialisasi pencegah Covid-19 kepada masyarakat di Desa Dafala Kecamatan Tasifeto Timur tentang protokol Kesehatan 5M yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas serta 3T yaitu testing terhadap masyarakat yang terindikasi Coivd-19, tracking terhadap orang-orang yang pernah kontak langsung dengan terpapar Covid-19 dan Treatmen atau pengobatan terhadap warga yang positif terpapar Covid-19.


Sedangkan personel Pos Fohulilik bersama masyarakat Dusun Fohululik Desa Lutharato Kecamatan Lamaknen Selatan membuat Posko Covid-19 untuk mengecek masyarakat yang keluar masuk dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19.

Jumat, 07 Mei 2021

Satgas Pamtas Dukung Ketahanan Pangan Wilayah Perbatasan

Okenews [Belu NTT] - Sejak tiba di Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur, Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif 742/SWY langsung eksis dengan berbagai macam program yang sudah disiapkan dari home base di NTB salah satunya ketahanan dan swasembada pangan.


Demikian dikatakan Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro disela-sela kegiatannya di Mako Satgas Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat Kabupaten Belu, Jumat (7/5/2021).


Hari ini, lanjut Bayu Sigit, ada dua pos yang membantu masyarakat panen padi yaitu di Pos Lookeu dan Pos Fatubesi Kipur III.


"Mereka turun langsung ke sawah membantu petani panen padi baik di Desa Fatubesi Atas dan Desa Lookeu sebagai bentuk dukungan moril untuk terus menjaga ketahanan pangan di wilayah perbatasan," terangnya.


Selain membantu panen padi, beberapa pos sudah melakukan kerjasama dengan masyarakat untuk memanfaatkan lahan secara maksimal seperti di Pos Dafala menanam buah semangka diatas lahan milik warga seluas 1 hektar, di Pos Nunura menanam ubi ungu diatas lahan 1 haktar dan di pos-pos lainnya terus berupaya untuk mendorong peningkatan hasil produksi pertanian.


"Pemanfaatan lahan yang ada secara optimal dengan inovasi dan kreasi dalam bercocok tanam atau budidaya tanaman, maka hasilnya juga akan maksimal," ujar pria dengan pangkat melati dua di pundak tersebut penuh keyakinan.


"Harapan kami tidak tinggi untuk berswasembada pangan, namun cukup untuk menjaga ketahanan pangan di wilayah perbatasan mengingat kondisi tanah maupun air yang kurang mendukung," tambanya.


Walaupun demikian, kata Alumnus Akmil 2003 itu, kita tidak boleh patah semangat untuk terus mendorong dan berusaha agar hasil produksi pertanian di Kabupaten Belu bisa mencukupi ketersediaan pangan untuk masyarakat Belu khususnya.

Kamis, 06 Mei 2021

Dansatgas Pamtas RI-RDTL Sambut Hangat Kunjungan AKA

Belu NTT - Kehadiran Organisasi Kemasyarakatan Anak Kolong Atambua (AKA) di Mako Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur disambut Komandan Satgas Pamtas Yonif 742/SWY Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro bersama Wadan Satgas Mayor Inf Aditya Nugraha dan para Perwira lainnya di ruang Olah Yudha Mako Satgas Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur, Kamis (6/5/2021).


Kehadiran puluhan anggota AKA yang merupakan putra-putri TNI Polri dibawah pimpinan Bang Karmel sapaan akrabnya tiba di Mako Satgas disambut dengan berbuka bersama mengingat waktu kedatangannya bertepatan dengan waktu berbuka puasa bagi Umat Muslim.


Dansatgas dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada anak-anak Kolong Atambua di Mako Satgas Pamtas Sektor Timur.


Menurutnya, personel Satgas Pamtas Sektor Timur siap mendukung semua kegiatan AKA yang merupakan bagian dari FKPPI Belu khususnya dalam hal-hal positif untuk membantu dan memajukan masyarakat wilayah perbatasan.


"Kami siap 24 jam untuk mendukung kegiatan AKA, mari kita jalin komunikasi dan silaturahmi dengan membuat suatu kegiatan yang bermanfaat bagi kita semua dan masyarakat perbatasan khususnya," tutup Bayu Sigit.


Sedangkan Ketua AKA Bang Karmel mengucapkan terimakasih atas sambutan yang luar biasa dari Dansatgas bersama anggota.


Bang Karmel lalu menjelaskan bahwa AKA selama ini vakum dengan berbagai kegiatan dan kedepan ia berharap bisa bekerjasama dengan Satgas Pamtas dalam memberikan memberikan pelayanan kepada masyarakat.


"Mungkin kedepan ada program yang bisa kita laksanakan bersama dengan tetap menjaga protokol kesehatan Covid-19," harapnya.


Diceritakannya, kami merupakan perwakilan dari AKA yang merupakan bagian terkecil dari Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan TNI Polri (FKPPI) dan anak-anak veteran yang ada di Atambua mencapai ribuan orang.


Untuk itu, Bang Karmel meminta bantuan kepada Satgas Pamtas untuk membantu membantu menghimpun anak-anak purnawirawan dan veteran khususnya di Kabupaten Belu salah satunya membuat tempat angkringan sebagai tempat kumpul dan Koordinasi.


"Lewat Satgas ini semoga bisa terwujud dengan harapan putra-putri purnawirawan dan veteran bisa berkumpul dalam keakraban, kebersamaan dan kekompakan," pungkasnya penuh harap.


Sementara Ibu Rita Berek menyampaikan Satgas sebelum AKA sering dilibatkan dalam berbagai kegiatan Satgas seperti bakti sosial dan lainnya.


Ia juga menegaskan AKA siap mendukung semua kegiatan Satgas dalam mengamankan wilayah perbatasan RI-RDTL khususnya Sektor Timur.

Selasa, 04 Mei 2021

Dubes RI untuk Timur Leste Kunjungi Mako Satgas Pamtas

Okenews [Belu NTT] - Duta Besar (Dubes) Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (LBBP) RI untuk Negara Republik Demokratik Timor Leste Sahat Sitorus bersama istri bertandang ke Mako Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur.


Kedatangannya disambut hangat Komandan Satgas Pamtas Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro bersama Wadan Satgas Mayor Inf Aditya Nugraha di Mako Satgas Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur, Selasa (4/5/2021).


Usai menerima kunjungan, Dansatgas Sektor Timur menyampaikan kunjungan Dubes LBBP RI ke Mako Satgas hanya mampir dan melihat langsung kondisi Mako Satgas Pamtas Sektor Timur sebelum berangkat ke RDTL.


"Ini suatu kebanggaan bagi kami dikunjungi Dubes LBBP RI utnuk Timor Leste walaupun kunjungannya tidak resmi, namun dalam penyambutan tetap sesuai ketentuan perlakuan terhadap Kedubes," ungkapnya.


Dijelaskan Bayu Sigit, dalam kunjungannya, Dubes LBBP RI banyak membahas tentang patok perbatasan dan pembuatan Bronjong sungai di Nunura dan Turiskain, keamanan wilayah perbatasan terutama Pos Lintas Batas Negara (PLBN) dan jalur tikus yang digunakan oknum ilegal.


Selain itu, Dubes LBBP RI juga mengingatkan seluruh personel untuk menjaga kesehatan terutama di pintu masuk PLBN Mota'ain mengingat virus corona masih menjadi ancaman bersama.


"Apabila ada permasalahan terkait dengan wilayah perbatasan RI-RDTL agar segera diinformasikan sehingga bisa diambil langkah-langkah konkrit untuk menyelesaikan," ujar Bayu Sigit menirukan ucapan Sahat Sitorus.


Sebelum meninggalkan Mako, Dubes LBBP RI memberikan tulisan pena sebagai kesan dan pesan kepada anggota Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur yang isinya: "kita jaga NKRI yang kita cintai. Teruskan menjaga NKRI dengan penuh kecintaan dan keberanian, semoga Tuhan YME menyertai kita sepanjang masa".

Senin, 03 Mei 2021

Satgas Pamtas Kompak Bantu Mengajar di Sekolah Perbatasan

Okenews - Pendidikan bagi generasi penerus bangsa menjadi perhatian semua pihak tidak terkecuali Satgas Pamtas Sektor Timur Yonif 742/SWY yang sedang melaksanakan tugas di wilayah perbatasan RI-RDTL.


Demikian dikatakan Komandan Satgas Pamtas Sektor Timur Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro disela-sela kesibukannya usai mendapat laporan dari Danpos di Mako Satgas Pamtas Kelurahan Umanen Kecamatan Atambua Barat Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur, Senin (3/05/2021).


Adapun pos jajaran hari ini membantu mengajar di sekolah terdekat dengan pos yakni personel Pos Mahen mengajar di SDN Baudaok, personel Pos Maubusa mengajar siswa-siswi SD Inpres Betaus Dusun Makerek Badaen Desa Asumanu Kecamatan Raihat, sedangkan Pos Asumanu masih berkoordinasi dengan pihak SDN Fatuloro.


Menurutnya, membantu mengajar di sekolah-sekolah merupakan program yang sudah disiapkan dari satuan sebelum berangkat ke daerah Belu


"Jadi sebelum berangkat ke daerah penugasan wilayah perbatasan Belu dengan Timor Leste, kita sudah siapkan tenaga pengajar di masing-masing pos sehingga bila dibutuhkan mereka sudah siap untuk berbagi pengetahuan sekolah," terangnya.


Mengajar tidak hanya dilakukan di sekolah, namun sebelumnya beberapa anak disekitar pos juga belajar di Pos dan dibuatkan semacam lopo-lopo untuk belajar.


"Ini sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan ilmu pengetahuan adik-adik kita sebagai generasi muda penerus bangsa khususnya di wilayah perbatasan dalam bidang pendidikan," ujar Bayu Sigit.


Mantan pengasuh Akmil itu juga meminta para personel Pos jajaran dapat memberikan motivasi dan semangat kepada adik-adik untuk terus belajar dan belajar serta berlatih dengan harapan kelak mereka bisa membangun bangsa dan negara dari wilayah perbatasan.


"Ini harapan kami, mohon doanya semoga terwujud," tandasnya penuh keyakinan.

Jumat, 23 April 2021

Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan "Barang Haram" ke Timor Leste

Okenews – Satgas Pamtas Republik Indonesia – Republik Demokratik timor Leste Sektor Timur (RTDL) di bawah pimpinan Komandan Satgas Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro kembali menggagalkan aksi penyelundupan "barang haram" alias tak berizin ke Timor Leste.

Satgas Pamtas berhasil gagalkan penyelundupan ke Timor Leste

Penyelundupan itu diduga dilakukan oleh pelintas batas (Pelibas) di Dusun Aisikaiseban Desa Silawan Kecamatan Tasifeto Timur Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur.


Aksi penggagalan kali ini dilakukan oleh Danpos Damar Kipur I Letda Inf Syaukas Rahmatillah bersama anggota yang sedang melakukan patroli rutin pada malam hari disekitar jalan tikus, kebun dan sungai wilayah perbatasan yang sudah dicurigai sebagai jalur penyelundupan barang tak berizin.


Dankipur I Lettu Inf Tofan Cahyadi Rizki membenarkan aksi penyelundupan barang baik sembako maupun lainnya sering dilakukan pada malam hari mengingat kondisinya gelap dan jauh dari pantauan aparat maupun masyarakat disekitar jalan tikus.


Sebelumnya, patroli rutin dibagi menjadi tiga kelompok dan masing-masing kelompok terdiri dari dua orang yang dilengkapi dengan senjata laras panjang untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.


Adapun barang bukti yang berhasil diamankan, lanjutnya, berupa satu karung besar berisi 320 bungkus tembakau merk “Matahari” yang dilepas dua terduga pelaku yang melarikan diri di tengah gelapnya malam menuju ke arah semak-semak dan kebun masyarakat.


“Sebelum mereka lari, ada semacam kode yang diberikan oleh mata-mata mereka yang memang ternyata sudah berada di sekitar lokasi sehingga mereka langsung kabur,” terang Tofan. 


Terpisah, Komandan Satgas Pamtas Yonif 742/SWY Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro memberikan apresiasi atas semangat dan kinerja pos jajarannya yang terus menjalankan tugasnya dengan baik termasuk penggagalan penyelundupan seperti ini.


Menurutnya, selain melaksanakan pembinaan teritorial kepada masyarakat di sekitar pos, tugas pokok mengamankan wilayah perbatasan termasuk jalan-jalan tikus yang digunakan oleh oknum masyarakat untuk melakukan tindakan illegal terus dilakukan pemantauan dan pengawasan.


“Ini capaian yang patut diapresiasi dan kedepan seluruh pos agar lebih waspada dan tetap melakukan patroli secara rutin yang melibatkan instansi terkait sehingga hasilnya lebih maksimal,” ungkapnya.


Menurutnya, kondisi tersebut menjadi atensi khusus untuk dilaporkan dan bahkan didiskusikan dengan pihak terkait sehingga bisa mengambil langkah-langkah konkret untuk mencegah terjadinya penyelundupan yang dilakukan Pelibas baik siang maupun malam hari.


“In syaa Allah ini nantinya akan menjadi bahan masukan untuk dibahas ditingkat Forkopimda sehingga ada solusi untuk bergerak bersama mengamankan wilayah perbatasan mengingat masing-masing instansi memilki kompetensi yang berbeda. Jika ini disinergikan maka hasilnya akan lebih memuaskan,” papar pria kelahiran Bandung tersebut.


Selain itu, Bayu Sigit juga mengimbau seluruh masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam memerangi aksi penyelundupan yang dilakukan Pelibas sehingga terduga pelaku berfikir dua tiga kali untuk melakukan perbuatan haram tersebut.  


Saat ini, barang bukti sudah diamankan Danpos Damar di Pos Damar Desa Silawan untuk dilaporkan kepada instansi terkait.

Satgas Pamtas RI-RTDL Sigap Bantu Warga Perbatasan

Okenews - Prajurit TNI disamping memiliki jiwa nasionalisme, juga dituntut untuk memiliki jiwa sosial seperti yang ditunjukkan personel Pos Fohululik Kipur III Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Yonif 742/SWY hari ini.


Satgas Pamtas RI-RTDL sigap bantu warga atasi pipa bocor

Lima orang personel Pos Fohululik memanfaatkan program Jumat bersih untuk membantu masyarakat dalam perbaikan saluran pipa air bersih yang rusak di Dusun Fohululik Desa Lutharato Kecamatan Lamaknen Selatan Kabupaten Belu, Jumat (23/4/2021).


Menurut Serda Nurul, saluran pipa yang rusak akibat tertimpa pohon yang roboh beberapa hari lalu yang berjarak sekitar 900 meter dari penampungan air milik masyarakat. Melihat hal itu, Satgas Pamtas sigap membantu warga.


"Kami dari bawah sudah membawa peralatan dan perlengkapan baik pipa penyambung maupun lem yang akan digunakan, begitu menemukan pipa yang rusak, kami langsung memperbaikinya bersama beberapa orang warga yang ikut," terang Nurul.


"Saluran pipa ini merupakan satu-satunya yang digunakan masyarakat untuk mengalirkan air dari sumber mata air diatas. Alhamdulillah sekarang sudah diperbaiki dan airnya bisa sampai ke penampungan air masyarakat," tambahnya.


Mendapat laporan tersebut, Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro disela-sela mendampingi kunjungan kerja Danrem 161/WS di Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Mota'ain memberikan apresiasi atas responsif personel jajarannya membantu kesulitan masyarakat sekitar pos yang menjadi wilayah tanggungjawabnya.


"Ini upaya-upaya kita untuk membangun kebersamaan dan soliditas TNI bersama masyarakat di wilayah perbatasan dengan harapan TNI sebagai garda terdepan dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI dibackup oleh rakyat maka TNI akan semakin kuat dalam menghalau setiap tindakan-tindakan yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa," ujarnya.


Gotong royong semacam ini tidak hanya dilakukan di Pos Fohululik, namun juga hampir semua pos melaksanakan Jumat bersih karena merupakan bagian dari program Satgas Pamtas.


"Semoga melalui kegiatan-kegiatan seperti ini akan terbangun kebersamaan dan persaudaraan antara TNI dengan masyarakat di wilayah perbatasan, bahkan layaknya seperti sebuah keluarga sehingga ada permasalahan yang dihadapi bisa diselesaikan secara bersama-sama," tandas Bayu Sigit sambil tersenyum.

Rabu, 21 April 2021

Satgas Pamtas RI-RDTL Bangun Taman Literasi untuk Masyarakat Perbatasan

Okenews - Pembangunan rumah literasi yang berbasis taman bacaan di Atapupu Kecamatan Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur merupakan inisiatif dari Satgas Pamtas RI-RDTL Yonif 742/SWY bersama Paroki Romo Yoris Giri. 

Pembangunan taman lierasi masyarakat perbatasan RI-Timur Leste
Sampai saat ini, pondasi bangunan rumah literasi sudah selesai dilanjutkan dengan pembuatan pagar keliling untuk menghindari gangguan hewan ternak masyarakat.


Hal itu dikatakan Komandan Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Timur Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro seusai meninjau pembangunan rumah literasi, Rabu (21/04/2021).


Dijelaskannya, taman literasi ini lahir dari adanya keinginan tokoh Gereja Paroki Stella Maris Romo Yoris Giri selaku tokoh agama setempat untuk membuat taman baca dan keinginan tersebut diamini sehingga pihaknya langsung membuat tim pembangunan rumah literasi yang dipimpin Serda Agung Wijaya dibantu masyarakat dan pihak Gereja Paroki Stella Maris Atapupu.


"Alhamdulillah sampai hari ini pembangunannya sudah mencapai 15 persen, semoga dalam waktu dekat bangunannya jadi dan diresmikan sehingga langsung bisa dimanfaatkan oleh masyarakat," terangnya.


Selain itu, Letnan Kolonel Inf Bayu Sigit Dwi Untoro menegaskan, pihaknya juga akan menyiapkan beberapa buku bacaan yang bisa disuguhkan kepada para pengunjung untuk dibaca.


Bayu Sigit juga berharap taman literasi ini nantinya dapat mendorong masyarakat perbatasan untuk gemar membaca dan menulis sehingga keberadaannya betul-betul dirasakan oleh masyarakat perbatasan.


Sedangkan Romo Yoris Giri di lokasi pembangunan mengucapkan terimakasih atas respon positif Dansatgas Pamtas dalam pembuatan rumah literasi untuk masyarakat Atapupu.


Diketahui bersama, pandemi covid-19 ini membawa dampak bagi dunia pendidikan sehingga sangat tepat dibangun rumah literasi dengan harapan anak-anak sekolah bisa membaca berbagai literatur, belajar menulis dan berfikir inovatif dan kreatif.


"Ini luar biasa, kami mendukung penuh pembangunan ini karena manfaatnya kedepan sangat bagus untuk mencetak generasi manusia yang gemar membaca," tutupnya.

Selamat Idul Fitri 1444 H


Selamat Idul Fitri 1444 H

 

Pendidikan

Hukum

Ekonomi