www.okenews.net: Hamzanwadi
Tampilkan postingan dengan label Hamzanwadi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Hamzanwadi. Tampilkan semua postingan

Rabu, 04 Juni 2025

Selamatkan Gawah, Mahasiswa Hamzanwadi Hijaukan Lereng Rinjani


Gawah tilah masyarakat molah, aiq limpah selapuk cigah
(hutan terjaga, masyarakat enak, air melimpah untuk semua kehidupan). Sebuah tagline yang digaungkan saat pelaksanaan penghijuaan memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia yang jatuh pada 5 Juni.

Tagline ini menjadi menarik karena mencerminkan filosofi hidup masyarakat Sasak yang sangat menghargai alam. Bagi mereka, menjaga alam bukan sekadar melakukan penghijauan, tapi kebersamaan menjaga warisan, dan masa depan. 

Di sinilah semangat itu hidup kembali—dalam aksi nyata anak-anak muda dari Program Studi Teknik Lingkungan Universitas Hamzanwadi yang menanam 1.500 pohon di lereng Rinjani, Sabtu (31/05/2025) dan Selasa (03/06/2025) di Joben Montong Gading. 

Kegiatan ini bukan sekadar "tanam-tanam lalu pulang". Lebih dari itu, ini bentuk cinta pada bumi, pada air, pada kehidupan. Mereka datang bukan sekadar bibit, tapi dengan harapan semoga anak cucu nanti masih bisa melihat Rinjani hijau, merasakan sejuknya hutan, dan mendengar gemericik air dari mata air yang tak pernah kering.

Di tengah isu perubahan iklim yang makin terasa dampaknya, langkah kecil seperti ini justru punya makna besar. Soalnya, siapa lagi yang bisa jaga alam kalau bukan kita sendiri? Jadi, kalau hari ini bisa menanam pohon, kenapa kita enggak bisa ikut menyiram dan mendukungan? Atau syukur-syukur, ikut tanam di sekitar rumah, sekolah, atau kampus, karena bumi tidak butuh omongan, tapi butuh tindakan.

Terkait dengan itu, Program Studi Teknik Lingkungan Universitas Hamzanwadi melaksanakan aksi nyata melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) berupa penanaman pohon di hutan (gawah) kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR).

Mengusung tema “Joben Betaletan, Joben Lestari”, kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi nyata dalam mendukung kelestarian ekosistem hutan dan mata air, serta merespons krisis iklim yang kian mengkhawatirkan di tengah ancaman iklim global. 

Kegiatan ini juga merupakan bentuk dukungan penuh terhadap keberlanjutan Program Kampung Iklim (Proklim), sebagai wujud komitmen dalam membangun ketangguhan masyarakat menghadapi perubahan iklim. Komitmen ini sejalan dengan pesan Menteri LHK saat memberikan penghargaan kepada Universitas Hamzanwadi dalam acara Festival LIKE 2 Tahun 2024 di Jakarta.

"Aksi kolaboratif ini melibatkan banyak pihak, antara lain: Kelompok Proklim Joben Lestari, Balai TNGR, BPDLH, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Fakultas Kehutanan Universitas Mataram, Prodi Teknik Lingkungan Universitas Hamzanwadi," ungkap Korprodi Teknik Lingkungan Agus Muliadi.

Acara pembukaan kegiatan dihadiri oleh sejumlah tokoh dan lembaga penting, seperti: Sekretaris Daerah Kabupaten Lombok Timur, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi NTB, Perwakilan BTNGR, dan DLH Kabupaten Lombok Timur, Kapolsek Montong Gading, Tokoh agama, LSM, Manggala Agni, dan Pusdal Bali Nusra, Direksi Bank NTB Syariah, mahasiswa, pelajar, petani dan masyarakat sekitar

Pada hari pertama, sebanyak 300 pohon berhasil ditanam. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan penyerahan penghargaan kepada sejumlah tokoh masyarakat yang telah berjasa dalam menjaga dan melestarikan kawasan TNGR, termasuk para petani dan pekebun setempat. Kegiatan hari pertama ditutup dengan peresmian Proklim Mart oleh Sekda Kabupaten Lombok Timur.

"Sementara pada hari kedua, kegiatan berlanjut dengan penanaman 1.200 pohon, sehingga total pohon yang berhasil ditanam dalam dua hari tersebut mencapai 1.500 pohon. Sekitar 65 mahasiswa dan dosen Prodi Teknik Lingkungan ikut terlibat langsung dalam kegiatan ini," tuturnya. 

Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, mahasiswa juga mendapat edukasi konservasi dari Balai TNGR yang menekankan pentingnya menjaga hutan demi keberlangsungan kehidupan makhluk hidup saat ini dan generasi mendatang. 

"Dengan semangat kolaborasi dan kepedulian terhadap lingkungan, kegiatan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi kampus dan masyarakat luas untuk terus berkontribusi dalam menjaga kelestarian alam gumi paer Sasak-Lombok," harapnya. 

Senin, 02 Juni 2025

Perkuat Literasi, Mahasiswa Sosiologi Hamzanwadi Gelar Seminar dan Launching Buku


Okenews.net
 - Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Sosiologi FISE Universitas Hamzanwadi menggelar Seminar Kepenulisan dan Launching Buku, Sabtu 31 Mei 2025.

“Kegiatan ini bertujuan membangkitkan semangat literasi mahasiswa dan pelajar melalui dialog inspiratif bersama para penulis buku,” ujar Korprodi Pendidikan Sosiologi M Zainul Asro, MA.

Dijelaskan, kegiatan ini bukan sekadar seremoni peluncuran buku, melainkan menjadi bagian dari gerakan literasi yang ingin terus digelorakan oleh mahasiswa.

"Literasi bukan hanya tentang kemampuan membaca dan menulis, tetapi lebih dari itu. Buku adalah alat perjuangan, dan menulis adalah salah satu bentuk pengabdian intelektual," ujarnya.

Asror menambahkan, mahasiswa sebagai generasi muda harus berani tampil sebagai produsen gagasan, bukan sekadar konsumen informasi.

Ia berharap kegiatan semacam ini dapat menjadi motivasi untuk aktif menulis, berbagi ide, dan menghasilkan karya-karya orisinal yang memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.

"Kami berharap HMPS bisa terus menghadirkan forum-forum literasi yang lebih luas. Dengan literasi yang kuat, kita bisa menciptakan generasi kritis, cerdas, dan berkarakter," tutupnya.

Ketua HMPS Pendidikan Sosiologi, Wahyudi Saputra menyampaikan terima kasih atas dukungan terselenggaranya kegiatan Seminar Kepenulisan dan Launching Buku.

Menurutnya, melalui buku yang berkualitas, tidak hanya menyebarkan pengetahuan, tetapi menanamkan nilai, membentuk karakter, dan mendorong perubahan positif di tengah masyarakat.

“Kami berharap kegiatan ini menjadi pemantik semangat bagi mahasiswa untuk terus menulis, membaca, dan berpikir kritis,” ujarnya.

Sebagai bentuk apresiasi atas suksesnya pelaksanaan kegiatan ini, HMPS Pendidikan Sosiologi menerima penghargaan dari para narasumber berupa sertifikat dan buku.

Penghargaan tersebut menjadi simbol dukungan terhadap peran mahasiswa dalam pengembangan budaya literasi di lingkungan kampus dan masyarakat luas.

Beberapa buku yang dilaunching yakni Meraih Cinta-Nya: Menikah untuk Taat Bukan untuk Maksiat, Mozaik al-Qur’an: Kajian Berbagai Topik Perspektif al-Qur’an.

Selain itu, buku berjudul Bersegeralah Kembali Kepada-Nya: Karena Mendekat Kepada-Nya adalah Sumber Kebahagiaan Sesungguhnya, dan Pena dan Kita: Klaimat-kalimat yang Dipungut Kembali agar Aksaraku tak Hilang.

Sabtu, 24 Mei 2025

Siap Go International, Universitas Hamzanwadi Bidik Skema Beasiswa Joint Degree

Penandatangan PKS Univeristas Hamzanwadi dengan PPAPT Kemendiktisaintek
Okenews.net -- Universitas Hamzanwadi resmi melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama (PKS) dengan Pusat Pembiayaan dan Asesmen Pendidikan Tinggi (PPAPT) Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) pada Kamis, 23 Mei 2025.

“Kerja sama ini terkait program Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) yang menjadi salah satu skema pendanaan pendidikan bagi mahasiswa berprestasi di tanah air,” ujar Wakil Rektor Universitas Hamzanwadi Dr. H Musifuddn, Sabtu (24/05/2025).

Penandatanganan ini merupakan pembaruan dari kerja sama yang telah dijalin sejak 2023, seiring dengan perubahan nomenklatur lembaga pengelola dari Balai Pembiayaan Pendidikan Tinggi (BPPT) menjadi PPAPT.

Musifuddin memaparkan penanda tanganan PKS ini dimaksudkan untuk memperkuat pengelolaan beasiswa BPI di Universitas Hamzanwadi karena terdapat tujuh 17 mahasiswa penerima beasiswa di program studi pariwisata.

“Pembaruan penandatangan PKS kemarin karena adanya perubahan nomenklatur dari kementiran menutut perguruan tinggi pengelola untuk dapat melakukan penyesuaian,” tegas Ketua ABKIN NTB itu.

Lebih lanjut ia menegaskan informasi saat penandatangan kemarin, PPAPT mengelola empat jenis beasiswa utama, yakni KIP Kuliah, Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI), Asrama Mahasiswa Nusantara, dan Afirmasi Pendidikan.

“BPI mengalami perubahan alokasi, beasiswa ini tidak lagi diberikan kepada mahasiswa jenjang sarjana (S1), melainkan akan difokuskan pembiayaan pendidikan dosen yang melanjutkan studi program doktor (S3) di perguruan tinggi dalam negeri,” jelasnya.

Bahkan ada bocoran rencana peluncuran skema beasiswa baru Kemendiktisaintek, beasiswa dirancang dalam bentuk joint degree, yakni program studi lanjutan mahasiswa menempuh perkuliahan di dua institusi berbeda, perguruan tinggi dalam negeri dan luar negeri.

“Skema ini akan mendorong kolaborasi internasional antaruniversitas, membuka peluang mobilitas akademik, dan memperkuat kompetensi lulusan dalam menghadapi tantangan global,” jelasnya.

Musifuddin menilai kebijakan ini menjadi peluang sekaligus tantangan bagi perguruan tinggi swasta untuk terus mendorong dosennya mengembangkan kompetensi akademik secara berkelanjutan.

“Kami siap berikhtiar dan menjemput peluang kolaborasi dengan beberapa universitas mitra perguruan tinggi luar negeri. Harapannya, kami bisa menjadi bagian dari implementasi awal program beasiswa joint degree ini,” ucapnya.

Musif menambahkan, minggu lalu pihaknya bekerja sama dengan dengan luar negeri dan mendapat penawaran beasiswa melalui INTACT Base Program dari Kementrian Pendidikan Taiwan.

“Itu artinya kita telah memulai dan mendapatkan peluang untuk mahasiswa Universitas Hamzanwadi menempuh sebagian studi di luar negeri dan memperoleh dua gelar sekaligus,” ucapnya.

Pihaknya berharap program beasiswa joint degree yang sedang dirancang kementerian juga dapat diakses oleh Universitas Hamzanwadi, sehingga kampus ini bisa terlibat dalam skema kolaboratif antarperguruan tinggi dalam dan luar negeri.

“Dengan begitu, mahasiswa dan dosen di lingkungan Universitas Hamzanwadi memiliki kesempatan lebih luas untuk mengembangkan kompetensi, go international serta memperkuat daya saing institusi di kancah global,” pungkasnya.

Jumat, 23 Mei 2025

IAIH Pancor Gagas Gerakan Bersih Masjid Setiap Jumat: Bangun Cinta dan Kepedulian Mahasiswa pada Rumah Ibadah

Okenewa.net– Institut Agama Islam Hamzanwadi (IAIH) Pancor meluncurkan program pengabdian masyarakat bertajuk Gerakan Bersih Masjid, yang resmi dimulai pada Jumat, (23/05/2025).


Kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian sivitas akademika IAIH Pancor terhadap kebersihan dan kenyamanan masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan dan sosial masyarakat.


Gerakan ini direncanakan akan menjadi agenda rutin setiap Jumat pagi, dengan melibatkan mahasiswa dan mahasiswi sebagai aktor utama. Pada pelaksanaan perdana hari ini, IAIH Pancor memilih empat lokasi masjid sebagai titik aksi, yaitu Masjid Ihsan Ali di Gunung Siup Denggen, Masjid Attaqwa Pancor, Masjid Darul Muttaqin Kelayu, dan Masjid Sukarteja.


Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Humas IAIH Pancor, Dr. Abdul Hayyi Akrom, M.Pd, menyampaikan bahwa gerakan ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta dan kepedulian generasi muda terhadap masjid.


 “Melalui kegiatan ini, kami ingin mahasiswa lebih dekat dengan masjid, merasakan tanggung jawab memelihara kebersihannya, serta menjadikannya tempat yang nyaman dan layak untuk ibadah,” jelasnya.


Sasaran pembersihan meliputi seluruh area masjid seperti lantai, kaca pintu, tempat wudu, kamar mandi, dan halaman. Mahasiswa datang lengkap dengan peralatan kebersihan seperti sapu, sikat lantai, pembersih kaca, sabun lantai, dan alat pemotong rumput.


Salah satu remaja masjid, Saher, yang ikut serta dalam pembersihan Masjid Ihsan Ali, menyambut baik inisiatif ini. Ia mengungkapkan bahwa sebelumnya kebersihan masjid kurang mendapat perhatian, bahkan beberapa jamaah sempat terpeleset di area wudu. 


“Dengan adanya gerakan ini, kondisi masjid jauh lebih bersih dan nyaman. Semoga masyarakat makin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan masjid,” harapnya.

Nea Uskaira, salah satu mahasiswi peserta kegiatan, juga menyampaikan rasa bangganya karena dapat ikut berkontribusi.


“Saya senang sekali bisa membersihkan masjid di desa saya sendiri. Semoga ke depannya makin banyak anak muda yang peduli dan aktif menjaga kebersihan serta keindahan masjid,” tuturnya.


Melalui program ini, IAIH Pancor berharap mampu mendorong lahirnya generasi muda yang tak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga peduli terhadap lingkungan sosial dan nilai-nilai keislaman.

Senin, 19 Mei 2025

Penguatan Materi, Mahasiswa Prodi Geografi Universitas Hamzanwadi Lakukan Kuliah Lapangan

Okenews.net - Program Studi Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Pendidikan dan Ekonomi Universitas Hamzanwadi melaksanakan kegiatan kuliah lapangan yang berlangsung Desa Suela dan Sapit Kecamatan Suela Kabupaten Lombok Timur. 

"Kegiatan ini merupakan upaya penguatan materi dua mata kuliah, yaitu mata kuliah Erosi dan Konservasi Tanah, dan mata kuliah Metode Penelitian Kuantitatif," jelas Korprodi Pendidikan Geografi Baiq Ahda Razula Apriyeni, M.Si, Senin (19/05/2025). 

Baiq Ahda menegaskan lokasi kegiatan kuliah lapangan dipusatkan di 4 lokasi (stop site), yaitu di Kawasan Pertanian Terasering dan Bendungan Kembar yang berlokasi di Desa Suela, serta Kawasan Hutan Kemasyarakatan Blok Pidana dan Blok Pesusa yang berada di Desa Sapit. 

Dalam kegiatannya, mahasiswa diminta mengobservasi lokasi yang dikunjungi untuk mengumpulkan data guna menganalisis potensi bahaya erosi dan dampak erosi terhadap kualitas tanah guna menemukan metode konservasi yang tepat untuk diterapkan. 

Baiq Ahda juga menekankan pentingnya pelatihan metode kuantitatif di lapangan. Menurutnya, mahasiswa dilatih untuk melakukan pengambilan sampel, pengukuran variabel lingkungan, serta pengolahan data dasar sebagai bekal dalam penelitian ilmiah.

Selain itu penguatan materi juga dilakukan oleh masing-masing dosen agar pemahaman mahasiswa lebih mendalam terkait topik yang kaji. Kegiatan yang berlangsung selama satu hari ini disambut antusias oleh para mahasiswa. Mereka terlihat aktif berdiskusi dan mencatat berbagai temuan di lapangan. 

"Melalui pengamatan langsung ini, mahasiswa tidak hanya belajar dari buku, tetapi melihat langsung kondisi geologi dan vegetasi yang berperan dalam pengendalian erosi. Ini penting untuk menumbuhkan kepekaan lingkungan dan tanggung jawab ilmiah mahasiswa sebagai calon pendidik dan peneliti,” ujarnya.

Selain itu, melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan wawasan ilmiah, tetapi juga belajar bekerja sama dalam tim, berinteraksi dengan masyarakat, serta meningkatkan kepedulian terhadap isu-isu lingkungan lokal.

Sebagai tindak lanjut, mahasiswa akan menyusun laporan hasil observasi dan analisis data untuk kemudian dipresentasikan dalam seminar kelas. Dengan demikian, proses pembelajaran menjadi utuh dari teori, praktik, hingga refleksi hasil.

"Dari kegiatan kuliah lapangan ini diharapkan dapat menambah pengalaman belajar mahasiswa sehingga ilmu yang didapatkan tidak hanya sebatas teori semata, namun juga memahami konteks data, informasi dan realita," pungkasnya.

Hadir sebagai dosen pembimbing lapangan, Hasrul Hadi, M.Pd selaku pengampu mata kuliah Erosi dan Konservasi Tanah, dan Baiq Ahda Razula Apriyeni, M.Si. selaku pengampu mata kuliah Metode Penelitian Kuantitatif.


Selasa, 29 April 2025

Kolaborasi Internasional, Univertas Hamzanwadi Promosikan Budaya Lombok

Rektor Universitas Hamzanwadi bersama Direktur RPLAY Company Group bersama rombongan
Okenews.net – Universitas Hamzanwadi menjalin kerja sama strategis dengan RPLAY Company Group dalam bidang seni, pariwisata, dan pengajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA). 

Penandatanganan memorandum of understanding (MoU) dan perjanjian kerja sama (MoA) ini berlangsung Selasa (29/04/2025) di Ruang Rapat Universitas Hamzanwadi, disaksikan oleh sivitas akademika, mahasiswa, serta perwakilan dari RPLAY Company Group Korea Selatan.

Acara ini diawali dengan penyambutan tamu menggunakan tarian tradisional Sasak, presean, dan pakaian adat oleh mahasiswa. Rangkaian kegiatan ditutup dengan sesi berbagi tentang pengenalan musik tradisional Indonesia dan Korea yang diikuti oleh mahasiswa Program Studi Pendidikan Seni Pertunjukan (PSP).

Rektor Universitas Hamzanwadi Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah, M.Pd menyampaikan kerja sama ini merupakan wujud konkret dari komitmen universitas untuk membangun jejaring internasional yang produktif dan relevan dengan kebutuhan zaman. 

“Kami berharap kolaborasi ini tidak hanya memperkuat kapasitas institusi dalam bidang seni dan pariwisata, tetapi juga memberikan kontribusi positif dalam promosi Bahasa Indonesia di tingkat global,” ujar beliau.

Direktur RPLAY Company Group, Mr. Ryu Eun Hyo menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari civitas akademika Universitas Hamzanwadi. Ia menegaskan bahwa kerja sama ini dilandasi oleh semangat berbagi dan saling belajar antara dua budaya yang berbeda. 

“Kami melihat potensi besar di Lombok, khususnya dalam kekayaan seni dan budaya lokal yang autentik. Melalui kerja sama ini, kami ingin berkontribusi dalam pertukaran budaya dan pengembangan industri kreatif yang inklusif,” ujar Mr. Ryu.

Senada dengan hal tersebut Dekan Fakultas Bahasa, Seni, dan Humaniora Universitas Hamzanwadi Dr. H. Mohzana, M.Pd menyampaikan kerja sama ini akan menjadi katalis penting dalam pengembangan akademik dan praktik seni mahasiswa. 

“Kegiatan ini memberikan ruang aktualisasi bagi mahasiswa untuk tidak hanya memahami budaya lokal, tetapi memperluas wawasan terhadap seni dan budaya internasional, khususnya dari Korea Selatan," ujarnya. 

Menurutnya, program BIPA yang akan dikembangkan juga menjadi salah satu kontribusi strategis fakultas dalam memperkenalkan Bahasa Indonesia kepada dunia global yang saat ini terus mengalami kemajuan dan ruang komunikasi semakin tak terbatas. 

Melalui kolaborasi ini, Universitas Hamzanwadi dan RPLAY Company Group sepakat untuk mengembangkan berbagai program bersama, seperti pelatihan seni dan pariwisata, produksi konten budaya, pengembangan kurikulum BIPA, serta praktik lapangan bagi mahasiswa. 


Kamis, 24 April 2025

Mahasiswa Hamzanwadi Raih Medali Emas di Singapore Open Track and Field Championship 2025

Yad Hapizudin
Okenews.net - Mahasiswa Universitas Hamzanwadi, Yad Hapizudin meraih medali emas pada nomor lari 1500 meter dalam ajang bergengsi 85th Singapore Open Track and Field Championship 2025, yang digelar pada Kamis (24/4/2025).

Mahasiswa semester 2 Prodi Penjaskes itu mencatatkan waktu impresif 3 menit 53 detik, mengungguli para pesaingnya dari berbagai negara di Asia-Pasifik. Kemenangan itu menjadikan namanya sebagai salah satu atlet muda berbakat yang mengharumkan Indonesia.

Rektor Universitas Hamzanwadi Dr. Hj Sitti Rohmi Djalilah mengatakan kompetisi tingkat Asia - Pasifik itu juga berhasil mengibarkan Merah Putih di negeri yang dijuluki negeri singa tersebut menjadi simbol kebanggaan generasi Indonesia khususnya Universitas Hamzanwadi. 

Ia menekankan, keberhasilan ini bukanlah hasil dari proses yang instan, melainkan buah dari latihan yang konsisten, dukungan keluarga, pembinaan, serta semangat pantang menyerah yang dimiliki oleh Yad. 

"Torehan prestasi ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya agar terus berani bermimpi besar dan berusaha keras untuk mewujudkannya," ujar Wagub NTB periode 2018-2023 itu.

Umi Rohmi juga menyampaikan apresiasi kepada pelatih yang telah membimbing Yad hingga mampu tampil di panggung internasional. Ia berharap pencapaian ini menjadi pemantik semangat untuk terus mencetak atlet-atlet muda potensia yang mampu bersaing di kancah global.

Tak hanya itu, kemenangan ini juga membuka peluang lebih luas bagi Yad untuk mengikuti kejuaraan-kejuaraan lain di level yang lebih tinggi. Yad masih baru mulai kuliah, sehingga pihaknya berharap kedepan mendapatkan bimbingan yang lebih maksimal sehingga bisa tampil gemilang di masa mendatang. 

Sementara itu, Korprodi Penjas, Herman Afrian mengungkapkan rasa syukur dan bahagianya atas pencapaian tersebut. Ia mengaku perolehan medali emas dalam kompetisi sekelas Singapore Open Track and Field Championship merupakan hal yang sangat luar biasa. 

Menurutnya, Yad telah mendedikasikan kemenangan ini untuk keluarga, pelatih, serta almamater tercinta Universitas Hamzanwadi. Ia juga menyampaikan terima kasih atas segala bentuk dukungan semua pihak, baik moral maupun material, selama proses persiapan hingga pelaksanaan lomba.

"Keberhasilan Yad menjadi bukti nyata bahwa potensi anak daerah, jika diasah dan didukung dengan sistem pembinaan yang baik, mampu bersaing di level internasional," ucap mahasiswa S3 Undiksha itu. 

Prestasi ini diharapkan mampu mendorong seluruh elemen masyarakat untuk terus mendukung pengembangan bakat-bakat muda dalam berbagai bidang, termasuk olahraga. 

"Universitas Hamzanwadi sendiri berkomitmen untuk terus memperkuat ekosistem pendidikan dan pembinaan olahraga yang berkualitas demi melahirkan generasi muda yang tangguh, berdaya saing, dan berkontribusi bagi bangsa," tutupnya.

Senin, 21 April 2025

Melihat Jejak Petualangan Geologi Mahasiswa Hamzanwadi di Goa Bangkang

Mahasiswa Prodi Pendidikan Geografi saat eksplorasi di Goa Bangkang
ADA yang berbeda dari kegiatan belajar mahasiswa Prodi Pendidikan Geografi Universitas Hamzanwadi hari ini (Ahad, 20/04/2025). Bukannya duduk manis di ruang kelas, belasan mahasiswa itu justru memilih menjelajahi lorong gelap Goa Bangkang.

Goa ini merupakan sebuah situs geologi mempesona yang terletak di Desa Prabu, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Goa ini merupakan salah satu destinasi wisata goa yang berdekatan dengan sirkuit Mandalika. 

Berangkat dari kampus di Lombok Timur, rombongan mahasiswa datang dengan semangat yang berbeda dari biasanya. Goa Bangkang seakan menyambut mereka dengan mulut gua yang lebar dan aroma lembab. 

Bersama tiga dosen pembimbingnya, mereka melakukan eksplorasi geologi dan geomorfologi – istilah kerennya sih begitu, tapi intinya mereka sedang belajar langsung dari alam. Bukan sekadar jalan-jalan biasa, petualangan ini jadi laboratorium alam yang seru dan penuh pengetahuan.

Goa Bangkang sendiri dikenal sebagai salah satu goa batu kapur yang menyimpan banyak cerita dari masa lalu bumi. Di dalamnya, suasana sejuk, hening, dan penuh misteri – cocok untuk yang suka tantangan, tapi juga penuh keajaiban bagi pencinta alam.

Lombok, memang pulau eksotis di Indonesia, menyimpan keindahan alam yang menakjubkan, terutama di bagian selatan yang dikenal dengan keunikan geologi dan geomorfologinya. 

“Salah satu lokasi menarik adalah Goa Bangkang (Bat Cave), yang bukan hanya tempat berlindung bagi berbagai spesies kelelawar, tetapi menyimpan rahasia geologis penting tentang sejarah pembentukan pulau ini,” ujar Korprodi Pendidikan Geografi, Baiq Ahda Razula Apriyeni, M.Si, Senin (21/04/2025). 

Goa ini terbentuk dari proses erosi yang kompleks, di mana air mengalir melalui batuan kapur selama ribuan tahun, menciptakan struktur gua yang menakjubkan meskipun proses pembentukan goa karstnya belum sempurba karena rendahnya curah hujan.

Dari segi geomorfologi, area sekitar Goa Bangkang menunjukkan berbagai bentuk lahan menarik, termasuk tebing curam dan lembah. Penelitian geomorfologi di kawasan ini mengungkap bagaimana proses geologis, seperti pelipatan dan pemecahan, membentuk lanskap yang ada saat ini. 

Kekayaan flora dan fauna di sekitar Goa Bangkang juga menjadi daya tarik tersendiri dalam eksplorasi ini. Vegetasi khas kawasan karst yang tumbuh di sekitar mulut goa menjadi rumah bagi berbagai jenis serangga, burung, hingga reptil yang jarang dijumpai di tempat lain. 

“Beberapa spesies yang ditemukan bahkan tergolong endemik, menambah nilai ekologis dan potensi penelitian ilmiah dari Goa Bangkang sebagai laboratorium alam yang hidup dan dinamis bagi para ilmuan,” ujarnya.

Menururtnya, studi kasus di Goa Bangkang sangat penting, tidak hanya untuk ilmu pengetahuan, tetapi untuk upaya konservasi. Dengan meningkatnya aktivitas pariwisata di Lombok, perlindungan terhadap situs geologis seperti Goa Bangkang menjadi krusial. 

Penelitian yang dilakukan di goa ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi untuk pengelolaan berkelanjutan, sehingga keindahan dan keunikan geologi Lombok dapat dinikmati oleh generasi mendatang.

Sepanjang eksplorasi, para dosen tak henti-hentinya menyemangati mahasiswa untuk memperhatikan dan menganalisis, serta mengaitkan temuan mereka dengan teori yang telah dipelajari di kelas. 

Bagi mereka, Goa Bangkang bukan lagi sekadar destinasi alam, melainkan ruang belajar terbuka yang mengajarkan banyak hal. Tentang geologi, tentang ekosistem, dan tentang bagaimana ilmu bisa terasa begitu dekat saat kita benar-benar menyentuhnya. 

“Petualangan ini membuktikan, bahwa belajar bisa lebih dari sekadar duduk dan mencatat. Kadang, belajar adalah soal melangkah, meraba batu, menengadah ke langit-langit goa, dan merasakan sendiri kisah yang ditulis oleh bumi,” tutup Baiq Ahda.

Bagi mahasiswa, eksplorasi ini menjadi pengalaman pertama mereka masuk ke dalam goa yang benar-benar alami. Salah satu mahasiswa, mengaku sempat merasa gugup saat pertama kali melangkah ke lorong goa. 

Menurutnya, pengalaman langsung di lapangan seperti ini lebih membekas dibandingkan sekadar membaca teori dari buku. Baginya, semua pengalaman ini telah menghadirkan sensasi belajar yang penuh semangat sekaligus penuh tantangan.

Minggu, 20 April 2025

Belajar dari Bumi dan Budaya, Mahasiswa Geografi Universitas Hamzanwadi Lakukan PKL Integratif

Mahasiswa Prodi Geografi Universitas Hamzanwadi saat berkunjung di Sade

Okenews.net – Program Studi Pendidikan Geografi Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi (FISE) Universitas Hamzanwadinkembali menggelar kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) Integratif 2025 yang berlangsung di sejumlah lokasi strategis di Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Kegiatan yang dirancang selama 2 hari ini untuk memperkaya wawasan mahasiswa tentang konsep geografi secara holistik, mengintegrasikan aspek budaya, geologi, lingkungan, dan pengelolaan sumber daya alam yang saat ini menjadi perhatian ilmuan dunia. 

"Melalui pendekatan pembelajaran langsung di lapangan, diharapkan PKL ini berhasil memberikan pengalaman belajar yang aplikatif," ujar Korprodi Pendidikan Geografi, Baiq Ahda Razula Apriyeni, M.Si, Ahad (16/04/2025). 

Kegiatan yang diikuti oleh 12 mahasiswa ini dipandu oleh Korprodi dan para dosen berpengalaman, di antaranya Dr. Armin Subhani yang juga Wakil Dekan FISE dan Hasrul Hadi, M.Pd itu untuk belajar dari bumi dan budaya.

Untuk hari pertama akan berkunjung di Desa Sade, Sirkuit Mandalika, Bat Cave (Goa Bangkang Prabu) Kuta, dan Bukit Seger. Sementara untuk hari kedua, mahasiswa akan diajak untuk mengunjungi Pusat Informasi Geologi NTB, Balai Besar Wilayah Sungai (BWWS) Nusa Tenggara 1, dan Taman Budaya Narmada.

Menurut Baiq Ahda, kunjungan ke Desa Adat Sade, sebuah destinasi yang menjadi cerminan kekayaan budaya masyarakat Sasak yang masih terjaga kelestariannya dan banyak menarik wisatawan. 

Di desa ini, mahasiswa bukan hanya mempelajari arsitektur rumah adat yang unik, tetapi mendalami nilai-nilai budaya yang masih dijunjung tinggi oleh masyarakat setempat yang penuh suasana damai. 

"Interaksi dengan penduduk lokal memberikan perspektif baru tentang bagaimana tradisi dan lingkungan saling memengaruhi, menciptakan harmoni yang berkelanjutan," tutur Baiq Ahda.

Perjalanan dilanjutkan dengan kajian geologi dan geomorfologi di Bat Cave dan Bukit Seger salah satu destiasi wisata di NTB yang menyuguhkan fenomena alam menakjubkan dan banyak diminati wisatawan mancanegara. 

Mahasiswa melakukan pengamatan langsung terhadap formasi batuan dan proses erosi yang membentuk lanskap pantai tersebut. Diskusi kelompok di lapangan menjadi momen penting bagi peserta untuk menghubungkan teori yang dipelajari di kelas dengan realitas alam yang mereka saksikan. 

"Tujuan kami mengajak mahasisa untuk mendapatkan pengalaman dan memperkuat pemahaman mereka tentang dinamika proses geologis dan geomorfologis yang membentuk permukaan bumi," ujar Baiq Ahda. 

Selain itu, kunjungan ke Bukit Seger melengkapi kajian geografi pariwisata yang menjadi salah satu fokus kegiatan. Di lokasi ini, mahasiswa menganalisis potensi wisata alam dan budaya, serta tantangan dalam pengelolaannya. 

Menurut Baiq Ahda, pendekatan interdisipliner yang diterapkan dalam PKL supaya mahasiswa dapat melihat hubungan antara aspek geografis, ekonomi, dan sosial dalam pengembangan pariwisata berkelanjutan yang memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia.

Sementara itu, Wakil Dekan FISE Dr. Armin Subhani menambahkan pada hari kedua, mahasiswa akan diajak berkunjungan ke Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Nusa Tenggara 1. Ia berharap mahasiswa akan mendapatkan wawasan tentang pentingnya pengelolaan sumber daya air untuk menjaga keberlanjutan ekosistem. 

Pihaknya berharap, mahasiswa akan mendapat penjelasan dari para ahli tentang tantangan dan solusi dalam pengelolaan air di wilayah yang memiliki karakteristik geografis unik seperti NTB yang memerlukan kajian mendalam untuk lebih mehamaminya. 

"Pemahaman ini menjadi krusial bagi mahasiswa sebagai calon pendidik geografi yang diharapkan mampu mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pelestarian sumber daya alam," jelas Doses Pascasarja Universitas Hamzanwadi itu. 

Rangkaian kegiatan akan ditutup dengan kunjungan ke Pusat Informasi Geologi NTB dan Taman Budaya Narmada. Di Pusat Informasi Geologi NTB, mahasiswa dapat mempelajari kebijakan pengelolaan sumber daya alam berbasis data geologis.

Sementara di Taman Budaya Narmada, mahasiswa akan mendalami upaya pelestarian warisan budaya yang menjadi bagian integral dari identitas masyarakat NTB yang memiliki keberagaman yang relatif banyak dan belum dipahami dengan baik termasuk para mahasiswa. 

"Kita yakin, kedua lokasi ini memberikan perspektif yang saling melengkapi tentang bagaimana pengelolaan lingkungan dan pelestarian budaya dapat berjalan seiring untuk mendukung pembangunan berkelanjutan," jelas Armin.

Lebih lanjut Armin menjelaskan, kegiatan PKL Integratif 2025 ini tidak hanya berhasil memperkaya pengetahuan akademik mahasiswa, tetapi menumbuhkan rasa cinta dan tanggung jawab terhadap lingkungan serta budaya lokal. 

Melalui pendekatan pembelajaran yang kontekstual, mahasiswa diajak untuk memahami kompleksitas hubungan antara manusia dan lingkungannya, sekaligus mengasah kemampuan analisis mereka dalam menghadapi isu-isu geografis kontemporer. 

"Keberhasilan kegiatan ini menjadi bukti komitmen Program Studi Pendidikan Geografi dalam mencetak generasi pendidik yang kompeten dan peduli terhadap keberlanjutan lingkungan dan budaya," pungkasnya.

Kamis, 17 April 2025

Universitas Hamzanwadi Luncurkan Kelas Perdana Pengayaan Bahasa Jepang

Rektor Universitas Hamzanwadi bersama perwakilan Indonesia Nipon Anugerah
Okenews.net – Universitas Hamzanwadi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA) bersama PT Indonesia Nippon Anugerah, Rabu (16/04/2025). 

Kerja sama strategis ini dilakun untuk mendukung Program Internship Jepang yang digagas Program Studi Pariwisata, membuka pintu bagi mahasiswa untuk meraih pengalaman profesional di panggung internasional.

Acara penandatanganan yang berlangsung khidmat di kampus Universitas Hamzanwadi dihadiri oleh seluruh dekan fakultas, menunjukkan sinergi lintas disiplin ilmu dalam mendorong internasionalisasi pendidikan. 

Momen ini juga menjadi langkah strategis sekaligus peluncuran kelas perdana pengayaan Bahasa Jepang yang dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa menghadapi dunia kerja dan budaya Jepang secara langsung.

Rektor Universitas Hamzanwadi Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah menekankan pentingnya kerja sama ini dalam memperluas wawasan dan peluang mahasiswa menghadapi tantangan ke depan. 

“Kami tidak hanya ingin menghasilkan lulusan yang kompeten, tetapi juga profesional muda yang mampu bersaing di pasar global dengan penguasaan bahasa, keterampilan, dan pemahaman budaya yang mendalam,” ungkapnya. 

Ia menegaskan, program ini sejalan dengan visi universitas untuk menjadi pusat pendidikan yang mendukung pengembangan sumber daya manusia unggul dan kompetitif serta adaptif dengan kemajuan zaman. 

Selain itu, PT Indonesia Nippon Anugerah akan mendukung proses pelatihan intensif, termasuk penguatan kemampuan Bahasa Jepang dan pembekalan keterampilan kerja yang relevan dengan standar industri global. 

"Program Internship Jepang tidak hanya meningkatkan kompetensi mahasiswa, tetapi juga memperkuat posisi Lombok Timur sebagai pusat pendidikan yang berorientasi global," ulasnya. 

Dengan langkah ini, Universitas Hamzanwadi optimistis dapat terus memperluas jaringan kerja sama internasional, menciptakan lebih banyak peluang bagi mahasiswa, dan memperkuat reputasinya sebagai institusi pendidikan terdepan di Indonesia.

Diketahui, PT Indonesia Nipon merupakan lembaga pelatihan kerja yang melakukan pemberdayaan generasi muda melalui program pembentukan sikap mental, keterampilan, serta kemandirian berupa Diklat Bahasa Jepang Terpadu dan Pemagangan ke Jepang.

Sabtu, 12 April 2025

Pelantikan, HMPS Pendidikan Sosiologi Universitas Hamzanwadi Diharapkan Inovatif

Suasana Pelantikan HMPS Prodi Pendidika Sosiologi
Okenews.net – Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Sosiologi Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi (FISE) Universitas Hamzanwadi resmi menggelar acara pelantikan pengurus baru untuk periode 2025-2026, Sabtu (12/04/2025). 

Acara ini menjadi momentum penting dalam menandai babak baru kepemimpinan mahasiswa yang diharapkan mampu membawa perubahan positif, memperkuat kolaborasi, serta meningkatkan kontribusi akademik dan sosial di lingkungan kampus maupun masyarakat luas.

Koordinator Program Studi Pendidikan Sosiologi, M. Zainul Asror, MA menyampaikan harapan besar kepada pengurus baru untuk menjalankan amanah dengan penuh tanggung jawab dan kreativitas untuk mengembangkan kompetensi serta kapasitas sebagai mahasiswa. 

“Kita berharap pengurus baru dapat menghidupkan semangat kebersamaan, menciptakan program program inovatif, dan memperkuat peran sosiologi sebagai alat analisis untuk memahami serta menyelesaikan persoalan sosial di masyarakat,” ujar Zainul Asror.

Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas organisasi mahasiswa dan pemanfaatan teknologi dalam menjalankan program kerja. Di era digital ini, pengurus HMPS harus mampu beradaptasi, memanfaatkan platform daring untuk memperluas jangkauan kegiatan, dan tetap relevan dengan isu-isu sosial terkini. 

Dengan semangat ‘Bersinergi untuk Perubahan’, pihaknya berharap berkomitmen untuk menjadikan HMPS Pendidikan Sosiologi sebagai wadah yang tidak hanya aktif secara akademik, tetapi juga responsif terhadap dinamika sosial. 

Pengurus harus mampu melakukan pengembangan kapasitas anggota, penyelenggaraan diskusi publik, dan pengabdian masyarakat yang berdampak nyata yang mengacu pada program kerja strategis HMPS untuk satu tahun ke depan. 

"Kita melihat semangat yang luar biasa dari pengurus baru. Dengan dukungan dari seluruh elemen, baik dosen maupun mahasiswa, saya yakin HMPS Pendidikan Sosiologi akan mampu mencapai prestasi yang membanggakan,” tutupnya.

Kamis, 02 Mei 2024

Bahas Kerjasama, 2 Profesor Asal Spanyol Kunjungi Universitas Hamzanwadi

Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah (tengah) bersama Prof. Dr. Francis Ries and Prof. Dr. Luis Carrasco Páez.
Okenews.net - Rektor Universitas Hamzanwadi Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah menerima kunjungan dua guru besar dari Universitas Seville Spanyol yaitu Prof. Dr. Francis Ries and Prof. Dr. Luis Carrasco Páez.

Kunjungan keduanya itu berlangsung Kamis (02/05/2024) itu dalam rangka membawa dokumen MoU yang sudah ditanda tangani oleh Rektor Universitas Seville Spanyol.

Kunjungan ini juga bertujuan untuk membahas potensi kerjasama yang erat antara kedua lembaga pendidikan tinggi. Kunjungan kedua profesor itu tidak hanya sekadar seremonial.

Kedua juga berbagi ilmu lewat "Guest Lecture" tentang penelitian dalam bidang pendidikan kesehatan, khususnya untuk mahasiswa Pendidikan Jasmani di Universitas Hamzanwadi.

Materi yang disampaikan tidak hanya memberikan wawasan baru tetapi juga menawarkan pandangan mendalam tentang perkembangan terkini dalam pendidikan kesehatan.

Acara tersebut menjadi kesempatan berharga bagi mahasiswa untuk belajar langsung dari para pakar di bidangnya.

Rektor Universitas Hamzanwadi, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah mengatakan kunjujngan untuk membahas kerjasama ini sangat penting, guna meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian.

"Kerjasama internasional seperti ini tidak hanya memberikan manfaat bagi kedua universitas, tetapi juga bagi perkembangan ilmu pengetahuan secara keseluruhan," ujar Umi Rohmi.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, Universitas Hamzanwadi terus memperkuat jaringan guna pengembangan ilmu pengetahuan dan kerjasama lintas budaya.

"Kita dapat saling belajar dan bertukar pengalaman untuk menciptakan inovasi yang lebih baik dalam dunia pendidikan dan penelitian," sambungnya.

Umi Rohmi juga menekankan pentingnya kerjasama antar-mahasiswa dan antar-staf akademik sebagai salah satu cara untuk memperluas wawasan dan praktik pendidikan di berbagai negara.

"Dengan kerjasama ini, kita berharap dapan menghasilkan lulusan yang berkualitas secara akademik dan kemampuan untuk bekerja secara kolaboratif di dunia global," tambahnya.

Selain itu, pembicaraan tentang kerjasama antara kedua universitas membuka peluang kolaborasi yang lebih luas di masa depan.

“Dengan pertukaran penelitian, program pertukaran mahasiswa, dan berbagai kegiatan akademik lainnya,” harapnya.

Diharapkan, kunjungan ini bukan hanya menjadi titik awal, tetapi juga fondasi yang kokoh untuk kerjasama jangka panjang yang bermanfaat bagi kedua belah pihak.

Kamis, 10 Juni 2021

Kembangkan Kurikulum Abad 21, Dikti Gelar Bimtek di Universitas Hamzanwadi

Okenews - Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengembangan Kurikulum Pendidikan Tinggi di Abad 21 untuk mendukung Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM).

Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Hamzanwadi
Dr. H. Khirjan Nahdi, M.Hum (foto dokumen)

Kegiatan ini berlangsung sejak tanggal 9-11 Juni 2021 di Kampus Universitas Hamzanwadi yang didampingi langsung oleh tim Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Kemdikbud Ristek selaku panitia dengan peserta dari berbagai perguruan tinggi.


Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Hamzanwadi Dr H. Khirjan Nahdi, M.Hum menyampaikan terima kasih kepada Direktur Belmawa Prof. Aris Junaidi atas kepercayaannya kepada Universitas Hamzanwadi yang menjadi lokasi acara.


Demikian juga kepada Kepala Lembaga Layanan Direktorat Pendidikan Tinggi (LL-Dikti) Wilayah VIII Denpasar yang terus memberikan dukungan kepada Universitas Hamzanwadi dalam setiap program, lebih-lebih terkait dengan Program MBKM yang diluncurkan Kemendikbud.


Kegiatan yang dilaksanakan dengan pola blanded (Luring-Daring) ini diikuti sekitar 380 peserta dari berbagai perguruan tinggi wilayah Bali-Nusra. "Untuk Luring diikuti 20 orang peserta dipusatkan di Meeting Room Universitas Hamzanwadi dan Daring diikuti 386 orang," ujar Hirjan Nahdi dalam rilisnya, Kamis (10/06/2021).


Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memandu para pemangku kepentingan program studi di Indonesia agar dapat merekonstruksi kurikulum yang ada sesuai dengan perkembangan zaman akibat kemajuan di abad 21 serta kebijakan Kemendikbud Ristek.


"Tujuan Bimtek pengembangan kurikulum pendidikan tinggi abad 21 ini untuk mendukung penerapkan program MBKM. Khususnya pendidikan tinggi non vokasi di LLDikti Wilayah VIII," tegas doktor jebolan Universitas Negeri Jogjakarta itu.


Pada kegiatan ini, semua peserta diminta menyiapkan dokumen kurikulum program studi masing-masing sebagai bahan diskusi dan kegiatan ini mendapatkan hasil yang maksimal dan tepat sasaran.

Rabu, 09 Juni 2021

Mahasiswa Pasca Universitas Hamzanwadi Diminta Maksimalkan Pemberdayaan

Okenews - Program Pascasarjana Universitas Hamzanwadi melepas mahasiswanya yang mengiikuti Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di sejumlah desa/kelurahan di Kabupaten Lombok Timur Provinsi NTB.



Acara serah terima peserta dilaksanakan serentak di beberapa desa/kelurahan di Kabupaten Lombok Timur berlangsung Rabu (09/06/2021. Salah satunya di Kelurahan Denggen Kecamatan Selong Kabupaten Lombok Timur. 


Penyerahan Mahasiswa KKL Bina Desa/Kelurahan yang dilaksananakan di Denggen diserahkan langsung oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Dr. Habibuddin, M.Pd dan diterima langsung Lurah Denggen Parjono, S.Sos.


Dalam sambutannya, Habibuddin berpesan kepada semua peserta KKL agar mampu membaur dan berkontribusi positif dalam membantu pemerintah kelurahan dalam upaya mendorong kesadaraan masyarakat yang terfokus dalam tiga bidang utama.


"Tiga bidang itu yakni pendidikan, kesehatan, dan sanitasi lingkungan, sehingga terwujud masyarakat yang sehat jasmani dan rohaninya," ujar doktor jebolan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) itu. 


Selain itu, ia berharap mahasiswa yang mengikuti KKL dapat menuntaskan semua program yang dirancang dengan baik dan bermanfaat bagi masyarakat. Ia melihat potensi masyarakat di Kelurahan Denggen cukup banyak yang bisa dikembangkan. 


"Mahasiswa harus peka terhadap persoalan masyarakat dan harus hadir memberikan kontribusi positif manakala ada persoalan yang membutuhkan campur tangan kita dengan memberdayakan masyarakat dan melalui potensi lokal yang dimiliki," ulasnya.


Ketua Kelompok KKL Nayum, S.Pd mengaku Program KKL Bina Desa/Kelurahan ini sangat membantu mahasiswa dalam meningkatkan wawasan, pengetahuan, dan pengalaman mahasiswa dalam program pengelolaan pendidikan.


Selain pendidikan, kata Nayum, juga kesehatan dan lingkungan yang disinergikan dengan kebutuhan desa/kelurahan terutama pendampingan terkait pentingnya edukasi pada ketiga bidang tersebut.


Lurah Denggen Parjono menyampaikan ucapan terima kasih atas terpilihnya kelurahan Denggen sebagai salah satu lokus KKL. Ia berharap sinergi kelurahan, mahasiswa, dan masyarakat dapat terwujud maksimal secara berkelanjutan.

Selasa, 08 Juni 2021

Universitas Hamzanwadi Raih Hibah PKKM 2021

Okenews - Universitas Hamzanwadi meraih hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM) dari Ditjen Dikti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI tahun anggaran 2021.

Dari kiri: WR III Dr. H Musifuddin, WR I Dr. H Khirjan Nahdi, M.Hum, dan Direktur Pascasarjana Universitas Hamzanwadi Dr. Padlurrahman, M.Pd


Ketua Taskforce PKKM Universitas Hamzanwadi Dr Padlurrahman mengatakan, PKKM merupakan salah satu program kompetisi yang dilakukan secara terbuka dengan sistem seleksi berkelompok (tiered system). 


"Program ini bertujuan agar perguruan tinggi termasuk Universitas Hamzanwadi mampu mencapai 8 indikator kinerja utama yang telah ditetapkan oleh pemerintah," papar Padlurrahman dalam rilisnya, Selasa (08/06/2021).


Delapan indiktor itu, pertama, lulusan mendapat pekerjaan yang layak, mahasiswa mendapat pengalaman di luar kampus, dosen berkegiatan di luar kampus, praktisi mengajar di dalam kampus, dan hasil kerja dosen digunakan masyarakat dan mendapat rekognisi internasional.


Indikatot keenam, program studi dapat bekerjasama dengan mitra kelas dunia, ketujuh menciptakan kelas yang kolaboratif dan partisipatif, dan terakhir program studi berstandar internasional.


Ditegaskan Padlurrahman,  PKKM ini bersifat multy years, dan untuk tahun ini Universitas Hamzanwadi berhasil masuk sebagai 1 dari 142 PTN/PTS terbaik di Indonesia yang dijadikan sebagai pemenang hibah PKKM tahun 2021. 


"Setelah melalui proses seleksi administratif, evaluasi kualitas dan kelayakan proposal hingga pada verifikasi kelayakan melalui visitasi daring, kita dinyatakan layak menerima hibah PKKM yang dibiayai oleh pemerintah," ulasnya.


Total anggaran yang diberikan pada pemenang hibah sebesar Rp 415 miliar mulai dari liga I, liga II dan liga III sehingga menurut dia, pememerintah tak main-main dengan program ini. 


Menyikapi hal itu, Ketua Taskforce yang juga direktur pascasajana itu langsung bergerak cepat dengan melakukan koordinasi dan komunikasi dengan seluruh tim khususnya dari 3 unsur yang terlibat di dalamnya.


"Tiga unsur itu yakni, program studi Farmasi Fakultas Kesehatan, program studi Teknik Informatika Fakultas Teknik, dan Pusat Inovasi dan Inkubator Bisnis (PIIB) Universitas Hamzanwadi," ujarnya. 


Semua unsur katanya, siap melaksanakan program ini secara berkualitas dengan melibatkan berbagai pihak khususnya institusi/lembaga yang telah dijadikan sebagai mitra kerja.


Sementara itu, Rektor Universitas Hamzanwadi melalui pesan Whatsaap menyampaikan, “kerja cepat dan tepat sehingga efektif dan memberi manfaat besar pada kemajuan Universitas Hamzanwadi”. 


"Pesan ini menjadi motivasi tersendiri bagi tim untuk mensukseskan program ini. Selamat untuk kampus tercinta khususnya program studi Farmasi, program studi Teknik informatika dan PIIB," tutupnya.

Senin, 31 Mei 2021

Kerja Sama Jurnalistik, FJLT Tandatangani MoU dengan UNHAM

Okenews - Forum Jurnalis Lombok Timur (FJLT) kembali membuat gebrakan program pemberdayaan insan pers Lombok Timur. Sebelumnya, FJLT bekerja sama dengan Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Mataram.

Pose Bersama: Irwan Rahadi bersama Rusliadi tunjukkan nota kesepahaman yang telah ditandatangani


Kali ini FJLT kembali menggandeng perguruan tinggi swata (PTS) terbesar di NTB. Kerja sama dengan PTS itu ditandai dengan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) dengan Universitas Hamzanwadi (UNHAM). 


Ketua FJLT Rusliadi mengatakan, MoU dengan Universitas Hamzanwadi ini merupakan kerja sama pada bidang keilmuan jurnalistik. Spesifiknya pada bidang jurnalistik kepariwisataan.


"Dalam MoU tersebut, FJLT akan dilibatkan sebagai pemateri dalam Progaram Studi (Prodi) pariwisata yang akan mulai dilaksanakan tahun 2021 ini," tegas Ruslidi usai menandatangani MoU, Senin (31/05/2021).


Menurutnya, anggota FJLT akan mengisi ruang-ruang kelas untuk memberikan materi tentang jurnalistik pariwisata kepada mahasiswa UNHAM. "Sharing konsep dan pengalaman dengan para mahasiswa," tegas Rusliadi


Sementara itu, Koordinator Prodi Pariwiasata UNHAM Irwan Rahadi menjelaskan, penandatanganan MoU dengan berbagai asosiasi yang dirangkaikan dengan Fokus Grup Discussion (FGD) ini bertujuan untuk penyempurnaan kurikulum agar adaptif dengan kondisi di lapangan.


"Kita harapkan kerja sama kedepan antara prodi dan asosiasi nanti di lapangan, dan juga kebutuhan kita untuk magang yang disesuaikan MBKM (Merdeka Belajar, Kampus Merdeka)," pungkasnya.

Selamat Idul Adha 1445 H

 


Pendidikan

Hukum

Ekonomi