www.okenews.net

Rabu, 14 September 2022

Siswa MAN 1 Lotim Raih Juara 1 Lomba Cover Shalawat di YPH NWDI Pancor

Hirzi Fahkrin Gamzhan bersama Kepala MAN 1 Lotim M Nurul Wathani
Okenews.net - Siswa MAN 1 Lotim Hirzi Fahkrin Gamzhan raih juara 1 pada lomba Cover Sholawat yang digelar Yayasan Pendidikan Hamzanwadi (YPH) NWDI Pancor Nusa Tenggara Barat.

Lomba yang digelar dapam rangka memeriahkan Hultah NWDI Ke 87 Tahun 2022 di Pancor itu diikuti ratusan peserta dari berbagai sekolah dan madrasah se NTB

"Hirzi Fahkrin Gamzhan tercatak sebagai siswa kelas XI Agama," ungkap pembina Seni MAN 1 Lotim Bq Tia Ispiarini, Rabu (14/09/2022). 

Tia mengakui Hirzi memang memeliki talenta yang baik yang terus difasilitasi pihak madrasah termasuk siswa lainnya di MAN 1 Lotim. 

"Insya Alloh, minat bakat siswa yang terfasilitasi dengan baik akan menuai hasil berupa prestasi dan tentu prestasi ini akan menjadi bekal mereka nantinya," ujarnya. 

Selanjutnya atas torehan prestasinya ini, Hirzi akan mendapatkan hadiah berupa piala, sertifikat dan dana pembinaan.

"Pihak madrasah juga tetap konsisten memberikan reward sebagai bentuk motivasi pada siswa agar terus mengembangkan prestasi terbaiknya," ungkap Tia.

Kepala MAN 1 Lotim M Nurul Wathoni menyampaikan apresiasi dan rasa syukur serta bangganya pada hasil baik dari ikhtiar siswa dan pembina dalam merebut prestasi yang tentu manfaat bagi diri siswa dan almamaternya. 

"Kita secara konsisten mendukung dan memfasilitasi pengembangan minat bakat siswa melalui pembinaan ektra kurikuler yang didukung total oleh madrasah," tegasnya.

Persiapan itu, mulai dari penyiapan pembina yang andal dan juga dukungan pembiayaan lomba serta penyiapan reward pada capaian prestasi yang telah diraih.  

"Kita berharap semangat dan capaian prestasi Hirzi dapat memotivasi siswa lainnya untuk semakin giat berlatih agar nantinya bisa meraih prestasi," harap Wathoni.

Senin, 12 September 2022

Terpilih Jadi Ketum, Farabi Sampaikan Gagasan Perjuangan Pemuda NWDI

foto ist.
Okenews.net - Putra sulung TGB Dr Muhammad Zainul Majdi yakni Ustadz Muhammad Rifki Farabi Lc terpilih sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda NWDI pada Musyawarah Besar.

Farabi ditetapkan sebagai nakhoda baru pada Musyawarah Besar I yang berlangsung di Auditorium Sitti Rauhun ZAM Pancor Lombok Timur Nusa Tenggara Barat, Ahad (11/09/2022).

Ustadz muda jebolan Universitas Al Azhar Kairo Mesir itu menyampaikan 2 hal yang harus menjadi poros dan fondasi Pemuda NWDI dalam bergerak.

Pertama, attafaqquh dan atswabit yakni tentang keilmuan, gagasan, ide, dan pengetahuan yang harus menjadi landasan para anjum-anjum NWDI. Kedua, al ijtihad wal ibda ialah para pemuda harus berinovasi dan berkreasi. 

"Nah wadah perjuangan ini, di inisiasi untuk kita sebagai anak-anak muda ikut berkolaborasi berikhtiar bersama untuk bergerak di kepemudaan dan keummatan," katanya.

Terutama mengenai hal-hal yang mengedepankan corak rasionalitas, bukan didominasi hal-hal yang bersifat primordial. Karena sayang kalau pemuda hanya menjadi bagian dari noice, bukan voice. 

"Voice itulah rasionalitas, gagasan. Kadang kita ini semua berteriak sekencang-kencangnya, tapi gagasannya gak keliatan," ungkapnya usai Mubes.

Oleh sebab itu ia bercita-cita untuk untuk membawa organisasi yang dipimpinnya untuk menjadi organisasi yang terbuka dengan membuka komunikasi seluas-luasnya seperti cita-cita pendirinya.

"Cita-cita kami dan sahabat-sahabat semua ingin membawa organisasi ini bukan hanya Lombok sentris, atau NTB sentris. Tapi kita ingin berdampak bagi indonesia bahkan dunia," katanya.

Sebelumnya, Ketua Panitia Musyawarah Besar I Pemuda NWDI Sabilirrasyad mengatakan, musyawarah yang dilangsungkannya, mengangkat tema "Sinergi, Kolaborasi, Aksi Membangun Negeri". 

Tema itu di ambil dari sekian perjalanan dan kiprah pemuda NWDI yang dulunya bertransformasi dari pemuda Selaparang, pemuda NW dan kemudian menyesuaikan diri dengan anggaran dasar NWDI sehingga menjadi pemuda NWDI.

Musyawarah besar pemuda ini kata Sabil, merupakan forum tertinggi untuk membicarakan dan menyepakati beberapa hal yang menjadi pokok mendasar dalam berorganisasi

Seperti untuk menyepakati dan menetapkan AD/ART. Memilih dan menetapkan ketua umum pimpinan pusat, menyusun dan menetapkan pengurus melalui sistem formatur.

Kemudian menetapkan Peraturan Organisasi terkait identitas dan alat kelengkapan organisasi dan Pedoman penyelenggaraan administrasi serta menetapkan program kerja organisasi.

Sementara itu Ketua Umum Pimpinan Pusat NWDI Demisioner Dr Muhammad Halqi mengatakan, terpilihnya syeikh muda Muhammad Rifki Farabi secara aklamasi akan membawa angin segar bagi organisasi Pemuda NWDI kedepan. 

Seperti dalam salah satu bait wasiat Maulana TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid yang berbunyi "Buka Madrasah Desa Dasan agar tersebar ajaran Tuhan. Ikatan Pelajar PG aktifkan, Himmah Pemuda terus tonjolkan.

"Itulah yang harus kita sambut supaya apa yang menjadi harapan bangsa, harapan organisasi kita menjadi nyata dan betul-betul menjadi harapkan seutuhnya, demi kesejahteraan bersama," ungkapnya. 

Tiga Siswa MAN 1 Raih Juara MTQ dan Da'i Tingkat Nasional

Kepala MAN 1 Lotim dan guru pembina serta 3 siswi peraih juara 
Okenews.net
- Prestasi nasional kembali ditorehkan 3 siswa MAN 1 Lombok Timur (Lotim) Nusa Tenggara Barat yang aktif di ektrakurikuler Rohis. 

Dua di antaranya mengikuti MTQ yakni M Ihsan Padila kelas X Agama berhasil meraih juara 1 MTQ, sementara Bq Mutiara Marta Sani siswi kelas X IPA 3 berhasil merebut juara 3.

Sedangkan Azqia Rosliana kelas XI Agama sukses mempersembahkan juara 2 Lomba Da'i setelah menyingkirkan kompetitornya.

Mereka mengikuti lomba yang diselenggarakan SMAN 12 Depok Jawa Barat yang diumumkan 11 September 2022. 

"Ketiga siswa mendapat hadiah uang pembinaan dan sertifikat," pembina Rohis MAN 1 Lotim Sahapuddin, Senin (12/09/2022).

Sahapuddin mengatakan, torehan prestasi ini merupakan awal yang baik terutama bagi siswanya yang masih kelas X ini. 

Baru kelas X sudah sukses meraih hasil terbaik dan tentu kedepan ini menjadi modal dan penyemangat untuk bisa meraih prestasi terbaik pada kompetisi berikutnya.

"Terima kasih atas dukungan dan suport dari pihak madrasah yang selalu memberikan perhatian penuh kepada tim," ucapnya.

Kedepan pihaknya mengaku akan terus berlatih lebih giat agar prestasi ini dapat dipertahan. Bahkan ditingkatkan.

Untuk itu, ia berpesan kepada seluruh binaan agar lebih rajin belajar dan berlatih, tidak hanya di sekolah tapi juga di rumah. Tidak kalah pentingnya adalah berdoa.

Kepala MAN 1 Lotim M Nurul Wathoni mengaku bangga dan sangat bersyukur atas prestasi yang diraih siswa siswinya yang mampu jadi juara.

Ia malah tidak menyangka kalau siswa yang masih baru masuk sudah meraih prestasi Nasional dan menyingkirkan pesaing dari berbagai sekolah di Indonesia.

Menurutnya, prestasi ini menjadi modal awal mereka untuk terus meningkatkan kemampuan mereka. Demikian juga ekstra lainnya, siswa diharapkan terus belajar.

"Capaian prestasi ini merupakan buah dari pembinaan yang baik dan semangat siswa untuk terus menggembleng minat bakat mereka," ujarnya. 

Karena menurutnya, untuk menoreh prestasi maka harus ditempuh dengan belajar dan kerja keras. "Itulah yang menjadi bekal meraih prestasi demi prestasi," sambungnya.

Ia berjanji, madrasah akan terus konsisten memfasilitasi pengembangan minat bakat siswa agar benar-benar dapat melahirkan siswa yang unggul, cerdas, mandiri berprestasi, tegas Wathoni.

UTM Programkan Peningkatan Pariwisata di Lombok Tengah

Pelatihan Pokdarwis di Desa Bunut Baok
Okenews.net - Program pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan Universitas Teknologi Mataram (UTM) di Desa Bunut Baok, Kecamatan Praya fokus pada peningkatan pariwisata.

Program pelatihan menyasar Pokdarwis Desa Bunut Baok. Pelatihan dimulai sejak 1 sampai 5 September 2022.

Ketua pengabdian UTM dalam hal ini Lalu Isnaeni Rahman mengatakan, target dari program pengabdian kepada masyarakat salah satunya adalah dapat terbentuknya kesadaran dan motivasi para anggota kelompok Pokdarwis.

"Pokdarwis tentunya harus memperhatikan pentingnya pariwisata serta memberikan pelayanan optimal kepada wisatawan," katanya, Senin (12/9/2022).

Tidak kalah penting, lanjutnya, meningkatnya kemampuan berkomunikasi Bahasa Inggris bagi para anggota kelompok Pokdarwis.

"Penguasaan keterampilan berbicara sebagai pemandu wisata bagi wisatawan mancanegara sangat penting," ujarnya.

Selain itu, dengan menggunakan teknologi informasi (website) sebagai sarana promosi juga diharapakan mendongkrak tingkat kunjungan wisatawan lokal maupun mancanegara.

Dia berharap, dengan pelatihan Bahasa Inggris dan pelatihan teknologi ini bisa membuat Pokdarwis sadar dan tahu akan pentingnya dunia pariwisata, memelihara dan memajukan objek wisata yang ada. 

Pokdarwis juga diharapkan bisa berbahasa Inggris dengan baik dan benar. Terakhir, kelompok Pokdarwis ini bisa membuat Website sendiri serta mampu membuat video dan iklan digital dan mampu mengoprasikan komputer dan aplikasi-aplikasi yang ada secara daring.

Alam yang luas dan lahan sawah yang hijau adalah objek yang dikembangkan oleh masyarkat di Desa Bunut Baok dan merupakan salah satu desa wisata yang sudah terbentuk dan berjalan kurang lebih 2 tahun lebih. 

Salah satu objek wisata yang dikembangkan adalah penanaman padi dengan cara tradisional di mana para petani menanam padi secara berbaris dan bergerak mundur pada hamparan areal sawah sehingga menghasilkan rangkaian tanaman padi yang terstruktur dan dilakukan secara konvensional. 

Penggarapan sawah yang masih dilakukan secara tradisional dengan menggunakan cangkul dan sapi sebagai alat untuk mengolah tanah. 

Para wisatawan mancanegara maupun lokal sangat tertarik dalam melakukan aktivitas tersebut. Mereka selalu antusias dan ingin kembali lagi untuk melakukan kegiatan wisata tersebut. 

Sebagai penambahan nya, para wisatawan juga bisa menyewa sepeda ontel untuk mengelilingi desa untuk melihat pemandangan alam yang eksotis, topograpi lahan yang masih berbukit-bukit. 

Kegiatan-kegiatan wisata ini dikembangkan karena ketersediaan sarana lahan sawah yang memadai dengan irigasi yang cukup.

Desa Bunut Baok ‘Beriuq Besopoq Bekarya” merupakan salah satu Pokdarwis yang ada di Dusun Marung, Desa Bunut Baok.

Kelompok ini merupakan organisasi atau lembaga di tingkat masyarakat pelaku kepariwisataan yang memiliki kepedulian dan tanggung jawab serta berperan sebagai penggerak dalam mengembangkan pariwisata daerah sehingga dapat meningkatkan pembangunan daerah melalui kepariwisataan bagi masyarakat di daerah wisata.

Pokdarwis 'Beriuq Besopoq Bekarye’ sebagai salah satu bentuk partisipasi masyarakat dalam proses kebijakan yang tidak hanya menjadi objek kebijakan tetapi juga subjek, sehingga memegang peran penting terhadap suatu keberhasilan dalam mengembangkan pariwisata.

Kelompok ini juga berperan sebagi pemandu sekaligus pelatih dalam kegiatan tersebut. Jadi kelompok ini sudah memberikan kontribusi yang sangat luar biasa dalam kemajuan wisata di Desa Bunut Baok sekaligus membantu pemerintah daerah dalam memajukan wisata bersekala Internasional.

Banggar DPRD Loteng Berikan Catatan Khusus Saat Paripurna

Sidang paripurna DPRD Lombok Tengah
Okenews.net - Sidang paripurna, Senin (12/09/2022) dengan agenda penyampaian laporan Badan Anggaran (Banggar) DPRD Lombok Tengah terhadap nota keuangan dan ranperda perubahan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) tahun anggaran 2022.

Sidang dipimpin Ketua DPRD Lombok Tengah M.Tauhid dan dihadiri Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri.

Juru bicara Banggar DPRD Kabupaten Loteng, Legewarman saat membacakan hasil keputusan Banggar menyatakan, pihaknya membenarkan kalau semua fraksi yang ada di DPRD menyetujui perubahan APBD tahun 2022 ini untuk ditetapkan menjadi Perda dengan catatan-catatan.

"Karena catatan itu sudah disetujui Pemkab Loteng untuk dilaksanakan barulah kemudian 9 Fraksi menyetujui Perda tersebut," katanya, Senin (12/9).

Adapun catatan-catatan tersebut yakni yang pertama, terhadap mangkralnya pembangunan Puskesmas Batunyala dan Batu Jangkih akibat ditinggal oleh rekanan.

Banggar meminta agar pemerintah memberikan sangat tegas kepada pihak rekanan dan menyambut baik upaya pemerintah untuk menganggarkan kembali sisa pembangunannya agar segera bisa digunakan untuk kepentingan masyarakat.

“Kami meminta agar pemerintah menindaklanjuti hasil kajian yang dikeluarkan Universitas Mataram sebagai persyaratan melanjutkan kembali pekerjaan pembangunan puskesmas yang dimaksud,” ungkapnya.

Kemudian yang kedua yakni terhadap kegiatan rekonstruksi dan rehabilitasi jalan atau jembatan yang dibiayai dari program PEN, agar serius dikerjakan oleh pihak rekanan. 

Pasalnya, setelah Komisi III turun ke beberapa ruas jalan dan jembatan tersebut, masih ditemukan progres pengerjaanya masih dibawah 20 persen.

Ruas khususnya jalan yang progresnya masih di bawah 20 persen seperti pada proyek paket I pada ruas Sintung-Selakan sepanjang 0,7 kilometer, ruas Selakan- Pedade sepanjang 1,25 kilometer, ruas Setiling-Aik Berik sepanjang 3,8 kilometer.

“Adanya temuan itu kami meminta agar pemerintah memberikan perhatian terhadap permasalahan itu tidak terulang seperti kejadian pada dua puskesmas yang pembangunannya ditinggal rekanan,” terangnya.

Kemudian sulitnya permasalahan keuangan yang di hadapi Pemerintah akibat dari beberapa komponen pendapatan daerah yang realisasinya jauh dari target yang telah ditetapkan cukup di pahami Banggar.

Namun demikian, Banggar meminta kepada pemerintah untuk mengupayakan semaksimal mungkin pembayaran kepada pihak rekanan yang mengerjakan proyek tahun 2022 ini terutama bagi mereka yang sudah meyelesaikan pekerjaannya.

“Kami minta agar pemerintah bisa menyelesaikan pembayaran kepada rekanan di tahun 2022 ini dan tidak di carryover sampai tahun berikutnya,” pintanya.

Kemudian catatan Banggar juga yakni dimana Banggar meyambut baik p nganggaran belanja Bantuan Sosial (Bansos) pada rancangan perubahan APBD tahun anggaran 2022 ini sebesar RP 9,6 miliar lebih yang bersumber dari DBH-CHT. 

Diminta agar Bansos tersebut diarahkan untuk pemberian bantuan langsung tunai dengan prioritas bagi seluruh butuh tani tembakau dan atau buruh pabrik rokok yang ada di wilayah Kabupaten Loteng. 

“Penerima Bansos ini nanti kami Titik beratkan agar bisa diterima oleh buruh yang belum menerima program bantuan sejenis,” harapnya.

Sementara terhadap mewabahnya Penyakit Kuku dan Mulut (PKM) yang dialami juga oleh peternak di Loteng. Banggar menyampaikan apresiasi atas upaya pemerintah untuk memberikan konpensasi kepada peternak yang mengalami kerugian akibat wabah penyakit itu. 

Namun demikian, Banggar juga berharap agar sasaran ganti rugi ternak tidak hanya diberikan kepada ternak yang mati atau dipotong paksa. 

Melainkan juga agar pemerintah mengakomodir ternak yang terpaksa dijual dengan harga yang sangat murah akibat pengaruh mewabahnya penyakit tersebut di Loteng. 

Sementara Bupati Lombok Tengah, Lalu Pathul Bahri menyatakan, pihaknya menyambut baik atas kritikan dan saran yang di sampaikan oleh siapapun Anggota DPRD terhadap jalannya roda Pemerintahan selama ini.

Menurutnya, setiap saran dan kritik yang disampaikan DPRD baik itu melalui rapat Paripurna maupun pada forum-forum pembahasan. 

Hal ini akan dijadikan sebagai pegangan dan referensi Pemerintah agar pelaksanaan perubahan APBD tahun 2022 ini dapat dijalankan dengan sebaik-baiknya.

“Kami bersyukur atas saran dan kritik itu, karena hal ini tentu membuktikan kepedulian besar DPRD kepada emerintah,” ujarnya.

Pihaknya berharap semoga dalam sisa waktu yang tidak terlalu lama, setiap program dan kegiatan tahun anggaran 2022 yang telah di rencakan sebelumnya. Dapat segera dilaksanakan oleh Pemerintah dengan sebaik-baiknya.

“Tentu kami juga meminta dukungan semua pihak agar semua kegiatan bisa dilaksanakan sebaiknya dengan menitk beratkan tepat sasaran,” paparnya.

Minggu, 11 September 2022

Bupati Lombok Timur Buka MTQ IPQOH Perdana

Bupati Lombok Timur HM Sukiman Azmy
Okenews.net - Bupati Lombok Timur HM Sukiman Azmy mengapresiasi penyelenggaraan MTQ IPQOH perdana.

Kegiatan ini dilaksanakan Ikatan Persaudaraan Qori-Qoriah (IPQOH) Lombok Timur, Ahad (11/09/2022) di Dasan Cermen. Lenting Kecamatan Sakra Timur.

Bupati menilai, kegiatan ini sebegai ketulusan dari para pengurus IPQOH Lombok Timur untuk mensyiarkan nilai keislaman. 

Ketulusan dan keikhlasan sebut Bupati merupakan salah satu kunci meraih hidup yang berkah dan di-ridhoi Allah SWT. 

Bupati sempat memberikan contoh ketulusan dan keikhlasan yang merubah taqdir seorang Syekh Abdul Azis Ad Dabbagh.

Dalam konteks ini ketulusan penyelenggaran MTQ IPQOH tersebut mendorong Pemerintah Daerah untuk memberikan dukungan berupa hadiah bagi para juara. 

Namun begitu Bupati mengingatkan agar tidak melihat dari nilai hadiah tersebut karena hal itu mungkin tidak sesuai dengan harapan.

Bupati berharap MTQ IPQOH dapat dilaksanakan secara berkesinambungan, seperti halnya MTQ yang diselenggarakan oleh LPTQ.

Melalui penyelenggaraan berkesinambungan secara berjenjang dari desa/ kelurahan, diharapkan Al-Quran dapat lebih mengakar dalam kehidupan sehari-hari.

Kegiatan ini diikuti 450 orang peserta pada 12 cabang. Tema yang diangkat "Dengan MTQ IPQOH, Kita Tumbuhkan Kecintaan dan Semangat Pengamalan Al-Quran".

Buka Mubes, TGB Ingatkan Pemuda NWDI Perkuat Spektrum Gerakan

TGB Dr KH M Zain Majdi saat membuka Mubes Pemuda NWDI
Okenews.net - Ketua Umum PB NWDI TGB Dr. KH. Muhammad Zainul Majdi menegaskan bahwa Pemuda NWDI tidak perlu terlalu banyak narasi.

Hal itu disampaikannya saat memberikan sambutan sekaligus membuka acara Musyawarah Besar (Mubes) I Pemuda NWDI, Ahad (11/9/2022)

Kegiatan digelar di Auditorium Siti Rauhun Zainuddin Abdul Madjid, Lt. III Universitas Hamzanwadi, Ahad 15 Safar 1444 H bertepatan 11/9/2022.

"Pemuda NWDI tidak perlu banyak narasi, yang dibutuhkan sekarang adalah sebuah karya nyata," tegas Doktor Tafsir itu.

Ketua OIAA Indonesia ini berharap Pemuda NWDI untuk ikut ambil bagian dalam membangun negeri.

"Karena ini sesuai dengan tema yang diusung Sinergi, Kolaborasi, Aksi Membangun Negeri," ungkapnya.

Ia berpesan, agar pemuda NWDI bisa menjawab keraguan sekaligus memberikan solusi atas persoalan yang dihadapi masyarakat.

Dicontohkannya, mengenai fenomena yang lagi hangat diperbincangkan, yaitu masalah kenaikan harga BBM bersubsidi.

"Masalah kenaikan harga BBM ini, jangan kita terjebak dalam pro dan kontra saja," ujar Ketua Harian Perindo itu.

Pemuda NWDI harus melihat ke depan agar bisa ikut bekerja, memastikan kebijakan ini tidak menimbulkan konflik di tengah masyarakat.

Selain itu, Pemuda NWDI bisa memantau harga bahan pokok di pasar. Apabila menemukan permasalahan, Pemuda NWDI melakukan kajian dan segera disampaikan ke pemerintah. 

TGB harap kepada Pemuda NWDI bisa melihat kejadian yang tidak sesuai dengan nalar keadilan, sampaikan itu pemerintah.

"Kepada Negara, kepolisan, pemerintah daerah agar permasalahan yang ditemukan bisa segera dibenahi," tegasnya.

TGB menekankan agar pemuda NWDI bisa turut serta hadir di tengah masyarakat sehingga kehadirannya bisa dirasakan.

Kalau pemuda hanya berbicara tentang pemikiran dan lingkungan yang sempit, tidak mau berpikir besar. 

"Seharusnya pemuda NWDI menjadi potensi Nasional dalam mengatasi berbagai masalah bangsa," ujarnya.

TGB mengajak Pemuda NWDI untuk terus memperbesar spektrum, agar menjadi organisasi nasional yang besar.

Untuk itu diharapkan langkah itu di mulai dari Mubes ini. "Karena Musyawarah Besar hanya cocok bagi mereka yang berpikiran besar," tandasnya.

Pimpus Pemuda NWDI Gelar Mubes

TGB membuka Mubes Pemuda NWDI
Okenews.net - Pemuda NWDI menggelar Musyawarah Besar (Mubes) Perdana di tanah kelahirannya, Pancor, Ahad (11/09/2022).

Ketua Pimpus Pemuda NWDI Dr M Halqi mengatakan, Mubes ini mengacu sesuai amanah organisasi PB NWDI.

Ia menyebutkan, Pemuda NWDI merupakan transformasi dari Semangat Selaparang, lalau menjadi Pemuda NW. 

"Dan saat ini menjadi Pemuda NWDI," tegas Ketum Pimpus Pemuda NWDI Dr M Halqi saat Mubes.

Ia menyebut perajalan panjang ini telah dilalui dengan perjuangan keras mewujudkan cita-cita pendirinya yakni Maulanasyeikh.

Oleh karena itu Pemuda NWDI harus terus semangat mewujudkan hal itu. Apalagi tema Mubes saat ini sinergi, kolaborasi, dan aksi membangun negeri.

Sementara itu Ketua Panitia Mubes Sabilirrosyad mengatakan, selain Mubes menjadi agenda organisasi, juga bagian dari rangkaian memeriahkan Hultah NWDI.

Hultah yang akan digelar pada hari Minggu 18 September mendatang. Ia berharap Mubes ini memberikan hasil terbaik untuk kemajuan organisasi.

"Terima kasih kepada semua pihak yang telah membatu kegiatan ini sehingga bisa terlaksana hari ini," ucapnya.

Ia berharap Mubes ini akan melahirkan pemimpin yang akan membawa organisasi ini lebih baik dan kompetitif di masa mendatang.

Sabtu, 10 September 2022

Dikbud Lombok Timur Luncurkan Kurikulum Mulok Sasak

Acara peluncuran Kurikulum Mulok Pendidika dan Kebudayaan Sasak

Okenews.net - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) meluncurkan Kurikulum Muatan Lokal Sasak.

Peluncuran ditandai dengan pemukulan gong oleh sekda dan penyerahan dokumen kurikulum Mulok oleh Kadis Dikbud kepada perwakilan kepala SD dan SMP.

Kepala Dinas Dikbud Izzuddin mengatakan, peluncuran kurikulum muatan lokal ini merupakan yang pertama di NTB. 

"Alhamdulillah, Lombok Timur merupakan kabupaten pertama," terang Izzuddin saat saat launching, Sabtu (10/09/2022) di Gor Raden Patik Wadir Dasan Lekong.

Selain kurikulum, pihaknya juga meluncurkan buku penunjang sebagai acuan para pendidik di tingkat satuan pendidikan yang selama ini telah melaksanakan pembelajaran muatan lokal tapi standarnya variatif.

Karena itu, dengan terbitnya dua dokumen yang diluncurkan hari ini pihaknya menegaskan agar satuan pendidikan menjadikannya sebagai acuan dalam pembelajaran di semua SD dan SMP.

Adapun dua dokumen itu berupa buku Capaian Pembelajaran (CP) Pembelajaran Muatan Lokal SD dan SMP di Lombok Timur dan buku Pendidikan dan Kebudayaan Sasak.

Keduanya merupakan acuan dan pegangan guru untuk pembelajaran dan sudah diadaptasikan sesuai dengan perkembangan kurikulum merdeka belajar.

"Terima kasih kepada bapak ibu guru yang turut mensukseskan peluncuran kurikulum ini," ucapnya.

Sementara itu, Sekda Lotim HM Juaini Taofik mengatakan peluncuran kurikulum ini menjadi bagian penting untuk generasi mendatang. Persoalan pendidikan ini menurutnya membutuhkan waktu panjang.

Ia berharap proses pewarisan budaya lokal Sasak untuk generasi hari ini akan dirasakan pada 10 tahun mendatang. "Tahun ini 2022, kita harap 2032 nanti kita akan merasakan efeknya," harap Sekda.

Sementara Kabid Kebudayaan Dikbud HL Wiramade menegaskan, proses penyusunan kurikulum muatan lokal ini memiliki catatan panjang. 

Menurutnya, dalam berbagai diskusi budaya, selalu muncul harapan agar pewarisan budaya ini harus masuk di dalam kurikulum satuan pendidikan, karena hanya lewat itulah penjenjangan materi budaya itu bisa dilakukan dengan baik.

"Semua diskusi yang pernah tiang ikuti, para budayawan kita selalu memberikan rekomendasi untuk dimasukkan dalam kurikulum pendidikan. Dan alhamdulillah hari ini kita bisa launching," ucapnya.

Atas peluncuran kurikulum ini, pihaknya menyampaikan terima kasih kepada tim penyusun yang telah bersusah payah sampai selesai. Termasuk kepada semua pihak yang telah memberikan supportnya.

Tim itu lanjutnya, terdiri dari berbagai unsur. Ada dari akademisi Universitas Hamzanwadi Dr. Habibuddin bersama Hanapi, M.Si. Ada juga dari budayawan Lalu Malik Hidayat, S.Pd, dan H Bahrie, S.Pd.

Sementara dari pengawas SD  Lukmanul Hakim dan pengawas SMP Huzonni, M.Pd. ada juga dari  MKKS Dr. H Zainal Abidin, dan dari Dikbud Abdul Wahid, S.Ag.

"Terima kasih Ketua Tim Dr. Habibuddin beserta anggota yang telah menyelesaikan penyusunan dua dokumen. Selanjutnya nanti akan dilanjutkan untuk pelatihan dan pembuatan modul ajar," tegasnya.

Sementara itu, Habibuddin menambahkan, penyusunan kurikulum Mulok dan buku Pendidikan dan Kebudayaan Sasak ini mengacu pada undang-undang nomor 5 tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan dan UU yang berkenaan dengan pendidikan.

Menurutnya, di dalam UU Pemajuan Kebudayaan itu tercantum 10 pokok-poko pikiran pemajuan kebudayaan (PPKD). Dan itulah yang menjadi bagian dari masing-masing bab. 

"Rinciannya, ada 10 bab mengacu PPKD, sementara 5 bab lainnya berisi deskripsi umum Lombok, Budaya dan Kebudayaan, sekolah sebagai medium sosialisasi budaya Sasak, Pendidikan dan kebudayaan Sasak, dan Aktualisasi Nilai-nilai Edukatif Kebudayaan Sasak," ucapnya. 

Ikuti Event Kompas Travel Fair, Pemkab Lotim Bakal Tampilkan Stand BUMDes

Kepala DPMD Khairi (kiri) bersama Kadis Pariwisata Iswan Rahmadi (kanan)
Okenews.net - Kabupaten Lombok Timur Provinsi Nusa Tenggara Barat ambil bagian dalam event Kompas Travel Fair bertema (Re)Start Your Journey.  

Kegiatan ini diselenggarakan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (PDTT) bersama Kompas dan Mandiri serta sejumlah lembaga. 

Kegiatan ini diselenggarakan 9-11 September di Jakarta Convention Center (JCC) dengan diikuti berbagai kabupaten di Indonesia.

Lombok Timur menampilkan stand BUMDes Kembang Kuning dan Sembalun yang dikawal Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa, dan Dinas Pariwisata.

Sebagai upaya mendorong momentum bangkitnya potensi Desa Wisata yang memiliki produk unggulan di bawah naungan BUMDes.

Produk yang ditampilkan mewakili potensi lokal yang dikembangkan BUMDes setempat antara lain madu trigona, blackgarlic, serta kopi dari masing-masing desa.

Di antaranya kopi Kembang Kuning dan Sembalun, di samping potensi lain Lombok Timur yang merupakan unggulan seperti   mutiara dan tenun tradisional.

Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar membuka kegiatan tersebut dalam pidatonya menitikberatkan pada upaya memantapkan dan memajukan desa wisata yang dikelola oleh BUMDes. 

Menurutnya momentum ini sangat penting, utamanya pasca pandemi. Ia menegaskan peran desa wisata sangat penting dan relevan untuk memulihkan ekonomi desa pasca pandemi Covid-19.

Melalui hal itu bisa menambah pemasukan bagi BUMDes, “Ini sudah teruji dengan peningkatan ekonomi desa sejak awal 2022, yang memuncak pada Lebaran 2022," ungkapnya, Jumat (09/09/2022).

Karena hal itu menurutnya, relatif dekat dengan tempat tinggal warga kabupaten/kota, serta biayanya relatif murah, desa wisata juga berperan dalam memenuhi kebutuhan wisata warga setempat.

Ditambahkan, pembangunan desa wisata bukan tujuan utama tetapi merupakan dampak dari upaya penjagaan dan pemeliharaan lingkungan, yang akan memunculkan keinginan orang untuk berwisata ke desa.

“Dalam konteks nasional maupun global, desa wisata terutama menarik wisatawan kepada alam desa, yang ketika dikembangkan pastilah diiringi dengan upaya menjaga kelestarian alam. Ini memberikan dampak positif bagi ekologi desa,” jelasnya. 

Selain Desa Wisata Kembang Kuning dan Sembalun, sejumlah desa wisata lain juga turut dalam kegiatan ini, seperti Desa Lubuak Gadang Pasaman, Sumatera Barat, Tridadi Sleman DIY, Padang Panjang Tabalong Kalimantan Selatan, dan Buntu Buangin Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan.

Selamat Hari Korpri

Pendidikan

Hukum

Ekonomi