Dugaan Korupsi Desa Masuk Tipikor, Camat Selong: Saya Belum Terima Informasi Resmi
![]() |
Baiq Widiani Astuti |
Camat Selong, Baiq Widiani Astuti menegaskan hingga saat ini dirinya tidak pernah menerima pemberitahuan, baik dari pihak desa yang diduga terlibat maupun dari kelompok masyarakat yang mengajukan laporan. Bahkan, detail tentang apa saja yang dilaporkan pun belum pernah sampai ke mejanya.
“Secara umum saya belum mengetahui terkait laporan tersebut. Saya juga tidak mengetahui apa saja yang dilaporkan, karena sampai saat ini tidak ada komunikasi resmi yang saya terima,” tegas Baiq Widiani Astuti saat ditemui, Rabu (27/0/8/2025).
Meski mengaku belum mengetahui duduk perkara secara rinci, pihak kecamatan tetap berkomitmen memberikan pendampingan baik kepada terlapor maupun pelapor. Menurutnya, hal itu penting dilakukan agar seluruh proses berjalan sesuai aturan hukum dan tetap menjaga iklim kondusif di masyarakat.
“Kami di kecamatan selalu siap memberikan pendampingan secara umum, baik kepada pihak yang dilaporkan maupun kepada pihak yang melapor. Prinsipnya semua harus berjalan sesuai mekanisme dan aturan hukum yang berlaku,” jelasnya.
Ia juga mengingatkan bahwa transparansi dalam pengelolaan anggaran desa adalah hal mutlak yang harus dijaga. Apalagi, desa yang kini disebut-sebut dalam laporan dugaan korupsi itu merupakan satu-satunya desa di wilayah kecamatan, sehingga sorotan publik akan semakin besar.
Menurutnya, keterbukaan dalam tata kelola anggaran dan pelaksanaan program desa akan sangat membantu mencegah timbulnya kesalahpahaman maupun tudingan miring dari masyarakat.
“Saya berharap desa tersebut tetap menjaga transparansi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Jangan sampai ada informasi yang ditutup-tutupi karena itu justru akan menimbulkan persoalan baru,” tegasnya.
Hingga kini, pihak kecamatan masih menunggu perkembangan lebih lanjut dari aparat penegak hukum. Camat memastikan dirinya akan terus mengawal agar proses hukum berjalan secara objektif dan tidak menimbulkan gejolak di tengah masyarakat.
“Yang jelas kami akan mengikuti perkembangan. Biarkan hukum yang bekerja, dan kami tetap berharap semua pihak menjaga suasana tetap kondusif,” pungkasnya.