www.okenews.net: Peternakan
Tampilkan postingan dengan label Peternakan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Peternakan. Tampilkan semua postingan

Senin, 22 September 2025

Bocah 9 Tahun Diserang Anjing Liar di Terara, Warga Resah Serangan Terulang Enam Kali

Korban gigitan Anjing Liar

Okenews.net – Warga Dusun Keliwatanja, Desa Terara, Kecamatan Terara digemparkan oleh serangan anjing liar yang melukai seorang bocah berusia 9 tahun, Senin (22/09/2025) sore. Insiden ini merupakan kejadian yang ke enam kali di dalam beberapa bulan terakhir.

R A, warga dusun keliwatanja, diserang saat hendak pulang dari mengaji sekitar pukul 14.00 WITA. Namun Saat melintas di pematang sawah dekat rumahnya, ia tiba-tiba diserang dua ekor anjing liar dan mengalami luka gigitan pada bagian kaki hingga paha.

Melihat kejadian itu, Selamah alias Papuk Amok (63) segera menolong korban dan memanggil warga sekitar untuk membantu mengusir anjing liar tersebut. Sekitar pukul 14.20 WITA, keluarga bersama warga melarikan korban ke Puskesmas Terara untuk mendapat pertolongan medis. Namun, karena luka yang cukup serius, korban kemudian dirujuk ke RSUD Selong pada pukul 17.40 WITA untuk perawatan lebih lanjut.

Kapolsek Terara menyampaikan pihak kepolisian telah mendatangi lokasi kejadian, mengecek kondisi korban, serta memberikan himbauan ke masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Polisi juga melakukan koordinasi dengan UPT Peternakan dan Kesehatan Hewan Kecamatan Terara serta Pemerintah Desa Terara untuk melakukan langkah penanggulangan.

Menurut informasi yang diterima, serangan anjing liar di Dusun Keliwatanja bukan yang pertama. namun kejadian tersebut telah terjari hingga enam kali dan diduga dilakukan oleh anjing yang sama. Kondisi ini membuat warga semakin cemas akan keselamatan anak-anak dan masyarakat sekitar.

Sementara Pihak UPT Peternakan dan Kesehatan Hewan menyebut, eliminasi hewan liar sudah lama tidak dilakukan karena adanya protes dari pecinta hewan dan keterbatasan anggaran. Namun, menyusul insiden ini, koordinasi dengan pemerintah desa dan dinas terkait akan segera dilakukan untuk mencari solusi agar anjing liar yang meresahkan dapat ditangani tanpa menimbulkan korban lebih lanjut.

Masyarakat diimbau tetap waspada, terutama saat beraktivitas di luar rumah, sembari menunggu tindakan resmi dari pemerintah dan pihak terkait untuk menuntaskan persoalan anjing liar yang sudah sangat meresahkan ini.

Selasa, 22 April 2025

Jelang Idul Adha, Dinas Peternakan Lombok Timur Pastikan Hewan Kurban Cukup dan Sehat

 

Moment, Monitoring Tempat Pemotongan Ayam, Oleh Dinas Perenakan Lombok Timur
Okenews.net- Jelang Hari Raya Idul Adha 1446 H, Dinas Peternakan Lombok Timur pastikan ketersediaan dan kecukupan hewan dan daging qurban.

Ia juga pastikan ribuan ekor sapi dan kambing unuk kebutuhan kurban siap diakomodir, dengan memastikan kesehatan dengan ketat agar sesuai standar.


"Lombok Timur selalu siap untuk mengakomodir hewan kurban dan daging, kami di Dinas Peternakan Lombok Timur pastikan ketersediaan tersebut," ungkap Mashur, Selasa, (22/04/2025).


Masyhur juga menyampaikan Lombok Timur mempunyai kandang ternak di berbagai titik, bahkan kami bisa katakan, Lombok Timur memiliki stok hewan kurban yang sangat cukup bahkan lebih.


"Lombok Timur di tahun-tahun sebelumnya juga kerap menyuplai hewan kurban dan daging ke berbagai wilayah di Provinsi NTB," ucapnya.


“Stok hewan kurban kita aman, bahkan cenderung surplus. Kami juga memastikan seluruh hewan bebas dari penyakit, dan kami pastikan bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK),” imbihnya.


Ditambahkannya juga, walapun hewan kurban melimpah namun tetap harus dilakukan pemeriksaan dan pengecekan terhadap hewan-hewan yang akan dikurban nantinya. Dengan mengadakan Posko-posko pemeriksaan di berbagai titik di Lombok Timur untuk pelayanan Cek Up hewan kurban sebelum di kurban.


Ia juga turut menghimbau kepada semua peternak yang ada di Lombok Timur untuk memastikan kandang-kandang miliknya bersih, agar hewan ternak menjelang Hari Raya kurban tetap dalam keadaan sehat.


"Jangan hawatir, kami di setiap kecamatan menyiapkan tim untuk cek up hewan kurban guna memastikan kesehatannya dan kelayakannya, dan kami himbau untuk seluruh peternak agar lebih memperhatikan kebersihan kandangya," ujar Masyhur.


Turut diingatkannya pula, kepada seluruh peternak di Lombok Timur, agar tidak hawatir dengan harga hewan kurban, baik dari kambing, sapi, dan jenis lainnya harga tetap normal.


"Kami harap untuk peternak jangan risau kalu masalah harga, kami pastikan untuk harga setabil, dengan permintaan yang semakin bnyak," tutupnya

Selasa, 21 November 2023

Dinas Peternakan Sebut Kasus PMK Lombok Timur Nihil



Kepala Bidang Keswan Lotim


Okenes.net- Dinas Peternakan Lombok Timur salah satu dari beberpa Daerah yang terdampak  virus Penyakit Mulut Dan Kuku (PMK), namun dengan dilakukannya penanganan yang tepat dan cepat, daerah Lombok Timur hingga saat ini tercata nol kasus, yang sebelumnya beberapa ternak di kawasan lombok timur sempat terdampak virus tersebut,

"Lombok Timur saat ini untuk Penyakit Mulut Dan Kuku (PMK) Alhamdulillah Nol kasus," Ungkap Kepala Bidang Keswan Dr. Hultang, Selasa,21/11

Tidak seperti sebelumnya, untuk kasus Penyakit Mulut Dan Kuku (PMK)di Lombok Timur lumayan mengalami peningkatan yang signifikan, yang membuat para peternak hampir gulung tikar, sambungya.

Namun Menykapi hal tersebut, kami dari Dinas Peternakan langsung sigap untuk melakukan penanganan yang tepat, dengan memberikan vaksin yang berfungsi melindungi sapi dari virus virus tertentu termasuk Penyakit Mulut Dan Kuku (PMK) tambah Dr. Hultang.

Dengan keberhasialan tersebut dinas lombok timur masuk dalam katagori dinas peternakan terbaik nasional, dengan berbagai penilaian khusu yang langsung dinilai dari pusat, tak hanya itu lombok timur juga satu satunya Dinas peternakan yang dikunjungi Organisasi Kesehatan Hewan Dunia.

"Dinas kewsan kita yang di lotim ini salah satu dinas terbaik nasional, dan dinas yang salah satunya yang langsung dapat kunjungan dari Organisasi Kesehatan Hewan Dunia" ungkapnya

Maka dari itu kita di lombok timur terus melakuakan Inovasi dan pengambangan pelayanan untuk masadepan kesehatan hewan yang lebih bik, dengan memperbaiki, playanan ke masyarakat khususnya kepada para peternak, penanganan yang sigap, dan berkelanjutan juga terus melakukan penyuluhan ke masyarakat, bagaimana menjadi peternak yang baik, dengan harapan membangkitkan semangat  para peternak untuk terus semangat dalam beternak.

Sealin itu Dinas kesehatan Hewan Lombok Timur juga mengingatkan kepada Masyarakat untuk melakukan Imunisasi kepada hewan ternaknya, guna memberikan imun yang kuat bagi ternak,

"Kami di Dinas Peternakan memberikan Himbauan kepada Masytakat untuk seyogyanya melakukan imunisasi untik hewan ternaknya, mengingat musim saat ini sudah mulai memasuki musim Penghujan, yamg dimana para hewan ternak rawan mengalami penyakit, salahsatunya penyakit Cacingan," tutupnya.

Selamat Idul Adha 1445 H

 


Pendidikan

Hukum

Ekonomi