www.okenews.net: Pemda
Tampilkan postingan dengan label Pemda. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pemda. Tampilkan semua postingan

Rabu, 01 Oktober 2025

Wabup Edwin Hadiwijaya Ajak Generasi Muda Kokohkan Nilai Pancasila di Era Digital

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

Okenews.net– Wakil Bupati Lombok Timur, H. Moh. Edwin Hadiwijaya, bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan Hari Kesaktian Pancasila tingkat Kabupaten Lombok Timur yang digelar di halaman Kantor Bupati, Rabu (01/10/2025).

Peringatan yang berlangsung khidmat tersebut menjadi momentum bagi Pemerintah Daerah untuk menegaskan kembali komitmen dalam mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila. Tema peringatan tahun ini, “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya”, mencerminkan semangat persatuan dan kebersamaan dalam membangun bangsa yang berkeadilan.

Usai upacara, Wabup Edwin menegaskan pentingnya memaknai Hari Kesaktian Pancasila sebagai dorongan untuk mewujudkan sila kelima, yakni Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

“Kita sedang berada dalam proses mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Program-program pemerintah, baik pusat maupun daerah, diarahkan untuk mencapai tujuan itu. Inilah makna yang harus kita hayati bersama,” ujar Wabup Edwin.

Lebih lanjut, ia menyoroti tantangan besar yang dihadapi generasi muda dalam menjaga pemahaman terhadap nilai-nilai Pancasila di tengah derasnya arus digitalisasi. Menurutnya, perkembangan teknologi informasi yang sangat cepat berpotensi mengikis rasa kebangsaan dan nasionalisme jika tidak diimbangi dengan pemahaman ideologi yang kuat.

“Tugas kita bersama pemerintah daerah, DPRD, tokoh agama, dan tokoh masyarakat adalah memastikan nilai-nilai Pancasila tetap melekat di hati generasi muda. Itulah bekal utama menuju Indonesia Emas,” tegasnya.

Upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila tersebut diikuti oleh jajaran ASN, TNI, Polri, serta organisasi wanita di lingkup Pemerintah Kabupaten Lombok Timur. Suasana khidmat dan penuh semangat kebangsaan mewarnai jalannya upacara dari awal hingga akhir.


Senin, 29 September 2025

APBD Perubahan 2025 Disetujui DPRD, Sekda Lotim Pastikan Pembangunan 2026 Berjalan Berkesinambungan

Paripurna II Masa Sidang I DPRD Lotim

Okenews.net– Rapat Paripurna II Masa Sidang I DPRD Lombok Timur akhirnya menetapkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Tahun Anggaran 2025 menjadi Peraturan Daerah. Rapat yang digelar di Ruang Rapat Utama DPRD, Senin (29/09/2025), dihadiri Sekretaris Daerah H. Muhammad Juaini Taofik mewakili Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin.

Dalam kesempatan itu, Sekda menyampaikan rasa syukur atas kelancaran seluruh proses pembahasan Raperda hingga tahap persetujuan akhir.

“Alhamdulillah, seluruh tahapan telah berjalan sesuai mekanisme dan amanat peraturan perundang-undangan. Hari ini kita menuntaskan proses penyusunan Raperda Perubahan APBD 2025 menjadi Perda,” ujarnya.

Juaini menegaskan bahwa Perda APBD Perubahan ini selanjutnya akan dikirim kepada Gubernur NTB sebagai wakil pemerintah pusat untuk dievaluasi, sebelum ditetapkan secara resmi dan dijalankan oleh pemerintah daerah.

Selain menyinggung APBD 2025, Sekda juga mengingatkan pentingnya menyiapkan anggaran tahun berikutnya. Ia menyebutkan, Pemerintah Kabupaten Lombok Timur segera menindaklanjuti surat dari Kementerian Keuangan RI Nomor S-62/PK/2025 tentang penyampaian Rancangan Alokasi Transfer ke Daerah Tahun Anggaran 2026.

“Kami segera menyusun RKPD, KUA, dan PPAS Tahun Anggaran 2026 untuk memastikan kesinambungan pembangunan daerah sesuai dengan pagu indikatif yang telah ditetapkan pemerintah pusat,” tegasnya.

Di akhir sambutannya, Sekda menyampaikan apresiasi kepada pimpinan dan seluruh anggota DPRD, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang telah berperan aktif dalam pembahasan hingga penetapan Raperda tersebut.

“Masukan dan rekomendasi dari DPRD menjadi catatan penting bagi kami untuk memperkuat kinerja dan memastikan pembangunan yang berpihak pada masyarakat,” tambahnya.

Rapat paripurna ini turut dihadiri oleh unsur Forkopimda, pimpinan OPD, serta pejabat terkait di lingkup Pemerintah Kabupaten Lombok Timur.


Senin, 16 Juni 2025

Lombok Timur Masuk Nominasi TPAKD Award 2025, Lotim Berkembang dan Program UMKM Jadi Andalan

Bupati Lombok Timur, H.M Hairul Warisin

Okenews.net – Setelah sukses meraih penghargaan kategori inovasi pengembangan akses keuangan di sektor peternakan pada 2021 melalui program Lotim Berkembang, Kabupaten Lombok Timur kembali menorehkan prestasi. Tahun ini, Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Lombok Timur masuk nominasi TPAKD Award 2025. Asesmen virtual berlangsung pada Senin (16/06/2025) dan dihadiri Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin, Sekda H. Mohammad Juaini Taofik, perwakilan OJK NTB, serta sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan mitra kerja.

Dalam pemaparannya, Bupati Haerul menegaskan komitmen Pemkab Lombok Timur dalam mengembangkan berbagai program TPAKD. Beberapa di antaranya yakni Lombok Timur Berantas Rentenir melalui Kredit Tanpa Bunga (Lotim Berkembang) yang dimulai sejak 2020, Ekosistem Pesantren Inklusif Keuangan Syariah (EPIKS), serta Satu Rekening Satu Pelajar (Kejar) yang berjalan sejak 2024.

“Lotim Berkembang terus diperluas sasarannya hingga ke sektor UMKM, mengingat potensi UMKM di Lombok Timur mencapai lebih dari 73 ribu,” ungkap Bupati Haerul. Tahun 2025, Pemkab menyiapkan dana sedikitnya Rp20 miliar untuk mendukung pengembangan UMKM sebagai penopang pertumbuhan ekonomi daerah. Pemilihan mitra penyalur seperti PT Pegadaian dinilai turut memengaruhi keberhasilan program di masyarakat.

Selain UMKM, Bupati juga menyoroti sektor peternakan yang sempat terhenti akibat wabah penyakit mulut dan kuku (PMK). Ia memastikan sasaran peternak akan kembali diaktifkan, terlebih dengan adanya kerja sama antara Pemkab Lombok Timur dan Pemkab Kutai Kartanegara yang membutuhkan pasokan daging serta bibit sapi dari Lombok Timur.

Sekda Lombok Timur, H. Mohammad Juaini Taofik, menambahkan bahwa program EPIKS dan Kejar menunjukkan hasil positif sejak diluncurkan akhir 2024. Hingga kini, 46 Pondok Pesantren telah menerapkan EPIKS melalui kerja sama dengan bank Himbara dan Bank Daerah. Program ini bertujuan mewujudkan kemandirian pesantren sekaligus memberikan literasi keuangan syariah bagi masyarakat.

Untuk program Kejar, jumlah tabungan siswa di Lombok Timur tercatat tertinggi di Provinsi NTB, dan pemerintah daerah berkomitmen menjaga keberlanjutannya.

Dalam asesmen tersebut, tim penilai utama dari berbagai elemen juga memberikan sejumlah pertanyaan untuk mempertajam informasi terkait implementasi program dan kegiatan TPAKD Lombok Timur.

Dengan capaian dan inovasi berkelanjutan ini, Lombok Timur optimistis mampu kembali meraih prestasi nasional melalui TPAKD Award 2025, sekaligus memperkuat komitmen meningkatkan inklusi keuangan bagi seluruh lapisan masyarakat.

Rabu, 07 Mei 2025

Bupati Lombok Timur Geser Kepala BKPSDM, Tegaskan Penyesuaian Jabatan Demi Efektivitas Kinerja

Rotasi jabatan Eselon II
Okenews.net- Bupati Lombok Timur H. Haerul Warisin resmi melakukan pergeseran jabatan Dr. Mugni, S.Pd, M.Pd dari posisi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) ke jabatan baru sebagai Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (Arpusda) Lombok Timur.


Pelantikan tersebut berlangsung pada Rabu (07/05/2024). di Ballroom Kantor Bupati Lombok Timur, dan turut dihadiri oleh Wakil Bupati HM. Edwin Hadiwijaya, Sekda HM. Juaini Taofik, serta sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).


Dalam sambutannya, Bupati Haerul Warisin menegaskan bahwa mutasi jabatan ini merupakan bagian dari upaya penyesuaian antara pejabat dan lingkungan kerja. Ia menyampaikan bahwa rotasi seperti ini penting untuk memastikan efektivitas kinerja birokrasi di daerah.


"Mutasi atau pergeseran ini untuk mengetahui sejauh mana kecocokan pejabat dengan tempat kerja barunya," ujar Haerul Warisin.


Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa dalam waktu dekat akan dilakukan job fit dan assessment terhadap sejumlah pejabat daerah, terutama untuk mengantisipasi kekosongan jabatan akibat masa purna tugas beberapa kepala OPD. Dengan demikian, proses pengisian jabatan dapat dilakukan secara definitif tanpa harus menunjuk pelaksana tugas (Plt).


Haerul Warisin juga menegaskan bahwa seluruh penempatan pejabat akan dilakukan berdasarkan regulasi yang berlaku. Ia mengingatkan agar seluruh pejabat yang baru dilantik maupun yang akan dilantik nantinya, menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab di mana pun mereka ditempatkan.


Sementara itu, untuk mengisi kekosongan posisi Kepala BKPSDM Lombok Timur, Bupati menunjuk Yulian Ugi Lisianto sebagai Pelaksana Tugas (Plt) hingga ditetapkannya pejabat definitif.

Jumat, 02 Mei 2025

Moment Hardiknas, Pemda Lombok Timur Serukan Pendidikan Bermutu dan Inklusif

Upacara Peringatan Hari Pendidikan Nasional 2025
Okenews.net- Pemerintah Kabupaten Lombok Timur menggelar upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2025 pada Jumat (02/05/2025). 


Wakil Bupati Lombok Timur, H. Moh. Edwin Hadiwijaya, bertindak sebagai inspektur upacara yang berlangsung khidmat di halaman Kantor Bupati, Peringatan Hardiknas tahun ini mengangkat tema: “Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk Semua.” Tema ini mengandung ajakan bagi seluruh lapisan masyarakat untuk berkontribusi aktif dalam menciptakan sistem pendidikan yang inklusif, berkualitas, dan berkelanjutan demi masa depan Indonesia yang lebih baik.


Dalam kesempatan tersebut, Wabup membacakan amanat Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Abdul Mu’ti. Disampaikan bahwa Hardiknas bukan sekadar agenda seremonial tahunan, melainkan momentum strategis untuk memperkuat dedikasi, komitmen, dan semangat kolektif dalam mewujudkan cita-cita konstitusi: mencerdaskan kehidupan bangsa melalui pendidikan yang bermutu, adil, dan merata.


Menteri Abdul Mu’ti juga menegaskan bahwa pendidikan adalah hak asasi dan hak sipil yang melekat pada setiap individu, tanpa diskriminasi berdasarkan agama, suku, bahasa, kondisi fisik, ekonomi, gender, atau domisili. Ia juga menekankan bahwa esensi pendidikan lebih dari sekadar transfer ilmu pengetahuan; pendidikan adalah instrumen transformasi sosial dan pengangkat martabat bangsa.


Dalam konteks tersebut, kebijakan Presiden Prabowo yang menjadikan pendidikan sebagai prioritas utama mendapat apresiasi tinggi. Presiden berkomitmen untuk memutus rantai kemiskinan melalui peningkatan kualitas sarana prasarana pendidikan, penerapan pembelajaran digital, serta peningkatan kualitas dan kinerja guru. Guru diharapkan bertransformasi menjadi agen pembelajaran sekaligus agen peradaban—sebagai fasilitator, mentor, dan konselor bagi peserta didik.


Mewujudkan visi besar tersebut memerlukan sinergi dan kolaborasi dari seluruh elemen bangsa. Pemerintah mengajak keterlibatan aktif orang tua, masyarakat, dunia usaha, dan media massa agar fungsi pendidikan sebagai layanan publik dapat dioptimalkan secara maksimal.


Sejak Oktober 2024, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah telah mengambil berbagai langkah konkret untuk membenahi sistem pendidikan nasional. Langkah tersebut mencakup perbaikan tata kelola, pembinaan tenaga pendidik, serta penguatan kurikulum. Inovasi seperti Pembelajaran Mendalam (deep learning), Tes Kemampuan Akademik (TKA), dan integrasi pembelajaran Koding dan Kecerdasan Artifisial (AI) mulai diimplementasikan. Di bidang pembentukan karakter, diperkenalkan juga berbagai Program unggulan untuk anak usia dini.

Rabu, 30 April 2025

Bupati Lombok Timur Serahkan 1417 SK PPPK

Momont penyerahan SK Pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPP)

Okenews.net– Bupati Lombok Timur secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk tenaga guru, kesehatan, dan teknis dalam sebuah seremoni 

Yang digelar di halaman Kantor Bupati Lombok Timur pada Rabu, (30/04/2025)


Dalam sambutannya, Bupati Menyampaikan, harapannya, agar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dapat melaksanakan tugas dan menunjukkan kinerja yang bagus, serta mampu berinovasi demi Lombok Timur yang lebih baik.


“Mulailah berpikir visioner dan cari pengalaman sebanyak mungkin agar dapat sejajar dengan mereka yang lebih maju,” tegas Bupati.


Sementara Kepala Kantor Regional X BKN Denpsar, Yudhantoro Bayu, juga menegaskan Bahwa, Aparatur Sipil Negara dituntut agar trus bisa meningkatkan kinerja dan kompetensi secara mandiri, khususnya di era digital dengan teknologi yang semakin canggih, ia juga menegaskan, ASN bisa di berhentikan sesuai dengan kewenangan Kepala Daerah masing masing.


"Teruslah berkembang, agar Ilmu yang didapat semakin banyak, dengan era digital yang semakin canggih, semua informasi gampang di dapat dan di pelajari, terangnya


Sementara itu, Kepala BKPSDM Lombok Timur, H. Mugni, menjelaskan bahwa pemerintah daerah telah mengajukan usulan formasi ASN tahun 2024 sebanyak 15.841 posisi berdasarkan Analisis Beban Kerja (ABK). Namun, karena keterbatasan anggaran, Lombok Timur hanya memperoleh alokasi 1.600 formasi, yang dibagi untuk CPNS dan PPPK.


Dari total 1.500 formasi PPPK yang tersedia—masing-masing 500 formasi untuk guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis—tercatat lebih dari 9.820 pelamar. Setelah proses seleksi ketat, sebanyak 1.417 peserta dinyatakan lulus dan mengisi formasi tersebut. Di sisi lain, dari 100 formasi CPNS yang dibuka, terdapat 14 formasi yang tidak terisi.


"Dari sekian formasi yang dibuka, masih sekitar 14 Formasi yang belum terisi, semoga kedepan teman teman honorer yang lain dapat mengisi formasi-formasi yang masih lowong,"jelasnya

Senin, 28 April 2025

Bupati Lombok Timur Rotasi Eselon III: Strategi Baru, Semangat Baru

Rotasi jabatan pada tubuh pemerintahan Eselon III di Kabupaten Lombok Timur

Okenews.net– Pemerintah Kabupaten Lombok Timur Lakukan Rotasi jabatan di tubuh birokrasi, belasan pejabat eselon III sebagai upaya Bupati Lombok Timur dalam melakukan penyegaran di tubuh pemerintahan Lombok Timur.


Rotasi pada tubuh birokrasi di kabupaten Lombok Timur tersebut di pimpin Wakil Bupati Lombok Timur, H. Edwin Hadiwijya dengan turut di hadiri Bupati Lombok Timur dan Sekertaris Daerah Lombok Timur, Senin (28/04/2025).


Berikut Nama- Nama 13 Pejabat Eselon III yang dirotasi.


1. Lalu Kurnia Darmawan Kabag Pengadaan Barang dan jasa Setda Lotim


2. Indar Jaya Kusuma Sekcam Wanasaba


3. Aprian Hadi Kabid Bina Marga 


4. Muh Rozikin Sekcam Labuan Hajji


5. Lalu Erwin Kusmana Kabid Cipta Karya


6. As’ad sebagai Sekcam Sakra


7. Yulian Ugi Lusianto Sekdis BKPSDM


8. Jumadil Sekdis Dinas Pendidikan dan

Kebudayaan


9. Mustiaji Amiruddin Kepala Bidang

Transmigrasi pada Dinas Ketenaga kerjaan


10. Samsul Wajdi Kabid Pembinaan SMP 


11. Kamariddin Kabid Pemuda dan Olahraga 


12. Ripaan Sekdis Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Lombom Timur


13. Muhammada Iswan Agus menjabat Kabid Perindustrian pada Dinas Perindustrian

Jumat, 25 April 2025

Peringati Hari Otda, Lombok Timur Teguhkan Komitmen Tata Kelola yang Baik

Peringatan Hari Otonomi Daerah

Okenews.net- Wakil Bupati Lombok Timur, H. Moh. Edwin Hadiwijaya, mengikuti rangkaian peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) ke-29 tingkat nasional yang dipusatkan di Balikpapan, Kalimantan Timur. Didampingi Kepala Bappeda dan Kepala Bagian Tata Pemerintahan Setda Lombok Timur, Wabup mengikuti kegiatan tersebut secara daring dari Ruang Rapat Bupati pada Jumat (25/04/2025).

Upacara nasional yang digelar di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) Dome itu dipimpin oleh Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya, sebagai inspektur upacara. Dalam amanatnya, Wamendagri menyampaikan bahwa otonomi daerah bukan sekadar desentralisasi kekuasaan, tetapi instrumen penting untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat.

Ia mengajak seluruh kepala daerah menjadikan momen peringatan Hari Otda sebagai evaluasi bersama, baik di tingkat pusat maupun daerah, sejalan dengan tema tahun ini, Sinergi Pusat dan Daerah Membangun Nusantara Menuju Indonesia Emas 2045.

Bima Arya mengapresiasi kemajuan yang ditunjukkan sejumlah daerah dalam peningkatan kapasitas fiskal dan kepemimpinan, namun juga mengingatkan masih banyak tantangan seperti ketimpangan alokasi APBD dan tumpang tindih regulasi. Ia menekankan perlunya inovasi, kolaborasi lintas sektor, kemudahan perizinan, serta sistem meritokrasi dalam birokrasi yang berkeadilan.

“Otonomi daerah telah melahirkan pemimpin-pemimpin hebat yang kini tampil di panggung nasional. Namun masih ada daerah tertinggal yang membutuhkan pendampingan intensif,” ujarnya. Ia juga menegaskan pentingnya kehadiran pemimpin di tengah masyarakat, bukan hanya saat momentum politik seperti Pilkada.

Di tingkat daerah, Pemkab Lombok Timur memperingati Hari Otda melalui upacara yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah H. Muhammad Juaini Taofik di halaman Kantor Bupati. Sekda membacakan amanat Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian yang menyerukan penguatan tata kelola pemerintahan yang baik, inovatif, dan berorientasi pada pelayanan publik.

Mendagri juga menyoroti sejumlah isu strategis seperti swasembada pangan dan energi, pemerintahan bersih dan berintegritas, pengembangan kewirausahaan, peningkatan akses pendidikan dan kesehatan, serta reformasi birokrasi dan penegakan hukum.

Dalam kesempatan itu, Sekda juga menyampaikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta BPBD Lombok Timur atas keberhasilan mendaftarkan sekolah-sekolah sebagai Sekolah Aman Bencana.

Ia juga menyampaikan pesan Bupati agar seluruh ASN turut menyemarakkan pembukaan STQH Tingkat Provinsi NTB di Kabupaten Sumbawa guna mendukung kafilah Lombok Timur meraih prestasi maksimal.

Upacara ini diikuti oleh perwakilan OPD lingkup Pemkab Lombok Timur dan jajaran Forkopimda sebagai bentuk komitmen bersama dalam memperkuat sinergi pusat dan daerah demi kemajuan pembangunan daerah.

Selasa, 22 April 2025

Lombok Timur Kendalikan Harga Komoditas Strategis

Rapat Koordinasi terkait Lonjakan harga cabai
Okenews.net- Pemerintah Kabupaten Lombok Timur merespons cepat lonjakan harga komoditas strategis seperti cabai, bawang merah, dan gula. Sekretaris Daerah H. Muhammad Juaini Taofik memimpin rapat intensif pada Selasa (22/04/2025).

Dalam arahannya, Sekda menegaskan pentingnya kinerja efektif Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID). Ia meminta Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan untuk melakukan pemantauan secara ketat terhadap pelaksanaan kebijakan pengendalian harga di lapangan.

Salah satu poin krusial yang disoroti adalah sinkronisasi data harga antara Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Badan Pusat Statistik (BPS). Sekda menekankan bahwa data yang dilaporkan pemerintah daerah harus seragam, baik dari sisi sumber maupun mekanisme pelaporan.

"Harga yang kita laporkan harus identik, tidak boleh ada perbedaan antara data yang dikirim ke Bapanas dan BPS," tegasnya. 

Sekda juga menyarankan penggunaan satu sumber utama data harga, yaitu dari Dinas Perdagangan, untuk pelaporan ke Bapanas guna menghindari tumpang tindih. Ia mengingatkan pentingnya kedisiplinan pedagang agar tidak memanfaatkan kondisi pasar untuk menaikkan harga secara tidak wajar.

Mengantisipasi terganggunya pasokan akibat kondisi cuaca yang kurang bersahabat, Sekda menyampaikan bahwa langkah paling realistis adalah melaksanakan operasi pasar. Hal ini telah menjadi keputusan bersama antara TPID dan champion komoditas cabai, sebagai upaya cepat untuk menstabilkan harga di tingkat konsumen.

Sekda juga menggarisbawahi pentingnya peran media dalam menyampaikan informasi yang jernih dan menenangkan masyarakat, agar tidak menimbulkan kepanikan atau spekulasi harga.

Meski saat ini Indeks Harga Produsen (IPH) Lombok Timur berada pada angka empat lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya yang sempat mencapai angka tujuh Sekda tetap mengingatkan agar TPID tetap waspada dan proaktif. 

“TPID harus paham dinamika pasar dan tidak boleh lengah. Kita harus cepat beradaptasi,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa TPID bukan hanya terdiri dari perangkat daerah dan instansi vertikal, tetapi juga melibatkan pedagang dan petani sebagai elemen penting dalam pengendalian inflasi daerah. Peran aktif seluruh pihak diperlukan untuk menjaga stabilitas harga dan melindungi daya beli masyarakat.

Selasa, 08 April 2025

Semangat Baru Pascalebaran, Pemda Lombok Timur Gelar Apel dan Halal Bihalal

Halal Bihalal Pemda Lombok Timur
Okenews.net- Mengawali hari pertama kerja usai libur dan cuti bersama Idulfitri, Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur menggelar apel bersama yang dirangkai dengan kegiatan halal bihalal. Apel tersebut berlangsung di Halaman Kantor Bupati pada Selasa (08/04/2025). dan diikuti oleh seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemda Lombok Timur.


Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, bertindak sebagai pembina apel. Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan permohonan maaf lahir dan batin atas nama pribadi, keluarga, serta sebagai pimpinan daerah. Ia mengakui bahwa selama 28 hari menjabat masih terdapat kekurangan yang perlu dibenahi bersama.


Memasuki hari pertama kerja, Bupati mengingatkan pentingnya kedisiplinan dan ketelitian dalam menjalankan tugas. Ia menekankan agar seluruh ASN, terutama pejabat eselon II, dapat bekerja dengan penuh kehati-hatian, tidak tergesa-gesa dalam mengambil keputusan, serta mampu merespons persoalan secara cermat dan bijak.


“Terutama bagi bapak-bapak yang memegang kebijakan, saya harap dapat lebih berhati-hati dalam menanggapi persoalan yang ada,” pesannya.


Selain menyoroti aspek kinerja, Bupati juga menekankan pentingnya kepedulian terhadap kebersihan dan keindahan lingkungan. Ia menetapkan kawasan dari Pusat Pertokoan Pancor (PTC) hingga perbatasan Kelurahan Kelayu—dengan fokus pada Taman Rinjani dan Taman Tugu Selong—sebagai proyek percontohan untuk menciptakan lingkungan bersih dan tertib.


Ia berharap keterlibatan berbagai pihak, termasuk Satpol PP, dalam mendukung upaya ini. ASN pun diimbau untuk menjadi penggerak perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan masing-masing.


Lebih lanjut, Bupati juga menyampaikan rencana revitalisasi GOR Lalu Muslihin yang akan diawali dengan penyusunan Detail Engineering Design (DED).


Rangkaian kegiatan apel ditutup dengan acara halal bihalal antara Bupati, Wakil Bupati, para pejabat tinggi pratama, dan seluruh ASN yang hadir, sebagai bentuk mempererat silaturahmi dan kebersamaan pascalebaran.

Senin, 24 Maret 2025

Wakil Bupati Lombok Timur: Raperda Masyarakat Adat Akan Berikan Dampak Positif Bagi Komunitas Adat

Okenews.net-Wakil Bupati Lombok Timur, H. Edwin Hadiwijaya, menyatakan keyakinannya bahwa Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Masyarakat Adat akan membawa dampak positif yang signifikan bagi komunitas adat di daerahnya. Hal tersebut disampaikan dalam acara Semiloka Pembahasan Raperda tentang Masyarakat Adat yang berlangsung di Gedung Pemuda, Selong, pada Senin (24/03/2025).

Wabup Hadiwijaya menekankan pentingnya penetapan Perda ini sebagai langkah krusial dalam melindungi dan mengakui hak-hak masyarakat adat di Lombok Timur. Ia mengajak semua pihak terkait untuk bekerja sama dalam mengimplementasikan Perda tersebut agar dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan, baik dalam perlindungan maupun pemberdayaan masyarakat adat.

"Implementasi Perda ini, meskipun dalam hal-hal kecil, akan sangat bermanfaat bagi masyarakat adat. Di banyak daerah, Perda serupa telah terbukti efektif dalam menyelesaikan masalah dengan pendekatan kearifan lokal melalui lembaga adat," ujar Wabup. Ia juga berharap Raperda tersebut dapat menjadi landasan hukum yang kuat dalam menjaga hak-hak masyarakat adat.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua DPRD Lombok Timur, Muhammad Yusri, juga menyampaikan pentingnya memberikan kepastian hukum bagi keberadaan dan kedudukan masyarakat adat di Lombok Timur. Ia yakin bahwa Perda ini akan memberikan perlindungan yang jelas dan dasar hukum yang kuat untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat adat.

Sayadi, Ketua Pengurus Harian Daerah Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Lombok Timur, mengapresiasi semua pihak yang mendukung acara tersebut. Ia juga berharap Perda terkait masyarakat adat segera disahkan agar dapat memberikan manfaat nyata bagi komunitas adat.

Acara yang dihadiri oleh anggota DPRD, akademisi Universitas Mataram, Forum Pemuda Pembangun Desa, dan PMII ini menjadi wadah penting dalam membahas arah kebijakan terkait masyarakat adat di Lombok Timur.

Sabtu, 22 Maret 2025

Hadiri Gema Tadarus, Wabup Lotim Tegaskan Pentingnya Pembaruan Data BPJS Kesehatan

Okenews.net-Wakil Bupati Lombok Timur, H. Edwin Hadiwijaya, menghadiri acara Gema Tadarus Al-Qur'an di Masjid Jami Fathurrahman, Desa Pengadangan, Kecamatan Pringgasela, pada Sabtu (22/03/2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari safari Ramadan yang digelar Pemda Lombok Timur pada bulan suci Ramadan 1446 H.

Dalam sambutannya, Wabup Hadiwijaya mengungkapkan rencana Pemda untuk merilis buku panduan bagi tokoh agama dan dai guna menyebarkan informasi terkait kebijakan dan program pemerintah yang penting bagi masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya pembaruan data BPJS Kesehatan bagi masyarakat, serta mengingatkan Pemerintah Desa untuk segera melaporkan warga yang meninggal dunia agar keanggotaan BPJS bisa dihentikan dan dialihkan ke warga lain yang membutuhkan. Hal ini penting mengingat Pemda Lombok Timur mengeluarkan dana sekitar Rp 100 miliar setiap tahunnya untuk cakupan kesehatan semesta (UHC).

“Jika ada warga yang meninggal, tolong segera laporkan ke Dinas Sosial atau BPJS dengan membawa Surat Kematian agar pembayaran keanggotaannya bisa diputuskan dan dana bisa dialihkan untuk warga yang lebih membutuhkan,” tegas Wabup.

Pada kesempatan itu, Kepala Desa Pengadangan, Iskandar, melaporkan bahwa kegiatan Gema Tadarus ini diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat dan menjadi bentuk silaturahmi dengan tema "Menghapus Dosa, Meraih Pahala Berlipat Ganda". Wabup memberikan apresiasi terhadap antusiasme masyarakat dalam menyambut bulan suci Ramadan dengan kegiatan yang penuh berkah ini.

Selain itu, pada hari yang sama, Wakil Bupati juga menghadiri peringatan Nuzulul Quran di Masjid Jami' Lenek, Desa Lenek, Kecamatan Lenek. Dalam kedua kegiatan tersebut, Wabup didampingi oleh pejabat eselon dua dan sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Lombok Timur.

Jumat, 21 Maret 2025

Safari Ramadan:Wabup Komitmen Akan Terus Berkolaborasi Dengan Masyarakat

Okenews.net- Wakil Bupati Lombok Timur, H. Edwin Hadiwijaya, menghadiri peringatan Nuzulul Qur'an yang diselenggarakan dalam rangka safari Ramadan Pemda Lombok Timur di Masjid Al-Ikhlas Pasar Baru, Kecamatan Suralaga, pada Jumat (21/03/2025). Dalam kesempatan itu, Wabup menyampaikan berbagai program unggulan yang tengah dijalankan pemerintah daerah untuk mendukung kesejahteraan masyarakat.

Salah satu fokus utama Wabup adalah stabilitas harga pangan, terutama menjelang Idul Fitri. Pemda Lombok Timur telah menyalurkan bantuan sembako senilai Rp 40 milyar untuk masyarakat yang terdampak inflasi. Bantuan ini bertujuan untuk menjaga kestabilan harga pangan di tengah bulan Ramadan, meskipun beberapa komoditas, seperti cabai, bawang merah, dan bawang putih, masih mengalami gejolak harga.

Selain itu, Wabup Edwin juga menginformasikan sejumlah program penting, seperti program Makanan Bergizi Gratis (MBG) untuk masyarakat, serta percepatan penetapan Surat Keputusan (SK) bagi CPNS dan PPPK tahun 2024. Bagi para CPNS yang telah lulus, SK diharapkan sudah diterima paling lambat bulan Juni, sementara PPPK akan diterima selambat-lambatnya pada bulan Oktober 2024.

Dalam dialog dengan masyarakat setempat, Wabup juga menanggapi pertanyaan terkait pendampingan penyuluh pertanian dan masalah distribusi pupuk. Wabup menegaskan bahwa Pemda Lombok Timur berkomitmen untuk mengatasi kendala-kendala tersebut, memastikan dukungan bagi para petani dan meningkatkan kesejahteraan sektor pertanian di daerah tersebut.

Safari Ramadan ditutup dengan santunan untuk yatim piatu yang diserahkan langsung oleh Wakil Bupati bersama jamaah masjid, sebagai bentuk kepedulian dan kebersamaan dalam merayakan bulan suci.

Rabu, 19 Maret 2025

Pemda Lotim Akan Lakukan Pembenahan di Pancor Trade Center dengan Anggaran Rp 750 Juta

Kunjungan Bupati Lotim di Pusat Pertokoan Pancor (PTC)
Okenews.net- Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Timur akan segera melakukan pembenahan besar-besaran di Pusat Pertokoan Pancor (Pancor Trade Center/PTC) dengan anggaran yang disiapkan sebesar Rp 750 juta. Hal ini disampaikan oleh Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin, saat melakukan kunjungan ke lokasi tersebut pada Rabu 19/03/2025. 


Bupati Haerul Warisin menyatakan, bahwa pembenahan ini bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan dan fasilitas bagi para pelaku usaha di PTC yang selama ini mengeluhkan kondisi sejumlah ruko yang sering mengalami kebocoran dan masalah lainnya. Menurutnya, fasilitas yang kurang representatif ini perlu segera diperbaiki agar para pengusaha dapat lebih nyaman dalam menjalankan usahanya.


Selain itu, Bupati Haerul Warisin juga mengunjungi Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Koperasi-Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang terletak di kawasan yang sama. Dalam kesempatan itu, Bupati bersama Kepala Dinas Koperasi dan UKM H. Muhammad Safwan, meninjau berbagai fasilitas yang ada, seperti ruang inkubator bisnis, inkubator pilihan, inkubator digital, dan galeri produk UMKM.


Bupati Lombok Timur menekankan pentingnya pembenahan di beberapa titik fasilitas tersebut sebelum PLUT diresmikan dan dapat dimanfaatkan secara optimal oleh para pelaku UMKM. PLUT ini diharapkan dapat menjadi wadah yang efektif bagi pelaku UMKM di Lombok Timur, sehingga mereka dapat lebih berkembang dalam kualitas produk dan kapasitas usahanya. Mengingat kontribusi UMKM yang sangat besar dalam pengembangan ekonomi daerah, kehadiran fasilitas ini diharapkan dapat memberi dampak positif yang signifikan bagi perekonomian lokal.

Wabup Edwin Serukan Pentingnya Pajak dan Ketahanan Pangan untuk Tingkatkan PAD Lombok Timur

Wakil Bupati Lombok Timur, Edwin Hadiwijaya

Okenews.net- Pendapatan Asli Daerah (PAD) menjadi salah satu sumber utama dana pembangunan di Lombok Timur. Dalam rangka stabilisasi harga sembako, Pemda setempat telah memberikan bantuan kepada 237 ribu kepala keluarga sejak Senin, 17 Maret. Hal ini diungkapkan oleh Wakil Bupati (Wabup) Lombok Timur, H. Edwin Hadiwijaya, saat melaksanakan safari Ramadan di Masjid Jami` Darussalam Banjar Kemuning, Kecamatan Selong, Rabu 19/03/2025


Dalam kesempatan tersebut, Wabup Edwin menyampaikan kepada jamaah masjid, tokoh agama, dan masyarakat setempat pentingnya kontribusi masyarakat terhadap pembangunan daerah, terutama melalui pembayaran pajak. Mulai dari pajak kendaraan bermotor hingga pajak bumi dan bangunan (PBB-P2) di desa dan kota, serta retribusi seperti parkir dan pasar. PAD Lombok Timur untuk tahun 2025 ditargetkan mencapai Rp 550-600 miliar, meskipun meski ada peningkatan, jumlah tersebut masih belum menyentuh 20% dari total APBD.


Lebih lanjut, Wabup Edwin mengingatkan masyarakat tentang urgensi ketahanan pangan di tengah perubahan iklim dan ancaman global. Oleh karena itu, ia mengajak warga untuk kembali menerapkan program ketahanan pangan yang berkelanjutan seperti pangan lestari.


Dalam kesempatan itu, Wabup Edwin juga memberikan apresiasi kepada masyarakat Banjar Kemuning yang telah berhasil membangun masjid yang sebelumnya merupakan mushalla. Ia berharap masyarakat dapat konsisten melanjutkan pembangunan masjid tersebut, dan ke depan Pemda akan mendukung kelanjutannya.


Selain Wabup, dalam rombongan safari Ramadan tersebut hadir juga sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), antara lain Kepala Bapenda, Kepala Dinas LHK, dan Kepala Dinas Perdagangan.

Selasa, 18 Maret 2025

Lotim Terus Berupaya Meningkatkan Keaktifan Peserta BPJS

Rapat Forum Komunikasi Pemangku Kepentingan Kabupaten Lombok Timur
Okenews.net- Meskipun cakupan kesehatan semesta (UHC) di Kabupaten Lombok Timur telah mencapai angka lebih dari 98%, tingkat keaktifan peserta BPJS masih terbilang rendah, yakni hanya 76,56%, yang belum memenuhi target minimal 80%. Hal ini menjadi fokus utama dalam Rapat Forum Komunikasi Pemangku Kepentingan Kabupaten Lombok Timur, yang dipimpin langsung oleh Bupati H. Haerul Warisin.


Rapat yang dilaksanakan pada Selasa (18/03/2025) di Ruang Rapat Bupati itu dihadiri oleh berbagai pihak, di antaranya Kepala Cabang BPJS Kesehatan Selong Elly Widiani, Sekda H. Muhammad Juaini Taofik, serta sejumlah Kepala Dinas terkait.


Bupati Haerul Warisin menyatakan bahwa salah satu faktor utama yang mempengaruhi rendahnya tingkat keaktifan peserta adalah kategori pekerja bukan penerima upah (PBPU) dan pekerja penerima upah badan usaha (PPU BU).


Untuk mengatasi hal ini, Bupati berencana mengeluarkan Peraturan Bupati yang dapat mendorong badan usaha agar memberikan jaminan kesehatan bagi karyawan mereka.


Selain itu, Bupati juga memberikan arahan

kepada Kepala Dinas Sosial untuk meningkatkan jumlah penerima bantuan iuran (PBI) dari pusat, dengan tujuan mengurangi beban anggaran Pemda.


Kendati demikian, Bupati berkomitmen untuk tetap menjaga cakupan UHC di atas 98%, salah satunya dengan memanfaatkan dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT).


Dalam penutupan rapat, Bupati menyampaikan apresiasi kepada BPJS Kesehatan dan berharap agar masyarakat Lombok Timur terus mendapatkan pelayanan kesehatan yang setara dan berkualitas.

Selamat Idul Adha 1445 H

 


Pendidikan

Hukum

Ekonomi