![]() |
Penandatanganan MoU dengan antara Dekan FIP dengan Ketua MGBK Lotim |
Hal ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of
Agreement (MoA) antara Dekan FIP Universitas Hamzanwadi dengan Musyawarah Guru
Bimbingan Konseling (MGBK) SMK Lombok Timur, Kamis (28/08/2025).
Dekan FIP Universitas Hamzanwadi Muhammad Sururuddin
menegaskan penandatanganan MoA ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat
sinergi antara kampus dengan praktisi pendidikan di sekolah.
“FIP berkomitmen untuk selalu hadir memberikan kontribusi
nyata bagi pengembangan layanan pendidikan, khususnya dalam bidang bimbingan
konseling. Kerja sama ini wujud nyata kepedulian kampus,” ungkapnya.
Menurutnya, sinergi antara perguruan tinggi dengan guru-guru
di sekolah diharapkan dapat memperkuat mutu layanan BK, mendukung perkembangan
potensi siswa, serta memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan di Lombok
Timur.
Kegiatan ini tidak hanya sebatas seremoni penandatanganan,
tetapi dirangkai dengan workshop kolaboratif yang melibatkan Prodi Bimbingan
Konseling (BK) bersama 12 guru BK dari SMK Negeri se-Lombok Timur.
Suasana penuh keakraban dan semangat kolaborasi terasa sejak
awal kegiatan, menunjukkan antusiasme tinggi dari kedua belah pihak untuk
menghadirkan inovasi dalam layanan BK di sekolah.
Koordinator Prodi BK, Fitri Aulia menyampaikan sejumlah
tawaran kerja sama yang dapat dijalankan bersama MGBK, mencakup peningkatan
layanan konseling, penguatan kapasitas guru, publikasi ilmiah, hingga kegiatan
pendukung pengembangan potensi siswa.
“Tawaran kita yakni pertama, pelaksanaan tes inteligensi,
minat, dan bakat siswa. Kedua, pelatihan penyusunan modul layanan BK. Ketiga, publikasi
artikel di jurnal bereputasi Sinta 4,”jelas Fitri Aulia.
Ia berharap, kerja
sama ini mampu memberikan manfaat langsung, baik bagi guru maupun siswa. Kami
ingin Prodi BK hadir sebagai mitra strategis bagi guru BK di sekolah dalam
meningkatkan kualitas layanan konseling.
Respon positif datang dari para guru yang tergabung dalam
MGBK SMK Lombok Timur. Mereka menilai tawaran tersebut sangat relevan dengan
kebutuhan sekolah saat ini, terutama dalam mendukung peran guru BK menghadapi
berbagai tantangan siswa di era digital.
Ketua MGBK SMK Lombok Timur, Zuhto Wardi menyambut
baik kerja sama ini dan menegaskan komitmennya untuk segera menindaklanjuti di
forum internal MGBK. Menurutnya, kerja sama ini sangat bermanfaat bagi
pengembangan layanan BK di sekolah.