
Tim PMR MAN 1 Lotim usai menerim hadiah
Okenews.net - Tim Palang Merah Remaja (PMR) MAN 1 Lombok Timur, NTB menorehkan prestasi membanggakan dengan berhasil merebut empat gelar juara dalam ajang perlombaan yang digelar di Universitas Hamzanwadi.
Capaian ini menegaskan eksistensi PMR MAN 1 Lotim sebagai salah satu tim pelajar yang konsisten menunjukkan kualitas, disiplin, dan solidaritas tinggi. Keberhasilan tersebut diraih melalui persaingan ketat dengan tim-tim PMR dari berbagai sekolah dan madrasah.
Pada lomba PMR se-NTB yang bertajuk Jumpa Aksi Relawan (JUARA) Hamzanwadi tersebut diselenggarakan Universitas Hamzanwadi, mulai 22 sd 25 Desember 2025 dengan diikuti berbagai sekolah/madrasah di NTB.
Pada lomba ini, Tim PMR MAN 1 Lotim yang mengikuti berbagai ragam lomba berhasil merebut empat juara yakni juara 1 Lomba Rangking 1, Juara 2 Lomba Rangking 1, Juara 1 Karnaval dan Juara 3 Lomba Pertolongan Pertama (PP).
"Tim PMR MAN 1 Lotim berhasil membawa pulang reward dari panitia berupa sertifikat, piala," ungkap Pembina PMR MAN 1 Lotim Evi Pebriana didampingi Zainul Irfan, usai penutupan acara, Jumat (26/12/2025) di Pancor.
Ia menambahkan, capaian tersebut merupakan hasil dari latihan rutin, kedisiplinan anggota, serta dukungan penuh dari pihak madrasah. Menurut Evi Pebriana, pembinaan PMR di MAN 1 Lotim tidak hanya difokuskan pada kemampuan teknis lomba, tetapi juga pada penanaman nilai-nilai kemanusiaan, kepemimpinan, dan kepedulian sosial yang menjadi ruh gerakan Palang Merah Remaja.
Ia juga berharap keberhasilan di Universitas Hamzanwadi dapat menjadi modal kepercayaan diri Tim PMR MAN 1 Lotim untuk berkompetisi di ajang yang lebih tinggi, sekaligus mengharumkan nama madrasah di tingkat regional maupun nasional.
Dengan diraihnya empat prestasi juara ini, Kepala Madrasah M Nurul Wathoni menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya. Ia mengaku bangga karena tim siswa MAN 1 Lotim termasuk PMR ini tetap semangat mengikuti pembinaan rutin dan mengikuti kompetisi walaupun sedang libur panjang akhir tahun.
"Alhamdulillah ikhtiar mereka merebut prestasi demi kualitas diri dan almamater tetap terjaga karena itu pihak madrasah tentu berkewajiban untuk terus memberikan suport termasuk memberikan mereka reward melalui program tebus prestasi sebagai bentuk komitmen dan motivasi bagi siswa dan pembina untuk terus menjaga tradisi juara di MAN 1 Lotim," tegas Wathoni.
.png)